Author's POV
Joshua berbaring di tempat tidurnya dan ia tak dapat menyembunyikan senyumnya sedari tadi.
Kim Jiyeon. Kei. Kim Jiyeon. Kei.
Kei seorang yeoja yang tak sengaja menabrak Yerin. Kei yang ia temui di perpustakaan. Kei yang ia ajak makan pie di kantin bersama. Kei yang tak sengaja ia temui di bus. Kei yang pandai bernyanyi namun tak bisa bermain gitar. Kei yang ia antar pulang.
Semua itu masih saja lengket di otak seorang Joshua Hong. Ia mengingat semuanya.
Apakah ia jatuh cinta pada Kei?
Tapi tiba-tiba raut wajahnya berubah menjadi murung. Manik matanya menatap langit-langit kamarnya. Bagaimana dengan Latelyprincess? Ia tak mungkin melupakannya bukan?
-
"KEI!!!!"
Suara teriakan 15 oktaf Victoria menyuarai seisi rumah. Kei belum terbangun pun langsung terlonjak kaget dan segera menemui Victoria. Betapa sialnya minggu pagi ini ia terbangun oleh suara kokokkan ayam.
"Ne eomma" sahut Kei.
"Aku akan ke salon dan berbelanja bersama Joy dan Yeri. Dan aku ingin kau membersihkan seluruh bagian rumah ini sampai bersih. Aku akan pulang sekitar jam 4 sore jadi rumah sudah harus bersih. Ara?" Perintah Victoria.
"N-ne" balas Kei pasrah.
"Kei kau mau menitip apa? Makanan anjing? Makanan kucing? Atau gantungan kunci?" Ledek Yeri.
Kei hanya pura-pura tertawa. Mereka bertiga pun meninggalkan rumah dan Kei sendiri. Kei langsung menghempaskan tubuhnya ke sofa dengan kesal.
Tiba-tiba ponselnya berbunyi telfon dari nomor tak dikenal. Kei mengangkatnya dengan malas.
"Yeobseyo?" Kata Kei lesu.
"Kei? Ini aku Joshua"
Kei langsung membenarkan duduknya dan wajahnya langsung berbinar "n-ne Joshua. Wae?"
"Kau sedang apa?"
"Aku membersihkan rumah hari ini" jawab Kei.
"Jeongmal? Bagaimana kalau aku membantumu?"
Kei melongo tak percaya. Ia butuh Dokyeom untuk menamparnya.
"Apakah tidak merepotkanmu?" Tanya Kei.
"Ani. Baiklah aku akan ke rumahmu"
Telfon dimatikan dan Kei masih tak percaya ia sudah bangun tidur sekarang.
-
Joshua memencet bel pintu rumah Kei. Tak lama kemudian Kei langsung membukakan pintu.
"Hai Joshua" sapa Kei canggung.
"Hai" balas Joshua.
Kei membiarkan Joshua masuk. Mereka mulai membersihkan rumah bersama. Dari menyapu, mengepel, membersihkan debu dengan Vacum Cleaner, dan juga membersihkan kaca.
Joshua duduk di sofa setelah membantu Kei membersihkan rumah.
"Aku sangat berterima kasih padamu" kata Kei sambil tersenyum.
"Bukan apa-apa. Aku sering melakukan ini di rumah" balas Joshua dengan senyum. "Kau tinggal bersama siapa?" Tanya Joshua.
"Ibu tiri dan kedua saudara tiri. Joy dan Yeri. Tapi mereka tak menganggapku saudara begitu juga aku" jawab Kei.
"Jinjja? Aku baru tahu kaliam bersaudara" kaget Joshua. "Ayahmu kemana?" Tanya Joshua.
Kei tersenyum. "Sudah meninggal"
"Aku tak bermaksud. Aku tidak tahu. Mianhae" kata Joshua yang merasa bersalah.
"Gwenchana. Aku sudah merelakan Appa" balas Kei.
"Kei, kita memang tidaklah kenal lama tapi bisakah aku bercerita sesuatu?" Tanya Joshua.
"Tentu saja"
"Aku memiliki teman di email. Aku tak tahu ia siapa. Tapi aku bertemu dengannya di promnight kemarin. Tapi aku belum menemukan ia sampai sekarang" ceritanya.
Kei terdiam. Apakah Joshua menceritakan tentang dirinya tadi?
"Hmm aku sudah mendengar kabarnya. Bagaimana perasaanmu pada gadis itu?" Tanya Kei.
"Aku rasa... aku mencintainya" Jawab Joshua.
Kei terkejut. "Jeongmal?"
"Ne. Memang sedikit gila mencintai seseorang tanpa mengetahui rupanya lebih dahulu. Tapi aku menyukai segala yang ada padanya. Tekadnya, semangatnya, keceriannya. Aku yakin ia pasti cantik. Matanya. Hidungnya. Bibirnya" cerita Joshua.
Kei masih tak percaya bahwa Joshua benar-benar tulus mencintainya. Apakah ia mengaku saja bahwa ia yeoja itu?
"Hmm Joshua-"
"Omo! Ini sudah jam 2 siang. Aku harus ke super market" kaget Joshua.
"Ah jinjja? Baiklah akan kuantar sampai depan" kata Kei.
Kei mengantar Joshua sampai depan pagar. Mereka hanya saling bertukar senyum dan saling melambaikan tangan satu sama lain.
Setelah memastikan mobil Joshua melaju pergi, Kei menghela nafas panjang. Kenapa ia tak mengatakan saja tadi pada Joshua.
.
.
.
Jangan lupa vomments yaa guys!
KAMU SEDANG MEMBACA
crash world ; ♡kei&joshua♡
Fanfictionhanya dia yang membuatku melupakan kehidupan nyataku. tapi ia juga yang menyadarkanku kembali.
