Sesudah dari apartemen Oliver aku kesekolah. Aku tidaklah begitu menonjol dalam pertemanan dalam sekolah sesampainya aku hanya melamun saja.Tapi entah mengapa nilaiku selalu bagus.
Ibuku adalah seorang artis tenar yang bernama Rinda Samailova. Ibuku baru belumur 30 tahun.Kedua orangtuaku telah bercerai ketika usiaku empat tahun dan ibukupun membesarkanku dengan menjadi model,setelah itu ia terjun menjadi artis.Aku pun pulang sesampai di apartemen aku melihat Oliver lg melamun d balkon dan aku pun mendekatinya karena ruang ku bersebelahan. " Hai met sore" sapaku tanpa berbalik melihat kearah Oliver. Aku memasukan kunci kelubang pintu apartemenku.Dengan nada tak bersahabat,Oliver menjawab "Kau lagi" ".Ada apa sih?" sambung Oliver sambil tanya.Dengan tertawa yg tersimpan olivia berkata " Tidak ada apa-apa kok.Emangnya menyapa teman tidak boleh." Oliver hanya diam saja arah matanya selalu kearah taman." Oh iyah." Ingat ku pada bukusan ditanganku "Ini silakan tadi aku membuatnya di sekolah PKK." Kataku sambil menyodorkan bikisan kue tar itu pada Oliver." Apakah kau bisa membuat pai apel" kata Oliver sambil memandang bikisan yang sudah berpindah tangan ke tangannya sendiri.sambil tersenyum aku menjawab "yah tentu saja. aku kan belajar di sekolah." Oliver berbalik dan melangkah menuju ke rumahnyadan memutar slot pintu dan pintu pun terbuka sepertinya ia tak menyadari kalau aku mengikutinya masuk. Wah ternyata ia menyukai motorGP toh pantesan posternya tentang motorGP Tiba-tiba ia berbalik dan aku pun terkejut dibuatnya." Kau ini anak yang tidak tahu sopan yah akukan tidak menyuruhmu masuk dan malah duduk di sofa."
