Jam 18.30
Keputusan Sudah Bulat Malam ini Icha Akan pergi menuju Salah Satu mall ternama di jakarta untuk menemui billy disana. Malam ini icha pakai dress Hitam Selutut dibalut dengan flatshoes yang berwarna senada dengan dress, rambut hitam panjangnya tergerai dengan rapi.
"Pak, pergi sekarang"sahutnya
"Baik Non.."balas pa deden
Grand Indonesia Mall
Icha turun dari mobil kesayangannya dan menuju tempat dimana dirinya janjian dengan billy.
Social House
lelaki tampan bertubuh atletis,berkulit putih itu sedang berdiri tegap dengan gagahnya sambil menunjukan senyum penuh kemenangan atas datangnya sosok Audi Marissa Malam itu. Kemeja hitam simple celana dan sepatu yang senada Perfect satu kata untuk billy
"Malam cantik"sahut billy
"ahyaa..malam"balasnya singkat
Billy hanya mampu tersenyum kagum melihat kecantikan Audi Marissa.
"Sorry buat lo nunggu,barusan dijalan macet"ucapnya
1menit
2menit
10menit
"Bill"sahut icha memecahkan keheningan suasana itu
"Ahyaa, tunggu sebentar lagi datang" balas billy
Suasana cafe malam itu sangat romantis bagaimana tidak nuansa hitam dan putih melekat disana. Tak lupa dengan dresscode Audi dan Billy yang memang benar benar senada padahal mereka tidak janjian soal ini.
"Thank you audi lo udah datang, apa mulai malam ini kita bisa berteman?"sahut billy
"Apa selama ini kita terlihat seperti musuh?"balas icha
"Tidak, hanya saja kita terlihat selalu berdebat setiap kali bertemu"
"Hehe"icha tertawa kecil
"Audi"sahut billy
"Hmmm"
"Permisi, Makanan Sudah datang"sahut pelayan
****
Malam yang romantis icha nyaman saat bersama dengan billy, canda dan tawa terlihat jelas pada icha.
"Audi, thanks ya"balas billy sambil tersenyum
"Yaa,sama sama bil"balasnya sambil tersenyum
Cinta yang hilang seakan datang kembali menghiasi hatinya, Cinta yang mampu menyakitkan dulu berubah menjadi bahagia.
"Kamu itu seperti obat, obat dari segala macam obat kamu mampu menyembuhkan luka yang aku rasakan. Kamu bil yaa Billy Davidson"gumamnya dalam hati sambil tersenyum dan masuk kedalam mobil
HRV Putih sampai di istana sang putri. Icha masuk kedalam rumah dengan sumringah walaupun suasana dirumah sepi karna tidak ada mamah,papah,ka evan dan rizaldy tapi ntah apa yang terjadi suasana hatinya sangat senang.
"Lo sama kaya dia bil, dulu dia obat buat gue dia selalu ada buat gue. Tapi sayang dia pergi gitu aja tanpa ada kabar"gumam icha sambil melihat salah satu frame foto dia dengan seorang anak lelaki.
Malam ini Pertama kalinya Icha diperlalukan romantis oleh seorang lelaki yap billy siapa lagi. Jujur saja selama SMP ataupun saat berada di Archipilago dia selalu sensitif dgn laki laki,Tapi berbeda dengan billy.
"ahh masa iya fall in love. Helloooo Audi Marissa Alexis Wake Up. Lo masih kelas 1 SMA. Jatuh cinta itu gak mungkin"ucapnya sambil bercermin
*****
Suara Kokok Ayam Nyaring Dikuping mampu membangunkan Tuan Putri dari tidurnya yang indah.
"Hmmm..udah pagi aja perasaan baru aja pulang dari dinner romantis itu"ucap icha dengan suara khas bangun tidur
Selesai Berdandan ria menata rambut hitam nya berseragam rapi dipadukan dengan Sepatu ceklis bermerek nike menjadi style nya.
"Tadi malem dari mana lo kak"sahut rizaldy
"Aldy kapan lo pulang,kok gue gak tau"
"Udah jawab aja?!"balas rizaldy dengan tatapan tajam
"Eeuhh..habis pergi sama temen kok"balas icha gagap
"Romantic dinner"
"Aah udah ah,gue udah telat! Kalau kak evan pulang whatsapp gue ya. Mamah sama papah pulang besok,bye adik" teriak icha.
Tbc?
Vote & Comment Thank you❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Yang Kembali [completed]
Fanfic[COMPLETED] Audi Marissa Alexis Perempuan Melankolis Gampang terharu ini selalu memegang prinsip " No For Love" cinta hanya seuntai kata-kata yang menurutnya hanyalah omongkosong. Tak sedikit laki-laki yang Audi berikan Sikap Juteknya. "Kadang orang...