Hii..
Lanjut nih happy reading votee votee votee oke jangan lupaAuthor POV
Caca berlari keluar kelasnya dengan tergesa gesa dia takut kalau nanti Caka mengejarnya daan menahannya seperti yang ia lakukan tadi.
Dengan tergesagesa ia berjalan menuju parkiran sampai akhirnya ada satu suara yang mengejutkan caaca berteriak meneriaki namanya.
"Caca" dia bu ela guru piket. Caca mengabaikan panggilan itu dan kembali berjalan.
"CACAAA ARILAA AZZIZAHH" bu ela kembali meneriaki namanya. Kali ini dengan nama lengkapnya dan suara yang lebih meninggi. Dan berhasil membuat Caca berhenti.
"Mau kemana kamu nenteng tas sekarang itu belum jam pulang" ujar bu ela."Saya mau pulang bu sakit" jelas Caca tanpa menengok melihat bu ela. Yang membuat bu ela hanya menggelengkan kepala.
***
Setelah mengatakan bahwa dirinya akan pulang dia kembali berjalan menuju parkiran. Sesampainya di sana dia seakan baru teringat bahwa dirinya tidak membawa mobil ke sekolah melainkan menebeng pada Caka.
Begoo.. Kenapa gua bisa lupa kalo gua tadi nebeng Caka. Ahh lagian begosih segala nebeng harus naik taksikan gua jadinya sekarang.
Dengan kesal Caca merutuki dirinya sendiri yang tidak membawa mobilnya ke sekolah melainkan ia nebeng dengan kembarannya itu.
****
Caca masih berdiri di depan halte untuk menunggu taksi yang entah Kenapa sangat lama sekali lewat.
Dari kejauhan terlihat ada motor ninja hijau mendekat ke arah caca, tidak tapi bukan itu yang dia harapkan dia menginginkan taksi bukan motor itu.
Motor itu berenti tepat di depan caca. Caca tidak mengetahui siapa dia. Si empunya motor membuka helmnya dan menampilkan wajahnya hidungnya mancung alisnya pun tebal dia memiliki kumis tipis.
Lumayan juga nih cowo tapi ngapaib dia di Sini. Batin caca.
"Loh caca ngapain lo" kata si cowo yang mengenderai motor ninja tadi.
"Mm.. lu siapa ya?"
"Gua aji kita kansekelas masa lu ga kenal gua sih" pernyataannya itu cukup membuat caca melongo.
Bahkan gua ga kenal sama temen sekelas gue sendiri.
Caca memang anak yang tidak mudah bergaul dan tidak mempedulikan lingkungan sekitar. Jadi dia tidak salah kalau tidak mengenal anak anak di kelasnya toh selama dia di kelas 12 ini dia hanya dekat dengan caka saudara kembarnya sendiri dan anak baru itu yang selalu mengganggunya itu. Dia tidak peduli dengan teman teman sekelasnya walaupun ia sering Sekali di ajak ke kantin dengan teman sekelasnya itu yang ia bahkan juga tidak tau siapa namanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Because Of You
Novela Juvenilcaca arilla azzizah mempunyai kembaran yang siafatnya sangat bertolak belakang dengan dia caka arilla azriel, mereka hidup di keluarga yang sangat sibuk dengan urusannya masing masing sehingga mereka terabaikan dan mencari kesenanngannya masing masi...