part 15

26 5 2
                                    

Author PoV

"Kita mau kemana hel?" Tanya aluna hati-hati.

Helena hanya diam, dan tetap melajukan mobilnya dengan kecepatan standar.

Keheningan pun menyelimuti mereka, sampai tiba-tiba helena memberhentikan laju mobilnya.

'Apartemant?' Pikir aluna

Helena keluar dari mobil dan membantu aluna keluar.

Memapahnya dengan sangat hati-hati. Seakan aluna adalah barang berharga.

'Biarin papi nyari, gue kan emang lagi marahan sama dia' batin aluna

**

"Lo tinggal di sini? Sendirian?" Kata aluna

"Nggak, ini apartemant deon. Tapi lama nggak di tempatin"

Aluna hanya menaikkan sebelah alisnya.

Helena menghela nafas kasar.
Dan beranjak ke sofa samping aluna duduk.

"Kita sodara kembar"

"Gue udah tau keles, lainya" ucap aluna dengan memutar bola matanya

"Dulu pas kita lagi main di taman, kata papi lo liat mami lagi selingkuh sama bokapnya kak deon, terus lo lari dan tertabrak. Udah, endingnya lo mati" kata helena acuh

"Back to topic hel!"

"Iya iya.." dan mengalir lah cerita itu..

"Berati kita anak haram?" Kata aluna dengan mata berkaca-kaca

"Bukan, kita hanya anak kesalahan" kata helena acuh

"Ya sama aja, kita sama-sama anak yang terlahir tanpa diinginkan" seketika tangis aluna pun pecah.

Helena yang melihat aluna menangis pun juga ikut menangis.

"Maafin gue kley, selama ini gue benci lo tanpa alasan, gue nyesel banget" sesal helena dan memeluk aluna

Aluna hanya mengangguk dan membalas pelukan helena.

Dan malam itupun.. merubah segalanya.

**

"Aluna, lo??... kenapa??" Teriak keysa yang melihat aluna masuk kelas dengan tampang kacau dan perban terbalut di kepalanya.

"Gue nggak papa sya"

"Kalok lo masih sakit, mending pulang aja lun, atau ke UKS" kata mayra yang berdiri disamping keysa

"Gue nggak papa, ke rooftop yuk, gue mau ngomong sesuatu"

Keysa dan mayra saling pandang dan mengangguk bersamaan.

**

"Gue sama helen sodara kembar"

"WHATT??" teriak mayra.

"Udah gue duga" celetuk keysa.

"Maksudnya?" Kata aluna dan mayra bersamaan.

"Dari gerak geriknya udah keliatan kalok helen tuh care sama lo, tapi dia sok dingin gitu sama lo lun" kata keysa dengan wajah sok taunya

"Alasan lo nggak elit banget,kayak lo pernah merhatiin helena aja" cibir mayra.

"Mau denger gue cerita nggak nih?"

Keysa dan mayra mengangguk antusias.

Dan mengalir lah cerita itu (part 14:randano-helena)

Keysa menatap aluna tak percaya, pasalnya aluna yang selalu ceria, bisa di ajak gila-gila an (keysa emang rada-rada 'ngeh') hidupnya serumit ini.

Sedangkan mayra?? Udah berkaca-kaca.

a Secret and my loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang