Broken Home And Love

SEVEN

Akan ada masanya dimana orang yang disia-siakan berhenti mencintai sedangkan yang menyiakan-nyiakan baru mulai mencintai.

-JOSUA NATHAN WEBER

entah kapan aku akan memberitahu tentang perasaanku kepadanya, aku selalu ingin dia merasakan hal yang sama denganku. sudah lama aku menyukainya walaupun yang tau hanya aku dan dikcy aku tidak memberi tahu kepada hamra dan edwin karena aku tahu mereka juga menyukai atha.

"eh dick main basket yuk, gue lagi males dikelas nih. lagian gurunya kaga masuk kok"

"males gue main basket jo, kita kekantin ajah yah gue pengen ngerokok nih"

"yaudah yuk, dari pada gue bosen disini mending keluar dah"

"eh ajak hamra sama ewinlah bego"

"panggillah. eh sih atha kemana ya? kok dari tadi gue kaga liat dia dikelas ya?"

"mana gue tau, emang gue emaknya atha?"

"yee gue nanya kali" ucapku "yaudah lansung ke kantin yuk"

saat aku menuju ke kantin aku melihat atha sedang bermain basket dengan teman-temannya yang lain, ku lihat kelincahannya saat bermain basket. atha mencoba step lay-up ternyata dia jago juga dengan mudahnya dia memasukan bola kedalam ring.

"woyy, ngeliatin mulu lu. awass jatuh" ucap Dicky

"tai ngagetin ajah lu"

"eh lu mau makan kaga? gue laper nih pengen makan"

"gak, gue minum ajah dah ya pesenin, sekalian bawa rokoknya"

"jo lu kok gak punya pacar sih?" tanya hamra mengaketkan lamunanku

"alah ham, kaya kaga tau ajah lu. cewe yang gue suka habis sakit hati sama cowo yang pernah dia pacarin"

"siapa?"

"goblok, udah gak usah ngomongin dia, nanti kupingnya panas kasian gue kalau kupingnya panaskan"

"anjirr.."

"lama bangat lu dick, ngapain ajah lu sama mpok sampe lama gitu?" tanyaku kepada dicky yang baru datang membawa makananya dan minuman yang aku pesan tadi.

"yahh bego kaya gak tau ajah lu gue sama mpok gimana"

"anjir level lu mpok di kantin kita sekarang?" tanyaku "MPOK... DICKY SUKA SAMA LU KATANYA" teriakku kepada orang yang sedang membuat minuman kepada siswa yang sedang membeli minuman di warung itu.

Saat sedang aku dan teman-teman ku bercanda dan tertawa bersama, aku melihat atha. Seperti nya dia ingin membeli sesuatu. Pasti air mineral! Tentu betul dia ajah sampai keringatan begitu, bajunya saja sampai basah oleh keringatnya.

"yaudah kita main basket yuk" ucap hamra yang menyadarkanku saat aku melihat atha

"tadi kan gue ajak main, tapi kan si dicky minta di temanin makan sama ngerokok" ucapku menunjuk dicky sambil memainkan layar hp mengahlikan pandanganku dari atha.

"yaudah ayo" ucap hamra lalu berdiri dari bangkunya

"ayo" ucap edwin yang sudah berjalan sendirian meninggalkan kami.

Akupun segera bangkit dari bangku dan berjalan ke lapangan.

"jo, kita main di lapangan tempat nya atha main atau di outdoor?" tanya edwin saat aku sudah berjalan di depannya

"tempatnya atha ntar kita ganggu lagi" ucapku ragu-ragu

"yaudah berarti kita di outdoor ya" ucap edwin