Senyum, canda dan tawa. Cuma casing tak berarti menurutku. Bisa saja dengan senyuman itu mereka menjatuhkanmu dan cuma memanfaatkan apa yang kau punya. Tapi ada beberapa sahabat yang benar-benar mau berteman denganku dan menerima diriku apa adanya. Walaupun begitu, itupun timbul dari rasa KASIHAN yang sekarang kubenci. Intinya: senyum yanng tanpa cinta. Busuk!
NOTE:
Akhirnya ini cerita saya buat per chapter. Nggak jadi oneshoot. Kepanjangan bruh. Saya sendiri capek bacanya, apalagi ada orang yang bilang, "Lebih baik perchapter aja, susah bacanya oi". Akhirnya, dengan sepenuh hati saya jadikan beberapa chapter. Dan saya akui, bacanya mudah. Sip sip sip.Buat update nya nggak saya bikin langsung jadi alias langsung semua chapter. Buat yang udah baca sampai selesai, terimakasih. Buat yang komen, saya hormati. Buat yang vote semoga masuk surga :D
Rvc please, sebarluaskan kalo bisa :v jangan jiplak tapi. Oke? Sip dah.
Tehee...
Arigatou gozaimasu!!!With love...
Fafa ^_^
KAMU SEDANG MEMBACA
Metamorphosis [END]
Misterio / Suspenso[BELUM DIREVISI] Di-bully di luar rumah, di siksa di dalam naungan keluarga. Setiap hari, bagai tak ada hidup tanpa luka. Kehidupan yang bahagia hanya angan-angan dalam mimpi yang terlupakan. Hidup ini tak lebih dari sekedar siksaan untuk masokis...