SasuHina - My Bodyguard

Dekat Denganmu

Pagi ini. Sasuke tidak memakai setelah khas ala rumah Hyuuga. Jas hitam. Dia mengenakan baju santai tapi tetap tampak rapi.

" Kita naik apa Sasuke? " tanya Hinata antusias.

" Kereta, Hime " jawab Sasuke sambil meraih koper Hinata.

" Kaa-sama.. Otou-sama.. kami pergi ya " pamit Hinata sebelum meninggalkan rumah.

" Hati-hati nak "

" Ha-i, aku akan menjaga diri.. Shizune jaa "

Sebuah mobil mengantar mereka berdua ke sebuah stasiun kereta api.

" Nee kau tau sasuke " Hinata memulai obrolan di dalam kereta api.

" Ha-i " jawab Sasuke yang duduk di depannya.

" Ini pertama kalinya aku naik kereta cepat " lanjutnya.

" Anda menikmatinya? "

" Aku.. bahagia " senyum mengembang di wajah gadis imut itu.

Setelah hampir 2 jam perjalanan mereka tiba di stasiun Konoha. Sasuke menghubungi seseorang sebelum keluar stasiun.

" Ah sejuk sekali " Hinata coba menghirup udara pedesaan disana.

" Mari Hime " ajak Sasuke.

Diluar, sebuah mobil sudah terparkir apik. Siap membawa mereka berdua.

" Apa ini dari Otou-sama? " tanya Hinata saat melihat setelan jas hitam yang dipakai driver itu yang sudah tidak asing dimatanya.

" Ha-i " jawab Sasuke.

Mobil itu langsung melesat sesaat setelah keduanya masuk. Menuju rumah Sasuke.

Dan mereka tiba disebuah rumah ala jepang yang dominan berwarna coklat. Warna asli kayu.

Hinata terkejut saat melihat ada dua orang yang berjaga di depan gerbang. Namun urung ditanyakan pada Sasuke karna dia sudah tau.

Dan saat mereka memasuki gerbang itu, Hinata lebih terkejut lagi mendapati orang berjas itu lebih banyak di dalam.

" Ini pasti ulah Otou-sama " ucapnya.

" Begitulah " jawah Sasuke.

Hinata langsung mengambil ponsel nya dan menghubungi ibunya. Meminta ayahnya menarik semua orang-orang ini.

Selain terganggu dia juga tak ingin keluarga Sasuke merasa tidak nyaman.

" Pokoknya aku ingin besok pagi mereka sudah pergi " pinta Hinata sebelum mematikan ponselnya.

" Silahkan Hime " Sasuke mempersilahkan Hinata masuk ke rumahnya.

" Okaeri nasai Hime " dua orang paruh baya menyambut mereka.

" Ini kaa-san dan ini Tou-san " Sasuke memperkenalkan mereka.

" Hyuuga Hinata, yoroshiku onegaishimasu "

" Silahkan Hime "

Merekapun masuk kedalam dan memulai obrolan. Hari menjelang malam, usai makan malam Hinata langsung terlelap karna lelah.

Pagi hari di Konoha. Hinata membuka mata perlahan. Sinar mentari mulai menyusup diantara tirai jendela yang dimainkan angin.

" Ohayo Hime " sapa Sasuke.

" Ohayo " jawab Hinata.

" Sarapan anda sudah siap di meja makan "

" Dimana yang lain? "

" Sudah pergi berkebun "

Rumah ini semakin sepi saat kedua orang tua Sasuke pergi juga para pengawal dari ayah Hinata hilang. Kini tinggal mereka berdua.