Pada bagian pertama, Yeol berjumpa dengan guru Soo Yong. Guru Soo Yong terlihat takut, Yeol,"Aku bukan hantu, kenapa Anda terkejut ?". Soo Yong teringat perkataan ibu Kepsek untuk tak membiarkan dirinya dipermalukan oleh Kim Yeol. Soo Yong berani bertanya apa yang diinginkan oleh Yeol. Yeon ingin bicara secara empat mata dengan guru Soo Yong, perihal hilangnya USB guru Soo Yong. Guru Soo Yong tetap mengaku dirinya tak bersalah. Soo Yong,"Keadaanlah yang membuatku menjadi salah paham". Yeol menyalahkan guru Soo Yong yang jika saja guru Soo Yong ingin berpikir jernih, maka kondisi SMA Sevit tidak akan jadi seperti sekarang.
Yeol hendak mengajukan petisi ke dinas pendidikan. Yeol hendak menulis ke dinas pendidikan betapa menderitanya Yeol, karena harus menerima tuduhan palsu guru Soo Yong. Mendengar hal itu, guru Soo Yong langsung menghentikan Yeol. Guru Soo Yong meminta Yeol untuk meluruskan masalah mereka. Kemudian Yeol mentraktir semua anak2 laki2 klub Cheerleading dengan ayam serta minuman soft drink. Hyo Sik menjadi begitu kenyang dengan traktiran Kim Yeol itu. Hyo Sik serta Ha Joon takut bila mereka malah terkena poin hukuman, karena makan pesanan dari luar SMA Sevit. Namun Yeol meminta temannya untuk tetap tenang, dan makan yang banyak.
Yeol,"Sebagai anak muda yang akan tumbuh dewasa kita perlu makan enak, kan ?". Tak lama guru Soo Yong mencium adanya bau gorengan di ruangan klub Cheerleading. Mencium bau ini, guru Soo Yong datang dan hendak marah. Namun setelah melihat Yeol, guru Soo Yong terdiam dan pergi. Anak2 Cheerleading heran melihat guru Soo Yong yang tak melarang mereka makan pesanan dari luar sekolah. Kemudian munculah masa saat Yeol bertemu guru Soo Yong tadi. Saat itu guru Soo Yong sudah menjadi begitu takut namanya akan tercoreng di dinas pendidikan, karena petisi dari Yeol. Yeol meminta guru Soo Yong untuk tak pernah menghukum temannya lagi. Maka Yeol takkan mengirimkan petisinya ke dinas pendidikan. Guru Soo Yong,"kau setia kawan sekali". Yeol pun bertemu dengan ibu Kepsek. Yeol mengutarakan keinginannya untuk tak menjalani ujian susulan serta menarik kembali gugatannya. Namun Yeol meminta bantuan kepada ibu Kepsek.
Yeol menyinggung kontrak guru Tae Bum yang tinggal dua bulan lagi. Timbal baliknya, Yeol ingin agar guru Tae Bum dijadikan guru tetap disekolah Sevit. Hal yang menarik buat ibu Kepsek, Yeol rela tak ujian dan membatalkan gugatannya hanya karena guru Tae Bum. Ibu Kepsek tak menyangka Yeol perduli pada guru Tae Bum juga, selain Ha Joon. Ibu Kepsek,"Baiklah. Aku akan mempertimbangkannya". Kemudian Soo Ah membuka lokernya. Di dalam lokernya ada sebuah pesan yang tertempel. Melihat pesan itu, Soo Ah langsung mengambil USB itu dan melihat file di dalamnya. Di dalam file itu terlihat jelas rekaman CCTV Soo Ah. Rekaman dimana Soo Ah mencuri USB dari guru Soo Yong. Tak lama Jae Yong serta Na Yeon masuk ke ruangan klub Cheerleading, dan Soo Ah begitu ketakutan. Ja Young,"Ada apa ? Kenapa kau terkejut begitu ?". Soo Ah,"Apa kau tahu siapa yang datang kesini tadi ?". Soo Ah berteriak histerius,"Aku bilang siapa ?". Kemudian Soo Ah menghancurkan USB itu di tempatnya biasa merokok.
Tak lama Dong Jae lewat, dan menegurnya. Soo Ah kaget melihat Dong Jae menegurnya lagi. Soo Ah heran dengan sosok Dong Jae yang selalu saja muncul secara tiba2. Sambil berteriak Soo Ah marah,"Kenapa kau terus saja melihat sisi burukku ?". Dong Jae,"Dunia itu terus berputar. Jika memang sulit, katakan saja". Dong Jae meminta Soo Ah untuk mengatakan segala apapun yang ada di hatinya. Kemudian Soo Ah bertanya,"Apa kau ke ruang klub tadi ?". Dong Jae,"Ya aku kesana tadi". Kemudian Direktur Lee bertemu dengan ibu Soo Ah. Direktur Lee memberitahukan Yeol yang tak jadi mengikuti ujian susulan. Direktur Lee juga menjelaskan posisi Soo Ah yang semakin tak bagus di klub Cheerleading, karena tindakan pelecehan seksual yang diadukannya. Namun aduan itu tak benar kepada guru Tae Bum. Ibu Soo Ah kaget mendengarnya. Direktur Lee,"Kita harus membuat anggota tim mau menerima Soo Ah lagi".
Ibu Soo Ah hendak mengeluarkan uangnya yang banyak untuk kebaikan Soo Ah agar bisa diterima kembali di klub Cheerleading. Namun Direktur Lee meminta ibu Soo Ah bergerak lebih halus dan tak terlihat seperti menggunakan uangnya. Kemudian klub Cheerleading melakukan latihan kembali. Pelatih Jung Ah ingin mencari solusi buat Dong Jae yang tak memiliki pasangan. Tae Bum serta Jung Ah berniat keras untuk membawa klub Cheerleading Sevit memenangkan kompetisi Cheerleading regional. Karena Tae Bum serta Yeol bisa kembali lagi ke Sevit. Pelatih Jung Ah hendak menyusun sebuah rencana spesial. Pelatih Jung Ah mengajak klub Cheerleading untuk berkemah di lingkungan yang segar. Tae Bum,"Entahlah, tapi sepertinya sulit. Sekolah tak akan menyetujuinya". Kemudian pelatih Jung Ah serta guru Tae Bum mengajukan ide mereka untuk melakukan kegiatan berkemah di luar SMA Sevit. Namun anehnya, ibu Kepsek malah setuju dengan kegiatan itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sassy Go Go
RandomDrama ini menceritakan tentang sebuah tim pemandu sorak di SMA, yang bercerita tentang persahabatan dan cinta... Ketika siswa berhadapan dengan lingkungan pendidikan yang keras dan lebih menekankan persaingan. Kang Yeon Doo (Jung Eun Ji) adalah wan...