“Apa yang sebenarnya yang ada dipikarnmua ayu?kenapa kau menganggap grace bukan temanmu?”Hendra
“Kau sendiri?apa yang ada dipikiranmu aku ini pacarmu dan kenapa kau begitu membela grace?”Ayu
“Aku tidak membela grace, ayu!!aku hanya ingin menyadarkanmu..kau telah berteman begitu lama dengan grace..tpi kenapa kau tega melakukan ini padanya?”Hendra
“Sudahlah hendra, aku tidak mau berdebat denganmu hanya karena grace!!”Ayu
“Yasudah, kalo begitu ayo kita pergi makan aku sudah lapar karena menunggumu daritadi”Hendra
Hendra langsung mengandeng tangan pacar kesayangannya itu dan pergi menuju satu tempat romantic yang cocok untuk meredamkan amarah ayu.
.
.
.
Selesai dinner ayu langsung meminta hendra agar mengantarnya pulang, karena ayu kurang enak badan dan hendra langsung mengantar kekasih tercintanya itu menuju rumah ayu..setelah mengantar ayu pulang kerumahnya hendra langsung kembali juga kerumah.
Ayu POV
Aku tidak habis pikir dengan grace, apa sebenarnya yang dia lakukan dibelakang maikel?aku harus sesegera mungkin memberitahu maikel kelakuan grace jika sedang tidak bersama dengan maikel
Drt..drtt.. dalam bunyi kedua maikel segera mungkin
“Halo ayu ada apa?”Maikel
“Hmm..kau ada dimana?aku ingin memberitahumu sesuatu”Ayu
“Aku sedang bersama teman lamaku sekarang. Nanti saja yah..”Maikel
Lalu maikel mematikan teleponnya.
“ah sial, kenapa dia secepat itu mematikan telepon”Ayu
.
.
.
Selesai mengantar grace kerumahnya, mirza langsung pergi menemui maikel untuk bertemu kawan lamanya itu. Mirza sempat meminta nomor maikel pada grace agar mirza bisa menghubungi maikel.
“Hei bro..apa kabar?apa kau masih ingat aku?aku mirza”
Maikel yang mendapat pesan dari mirza sangat senang karena mendapat pesan dari kawan lamanya itu
“Hei za, dimana keberadaanmu sekarang?kita ketemu yuk?di salah satu kafe di mall?”Maikel
“Oke, kau sms aku dimana tempat kafe itu aku segera kesana!”Mirza
Sekitar 5 menit kemudian mirza mendapat sms dari maikel, maikel meng sms dimana kafe yang akan menjadi tempat mereka bertemu.
Maikel yang sampai lebih dahulu di kafe itu, melihat kedatangan teman lama nya itu maikel langsung berdiri dari tempat duduknya dan melambaikan tangan kearah mirza, mirza yang melihat lambaian tangan maikel langsung tersenyum dan pergi kearah sahabatnya itu.
“Mau pesan apa?”Pelayan
“Aku hot chocolate”Mirza
“Aku coffe late”Maikel
“Hot chocolate 1 sama coffe late 1..tidak ada tambahan lagi?”Pelayan
“Tidak”Maikel
“Tunggu sebentar”Ucap pelayan lalu pergi meninggalkan kedua lelaki itu
.
.
.
“Apa kabarmu kawan?”Maikel
“Aku baik. Kau?”Mirza
“Aku juga baik, eiya besok ulang tahunku..kamu datang ya?”Maikel
“Oke, nanti kamu sms aku dimana alamatnya!”Mirza
“Well, kamu udah pindah disini sekarang?sejak kapan?”Maikel
“Iya, udah lumayan lama”Mirza
“Gimana kabar pacar kamu yang sering kamu ceritaiin?”Maikel
“Pacar apaan?aku gk pernah ngomong kekamu aku punya pacar”Mirza
“Itu tu, pacar kamu sejak kamu kecil yang namanya kimberly yang pindah keluar negri trus udah gk ada kabar..gimana udah ketemu lagi sama dia?”Maikel
“Oh yang itu(mirza terdiam sejenak saat mengingat Kimberly)udah kok”Mirza
“bagus deh”Maikel
“Terus mana pacar kamu?kok gk dibawa?”
“Pacar?haha ngomong apa sih..aku udah gk punya pacar..aku lagi pdkt sama ade kelas aku”Maikel
“Terus si…(tiba-tiba mirza terdiam)”Mirza
“Si?siapa?”Maikel
“Gk bukan siapa-siapa..aku cuman mau ngomong aku haus banget berhubung hot chocolatenya aku udah datang”Mirza
.
.
.
“Eh hp lo bunyi”Mirza
“bentar ya gue angkat telepon temen gue dulu”
“Halo ayu ada apa?”
“Aku sedang bersama teman lamaku sekarang. Nanti saja yah..”
.
.
“Siapa?itu yang lagi pdkt sama kamu ya?”Mirza
“Gk kok, itu temen sekolah aku..nanti kalo kita jalan bareng terus ketemu yang namanya ayu ntar gue kenalin dia ke elo”Maikel
“Haha gk usah repot-repot sob.. yaudah ini kayaknya udah larut banget deh, aku dulan yah”Mirza
“Oke”Maikel
“Gk mau bareng?”Mirza
“Gk usah”Maikel
Mirza pun pergi meninggalkan kafe dan langsung pergi pulang kerumahnya. Disepanjang perjalanan pulang kerumahnya mirza hanya terpikir dengan yang dikatakan maikel. Kenapa maikel tidak berubah kelakunny?kenapa dia masih juga playboy?dan kenapa harus grace yang dibuat sakit hati?aku sangat mengetahui dengan benar bahwa grace sangat mencintai dan menyayangi maikel.. lalu bagaimana?aku tidak rela melihat grace sakit hati jika mengetahui bahwa maikell sudah tidak menganggapnya pacar lagi sedangkan sekarang dia sedang pdkt dengan wanita lain?aku tidak ingin wanita yang selama ini aku cintai akan sakit hati.
Setibanya mirza dirumah, mirza langsung kekamarnya dan merebahkan tubuhnya dikasur, dan tak lupa untuk meng sms teman kesayangannya itu.
To : Grace
From : Mirza
Hai grace, sudah tidur?aku baru sampai rumah..bagaimana dengan maikel?apa dia sudah mengabarimu?
Tak lama kemudian grace membalas pesan dari mirza
“Hai za, belum..kenapa kau baru sampai?selesai mengantarku pulang apakau tidak langsung pulang kerumahmu?hmm sampai sekarang dia belum juga mengabariku za :( ”Grace
“Jangan pasang wajah sedih seperti itu grace, sudahlah daripada kau memikirkannya yang tidak mengabarimu lebih baik sekarang kau tidur besok sekolah”Mirza
“Iya, aku tidur dulu..bye”Grace
*to be a continue*
