“yya! Dimana sopan santumnu?? Kau tak tahu aku siapa eoh??” Shin Hye mengerutkan keningnya berpikir, dan mengawasi orang itu mungkin saja dia pernah bertemu atau mengenali orang ini, tapi hasilnya nihil dia tidak pernah tahu seseorang yang berdiri didepannya ini dengan ketiga temannya. Shin Hye menggeleng pelan.
“aniyo, memang kau siapa eoh??” namja itu tertawa sumbang bagaimana dia tidak mengenalinya. Bahkan seluruh Seoul pun mungkin mengenalnya, datang dari mana yeoja ini eoh? Begitu pikirnya.
“kau anak baru eoh?? Walaupun kau anak baru seharusnya kau mengenalku” namja itu frustasi sendiri karena ada orang yang tidak mengenalinya.
“memang apa pentingnya kau sampai harus aku kenal??” tantang Shin Hye, dia benar-benar tidak takut dengan namja ini. Sementara ketiga teman dibelakangnya menahan tawa melihat kejadian itu.
“yya! Seberapa miskinnya kau sampai kau tak punya televisi eoh??” darah Shin Hye semakin naik mendengar ucapan namja itu.
“aku tak punya waktu untuk melihat benda kotak itu yang bisa mempengaruhi otak dan pikiranku” Shin Hye pergi tanpa memperdulikan teriakan namja itu yang memintanya untuk berhenti, tapi namja itu juga tidak mengejarnya. Bisa jatuh harga dirinya menyusul seorang yeoja yang berani membentaknya.
“aigoo Shin.. kau tak tahu siapa dia eoh??” tanya So Eun ketika dia telah duduk didepan So Eun. Shin Hye menggeleng pelan menganggap itu hal sepele.
“dia itu Jung Yong Hwa anak PM, Jung Tae Woo”
“eoh…” Shin Hye masih menjawab dengan nada santainya.
“kau tidak takut eoh??”
“kenapa perlu ditakuti?”
“dia bisa saja membuatmu keluar dari sekolah ini, dahulu juga ada siswa sepertimu, dia menabrak Yong Hwa, tapi setidaknya dia tidak membentak sepertimu. Yong Hwa meminta kepala sekolah untuk mengeluarkannya. Kepala sekolah hanya menurutinya saja, kepala sekolah tidak berani melawan Yong Hwa atau bisa-bisa dia diturunkan jabatannya, selain itu appa Yong Hwa juga termasuk pendiri sekolah ini”
“biarkan saja aku sudah siap jika harus pindah, aku bisa belajar dimanapun tempatnya berada” Shin Hye masih saja santai membuat So Eun juga gemas dengan Shin Hye tapi dalam hatinya tersirat kekaguman kalau Shin Hye berani melawan Yong Hwa prince yang sangat sombong itu.
“kau benar-benar keren, bahkan namja sekalipun takut dengannya dan kau??? Seharusnya kau mendapat penghargaan tentang hal ini.” Canda So Eun, Shin Hye juga tertawa mendengar candaannya.
“biar aku perkenalkan kau pada mereka. Namja yang berada di sebelah kanan Yong Hwa tadi adalah Kang Min Hyuk, dia anak konglomerat. Dan sebelah kiri Yong Hwa adalah Lee bersaudara, Lee Jong Hyun dan Lee Jung Shin, mereka anak dari Gubernur Seoul. Jangan salahkan jika mereka terlampau sombong terutama Yong Hwa. Bahkan mereka tidak pernah mendapat peringkat 20 besar.”
“mwo?? Mereka kaya tapi kenapa tidak memenggil orang utunk memberi privat ???”
So Eun mengendikkan bahu, “entahlah, yang kutahu semuanya menyerah menghadapi mereka” Shin Hye hanya menggelengkan kepala.
*****
Yong Hwa masih marah dengan kejadian tadi, berani sekali murid baru miskin itu padanya. Yeah.. setelah Yong Hwa menyuruh orang untuk mencari tahunya, dia tahu semua. Namanya adalah Park Shin Hye, dia pindahan dari Busan dan mendapat beasiswa penuh disekolahnya. Emosinya benar-benar naik mengingat setiaap perlakuan kasar yeoja itu, semua tidak ada yang berani padanya.
“Yong… kau tak mengambil makan siangmu??” tanya eomma Yong Hwa dibalik pintu kamarnya yang tertutup.
“ne eomma, sebentar lagi aku akan turun setelah mandi dan mengganti pakaianku” sahut Yong Hwa sedikit malas, moodnya hari ini benar-benar buruk akibat kejadian itu.
Seperti yang dikatakan, Yong Hwa bergegas kekamar mandi dengan membawa handuk di tangan kirinya. Setelah itu dia menuju bawah untuk mengambil makan siang agar eommanya tidak lama menunggunya. Dengan wajah lesunya Yong Hwa duduk dikursinya. Tanpa dia sadari bahwa sejak tadi eommanya sudah mengawasinya.
“kau kenapa Yong?” tanya eommanya penuh perhatian.
“gwenchana eomma” jawabnya singkat semakin membuat eommanya curiga, tapi Nyonya Jung hanya diam tak mau menganggap lebih masalah yang dihadapi sekarang, bagaimanapun beliau pernah remaja, beliau tahu betul urusan anak remaja. Kalau bukan teman ya masalah cinta, bukannya begitu?
“Krystal belum pulang eomma?”
“dia bilang dia akan menginap dirumah Suzy” Yong Hwa hanya mengangguk mengerti kalau adiknya juga sedang ada masalah. Yeah.. setiap kali dia kerumah Suzy dia pasti akan curhat sampai malam, Yong Hwa tahu itu karena waktu dulu Yong Hwa menelpon Krystal jam 12 malam Krystal bilang dia belum tidur. Meskipun terkesan sombong dan galak Yong Hwa adalah kakak yang sangat baik. Dia begitu perhatian dengan dongsaeng satu-satunya itu. Dan begitu pula dengan Krystal, dia sangat bangga mempunyai kakak yang sangat perhatian dengannya.
Yong Hwa kembali kekamarnya setelah menghabiskan makan siangnya. Dia mulai mengambil ponselnya dan mencari satu nama ‘kepala sekolah’ dia benar-benar ingin mengeluarkan siswa baru itu meskipun dia yeoja Yong Hwa tidak peduli itu.
“yeoboseo!! Aku ingin yeoja baru bernama Park Shin Hye itu dikeluarkan, dia sudah membut masalah denganku….. mwo? Kenapa tidak bisa?….. hanya karena dia pandai dan anda tidak bisa mengelurkan dia? Bagaimana kalau aku menyuruh appa untuk menurunkan jabatan anda?…. aish…” Yong Hwa langsung menutup teleponnya ketika kepala sekolah bilang ‘terserah kau saja bahkan jika aku dikeluarkan dari sekolah ini aku rela’ benar-benar bukan jawaban yang diharapkan Yong Hwa.
Sekarang dia harus bagaimana, tentu saja sekarang appanya akan sangat tidak mempercayainya setelah Yong Hwa ketahuan berbohong, dulu dia pernah mengeluarkan anak yang menabraknya tapi dia bilang kalau anak itu baru saja memukulinya. Sedangkan Yong Hwa sendiri meminta bantuan temannya yang bekerja sebagai make up artis untuk membuat wajahnya seperti habis dipukuli. Mengingat itu benar-benar konyol. Tapi kemudian Yong Hwa ketahuan kalau dia hanya berbohong.TBC

KAMU SEDANG MEMBACA
You Make Me Love You
ФанфикAku mencintaimu tapi kenapa kau menyakitiku? Apakah puas bagimu menyakitiku? ~ Park Shinhye Aku mohon jangan pergi, aku tahu aku salah, aku bodoh aku tak ingin kau pergi ~ Jung Yonghwa