Keesokan harinya....
Pagi-pagi sekolah sudah ribut dengan pengumuman hasil ujian kemarin. Shin Hye malas melihat. Bukan masalah kan jika dia harus kalah dengan Yong Hwa, pasalnya Shin Hye juga tidak tahu Yong Hwa melakukan dengan cara bersih tidak.
"aigoo, aku benar-benar tidak percaya jika Yong Hwa bisa masuk 20 besar." Shin Hye mendengar kata-kata siswa yang sedang lewat di depannya. Shn Hye tersenyum setidaknya ada sedikit perubahan pada Yong Hwa.
So Eun berlari menuju Shin Hye, nafasnya terenggah-enggah. So Eun mencoba mengatur nafasnya sebelum mulai berbicara.
" Shin... Shin.. kau..." ucpan So Eun terputus-putus.
"tenangkan dirimu dulu" ujar Shin Hye sedikit merasa panik.
"Shin.. nilaimu sempurna, kau menempati peringkat pertama." So Eun tersenyum bahagia, sahabatnya ini bisa mengalahkan Yong Hwa. Shin Hye hanya tersenyum simpul karena dia yakin akan hal itu. kadang sampai ada orang yang bertanya, kau dilahirkan dari apa sampai sepintar ini? hai, aku tidak mungkin robot yang bisa langsung pintar. Aku juga harus belajar kalau tidak belajar mungkin nilai terendahku 80.
Disisi lain Yong Hwa semakin percaya ketika tahu bahwa dia mendapat 20 besar, mungkin dai dapat mengalahkan Shin Hye. Yong Hwa belum melihatnya langsung, hanya teman-temannya yang memberi tahu. Yeah.. sampai sekarang dia belum mendapat informasi berapa peringkat Shin Hye.
"ah.. kalau begini aku yakin bisa mengalahkan yeoja sok itu, aku yakin kalau dia tidak akan mendapat lebih dariku. Memang siapa dia? Anaknya einsten?"
Min Hyuk berlali menghampiri Yong Hwa dia sedikit takut kalau sahabatnya ini akan marah.
"hyung... ka.. kau... Shin Hye noona mendapat nilai sempurna. Dia peringkat pertama" ucap Min Hyuk hati-hati, takut menyinggung sahabatnya ini.
"mwo? Kau tidak bercanda kan? Bagaimana dia... aish... aku harus apa sekarang?"
"bagaimanapun kau harus menepati janjimu hyung, bukankah dulu kau yang menantangnya? Dia akan menganggapmu pecundang jika kau tidak memenuhi ucapannya."
"huft.. aku harus siap-siap malu karena ini."
Waktu istirahat...
"apakah aku akan keluar?" tanya Shin Hye dengan muka dibuat takut.
"kau mengejekku eoh?" Yong Hwa balik bertanya pada Shin Hye. Dia merasa pertanyaan itu diajukan untuk mempermalukan dirinya. Shin Hye tertawa ringan.
"ani, kau merasa eoh?"
"sekarang apa kau inginkan? Apa kau ingin aku keluar dari sekolah ini? aku akan mengurusinya nanti" ujar Yong Hwa dengan nada sedih.
"ani, siapa yang memintamu keluar dari sekolah ini? aku hanya minta, hmm..." Shin Hye mulai berfikir "ah.. nanti pulang sekolah kau harus ikut aku dan juga kau harus mengantarku pulang"
"apa kau menyuruhku menjadi supirmu?" tanya Yong Hwa dengan nada keras. Shin Hye menggeleng, sedangkan Yong Hwa menghela nafas lega.
"pokoknya nanti kau ikut saja"
Sepulang sekolah Shin Hye langsung menghampiri kelas Yong Hwa karena bagaimanapun Yong Hwa tidak akan pernah mau menunggu dan menghampiri kelas Shin Hye. Shin Hye menunggu Yong Hwa didepan kelasnya. Yong Hwa yang awalnya keluar kelas dengan tersenyum tiba-tiba senyumnya hilang ketika melihat Shin Hye sudah ada di depan kelasnya.
"kau mau mengajakku kemana?" tanya Yong Hwa ketika dirinya sudah ada didepan Shin Hye.
"sudahlah antar aku ke resto" jawab Shin Hye dan berjalan menuju parkiran tempat mobil Yong Hwa terparkir.

KAMU SEDANG MEMBACA
You Make Me Love You
FanficAku mencintaimu tapi kenapa kau menyakitiku? Apakah puas bagimu menyakitiku? ~ Park Shinhye Aku mohon jangan pergi, aku tahu aku salah, aku bodoh aku tak ingin kau pergi ~ Jung Yonghwa