Trapped in Choi's Charm

Chapter 2: Because of

#Previous Part

"ah, satu lagi anggota Choi siblings, aku semakin tak percaya betapa mempesona dan berbakatnya Clan Choi dalam dunia bisnis"

"Sunbae... kau seperti sedang memuji dirimu sendiri, kau sendiri bermarga Choi"

"hahaha... tapi aku kalah mempesona dari mereka Kyu, kau tau itu"

"tepat sekali, kau memang kurang mempesona Sunbae, kalau tidak, saat ini kau yang akan berdiri disamping Kim Raya dan merangkulnya, bukan Siwon Hyung"

- Trapped in Choi's Charm -

It's not about past, it's about present and future. – Kim Raya –

- Trapped in Choi's Charm -

"Tepat sekali, kau memang kurang mempesona Sunbae, kalau tidak, saat ini kau yang akan berdiri disamping Kim Raya dan merangkulnya, bukan Siwon Hyung." Ucapan Cho Kyuhyun kali ini benar-benar membuat emosiku mendadak naik.

Aku tak habis pikir apa yang ada dikepala Kyuhyun hingga dia berani berkata seperti itu. Oh Cho Kyuhyun bodoh, kau memperburuk keadaan, kau akan mati ditanganku nanti. Akan kupastikan dia tidak akan selamat melewati malam ini.

Ku alihkan tatapanku kearah pria yang tetap setia merangkulku sejak tadi. Kulihat sorot matanya menajam dan rahangnya mengeras. Cengkraman tangannya pinggangku mengetat. Terlihat sekali dia sedang menahan ketidaksukaannya terhadap gurauan yang baru saja dilontarkan Kyuhyun.

"Kau benar Kyu." Seunghyun Oppa bersuara lemah setelah hening sesaat tadi disertai senyum miris yang terukir di wajahnya.

"Choi Sajangnim, senang berkenalan dengan anda. Semoga anda bersedia membimbing saya dengan baik, agar saya bisa membuktikan bahwa saya layak menyandang marga Choi didepan nama saya." Minho mencoba mengambil alih situasi kembali mengingat suasana sempat terasa tidak nyaman beberapa saat lalu.

"Ah tentu saja Choi Minho-ssi, semoga kita dapat bekerja sama dengan baik."

Sesudahnya, Seunghyun Oppa terlibat percakapan hangat dengan Minho. Choi Seunghyun mencoba mengakrabkan diri, begitupun Minho yang mencoba mengenal lebih dekat siapa calon rekan bisnisnya. Pembicaraan santai mereka sesekali ditimpali oleh Cho Kyuhyun.

Aku yang tak berniat mengikuti percakapan mereka, Mengalihkan tatapanku kearah Siwon Oppa yang sedang tersenyum sambil menatap ketiga laki-laki didepannya tertawa dengan santai.

"Oppa." panggilku pelan pada Choi Siwon yang langsung memalingkan wajahnya kearahku.

"Waeyo?"

Masih dengan suara pelan aku berbicara dengannya. "Aku lapar. Aku datang kesini untuk mengajakmu makan siang."

Mendengar penuturanku yang sedikit merajuk membuat Siwon oppa tersenyum sangat manis hingga membentuk lesung di kedua pipinya. Akibat reaksi spontannya membuatku sangat ingin meraih wajah tegasnya lalu mengecup bibirnya saat ini juga.

Beruntung tiga orang pria yang masih berbincang seru dihadapan kami menjadi pengendaliku dari tindakan spontan yang super agresif.

"Baiklah. Maaf semuanya." Sambil menggenggam tanganku, Siwon Oppa menginterupsi tiga orang pria yang masih berbincang dihadapan kami. "Saya harus segera membawa kekasih saya untuk makan siang, dia kelaparan." Ucap Siwon Oppa masih dengan senyum dibibirnya. "Choi Sajangnim, saya harap kerjasama kita bisa berjalan dengan baik nantinya." Lanjut Siwon Oppa sambil berjabat tangan dengan Choi Seunghyun.