PART V

94.9K 3.6K 21
                                    

Sesampainya kami dikantor Mike, dia langsung memeluk pinggangku posesif tanda kepemilikannya. Seluruh karyawan melihat kita bedua aku merasa risih karena tidak terbiasa akan hal ini dan yang aku lihat mike hanya memasang wajah dingin seperti dia sudah terbiasa membawa wanita kedalam kantornya. Memikirkannya aku merasa ngeri sendiri.
Akupun diajaknya kedalam ruangannya, ruangannya cukup luas dan dekorasi ruangannya cukup menarik tidak membosankan. Karena yang aku tahu setiap ruangan kantor itu pasti membosankan tapi beda dengan ruangannya. Didekorasinya dengan tema warna biru langit tidak sesuai dengan kepribadiannya yang dingin dan sok ngatur.
Aku langsung duduk di sofa dekat dengan meja kerjanya, dia langsung serius dengan pekerjaannya dan laptopnya. Diusianya yang ke 26 tahun ini dia sudah menjadi CEO diperusahaan Alexander Company itu sangat keren berbeda denganku yang dulu hanya bekerja di cafe terkadang bekerja diklub malam untuk memenuhi kebutuhanku sehari-hari, tapi aku kerja di klub malampun hanya bekerja mengantar minuman saja kepada para tamu. Aku masih perawan aku tidak minat menjadi wanita panggilan meskipun aku butuh uang tapi aku masih punya harga diri.
Lama-lama aku merasa bosan di sini terkadang aku melihat suasana luar dari jendela kantor Mike terkadang aku duduk kembali.

" merasa bosan hemmmm.... " tanpa melirikku dan fokus kelaptopnya.

" aku bisa gila lama-lama disini Mike biarkan aku keluar dan kau teruskan saja pekerjaanmu " aku sudah merasa bosan tingkat tinggi.

" ini sudah waktunya makan siang.. Kau pasti merasa bosan karena lapar aku akan memesan makanan kau ingin makan apa aku bisa menghubunginya sekarang? " ucapnya lagi-lagi tanpa melihatku.

" aku ingin pulang aku tidak mau makan "

" sebutkan saja makanan apa yang ingin kau makan Clara " ucap mike sangat datar dan dingin

Aku tahu dia tidak menyukai jika perkataannya dibantah oleh siapapun termasuk aku.
Sedikit muak dengan tingkah lakunya seperti ini.

" terserah Mike... Aku sepertinya tidak ingin makan aku tidak selera " wajahku memelas seketika agar dia mengerti aku tidak ingin makan aku hanya ingin pulang. Mike langsung menutup laptopnya dan menghampiriku, dia langsung mendudukiku dimeja dihadapanku dan mendekati wajahku dengan wajahnya hingga aku bisa mencium wangi parfumnya yang sangat maskulin dan menggoda. Aku menelan ludahku dan menatap matanya tanpa berkedip. Apa yang akan dia lakukan dia sangat menakutiku.

" berapa kali harus kukatakan aku tidak suka dibantah Clara jika aku berkata makan kau harus makan, jika aku berkata kau harus mengikuti ku kekantor atau kemanapun kau harus menurutinya " wajahnya menahan amarahnya yang seperti sudah ingin meledak, Lagi-lagi aku menelan ludahku.

" mmmm.... Ekkhhmm... Mike aku salah aku minta maaf, ya aku makan sekarang juga tapi jauhkan wajahmu dariku kau menakutiku " ucapku sedikit memelas.

Wajahnyapun berubah menjadi lebih lembut tanpa merubah posisinya.

'cup' mike mencium bibir dan melumatnya sangat lembut sampai Clara terbuai dengan ciumannya. Tanpa disangka Clara menutup mata dan melingkar tangannya keleher Mike, Mike langsung melumat bibir Clara yang mungil itu dengan rakus.
Merekapun mengakhiri ciuman itu dan membuka matanya, Clara merasa terkejut karena dia sekarang sudah didalam pangkuan Mike dan memeluk Mike. Perasaan tadi dia duduk dikursi dan aku dimeja kapan posisi itu berubah. Clara ingin segera turun dari pangkuan Mike namun dicegah Mike.

" menikmatinya hhhmmm.... " dengan suara baritonnya membuatku tersipu malu dan menenggalamkan wajahku kedalam dadanya.

" mengapa kau malu? Aku milikmu Clara kau bebas melakukan apapun padaku. Aku terlalu tersihir olehmu aku jatuh cinta padamu Clara. Aku ingin kau slalu disampingku mendampingiku slalu. Apa kau mau? Oh ya ampun aku tahu ini tidak romantis tapi aku tak tahan lagi untuk mengatakannya padamu "

Aku tertawa kecil masih menempel didada Mike karena sikap Mike yang sangat konyol menyatakan cinta dengan posisiku didalam pangkuannya tidak dengan cara romantis seperti memberi bunga / mengajaknya makan malam romantis.

" hei aku serius " Mike menarik daguku agar melihat wajahku, aku melihat kedalam matanya aku melihat kesungguhan didalam matanya.
Bagaimana ini aku belum cinta kepadanya tapi aku merasa nyaman berada didekatnya, jika dia jauh denganku aku merasa kehilangan apa itu yang dinamakan cinta??
Tapi aku mengenalnya tidak terlalu lama akupun tak tahu perasaanya yang sebenarnta bagaimana. Aku takut dia menyakitiku seperti ibuku dulu.

" Clara aku tahu kau belum mencintaiku tapi aku harap kau mau mencobanya.. Karena aku akan gila jika kau meninggalkanku "

" akan aku coba Mike " akupun memberikan jawaban kepada Mike.

Aku akan mencoba untuk mencintainya meskipun akan sangat sulit tapi aku akan mencoba.
Aku berharap dia takkan menyakitiku seperti ibuku yang meninggalkanku begitu saja.
Mikepun langsung memelukku sangat erat.

" terimakasih sayang terimakasih " mike terus memelukku.
Yang aku rasakan adalah aku sangat nyaman bersamanya apalagi didalam pelukannya.
Perasaan apa ini? Cinta? Aku tak tahu..

_________________________________________

Jangan lupa vota dan komentnya...

SHE'S MINE !!! [ TELAH TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang