Saya menulis karena saya suka. Yang saya tulis pun karena memang yang saya ingin tulis. Saya menulis apa saja yang saya ingin tulis. Karena suatu hari mungkin saja saya terlihat rapuh dalam tulisan, mungkin bisa bersemangat. Sekali lagi. Saya menulis apa pun yang saya ingin tulis. Itu sebabnya saya tidak bisa menulis sesuai permintaan suasana hati kamu.
Kamu bisa baca sesuka kamu. Eh tapi maaf, bukan berarti saya memposisikan diri sebagai penulis. Tidak kokk. Ini hanya amatiran saya. He he he
--
KAMU SEDANG MEMBACA
Canopus
PoesíaCanopus? Sebab Ia tidak membenci dihadirkan di nomor dua. Ada di antara sepasang bintang lainnya. (dan aku) memilih tempat paling nyaman menikmati cerita, meski bukan milik sendiri saja