The screaming black eagle

Part 0 : Prologue

cerita ini hanyalah fiksi belaka.dan merupakan alternative history jadi tidak dimaksidkan menyindir negara tersebut.

----------------------------------------

Perang merupakan sebuah konflik yang memunculkan korban jiwa di kedua belah pihak.

Salah satunya adalah The Great War pertikaian terbesar antara The kaisereich dengan The Democratic, kemenangan berada di tangan kaisereich sejak awal yang ingin mencaplok daerah daerah dengan banyak sumber daya alamnya seperti russland lalu britania dan juga bourbon. hal ini membuat Kaisereich menjadi negara super power yang tak terkalahkan.

Dikarenakan kekuatan pasukan kaisereich masih mbelum mencapai daerah Asia dan Amerika, Jepang mengambil daerah Tsingtao dan juga Dahlan, sedangkan Amerika merebut Iceland dari tangan Kaisereich, walaupun seperti itu kekuatan Kaisereich masih belum dapat diremehkan.

Untuk menandinginya, negara ini mulai bergabung membentuk fraksi-fraksi seperti United Asian dan Neo American coalition.
.
.
.
.
Musim gugur
Japan 11-11-1934

.

.

.

"hoaaam"

"hmm...eh...sudah siang tidur lagi ah"

"Oh ya aku lupa, ini hari senin !"

Lalu akupun pun bergegas mandi dan bersiap-siap berangkat untuk kesekolah.

"Ini sudah hampir jam 8, aku harus bergegas "

"Ettt...hampir saja aku lupa membawa tugas." aku berkata sendiri dengan cengingisan --beruntunglah aku ingat.

Dengan cepat aku pun meninggal kan rumahku.

"Ini hari yang cerah untuk tidur, tapi mengapa harus di hari senin ?" ucap ku.

Ketika sedang berjalan terdapat kumpulan orang menunggu di sekitar panggung itu sambil diriku berjalan menyelidiki .

"Maaf, ada apa ya?" tanyaku pada seseorang.

"Saya juga tidak tahu"katanya

Akhirnya keluar seorang jenderal mungkin? di ikuti assitennya.

"Hari ini tangal 11 November 1934 saya mengumumkan bahwa bangsa kita telah mendeklarasikan perang terhadap kaisereich"

"Apa mereka gila ?! mau melawan kaisereich ?!!!" salah satu sautan seorang pendenga.

"Hmmm...memangnya kaisereich sekuat itu ya?

"Oh ya, aku lupa tentang sekolah "

Aku pun berlari menuju sekolah dengan harapan tidak terlambat, saking berlari dengan kencangnya aku tidak sadar menabrak seseorang.

Brukkk...

"Awww...aww...."

Dengan mata yang masih buram, aku melihat seseorang sedang ingin mengapai sesuatu, dan samar-samar mendengar sebuah ucapan. Yang kulihat hanyalah sebuah bayangan seorang laki laki.

"A-aku ingin me..."

Tanganya mengarah ke

Aku tidak tahu apa yang akan ia lakukan terhadap diriku, pikiranku masih berkecamuk, apa yang harus kulakukan sekarang ini, tapi aku harus melakukanya!

"Hyaaaaa.........!, rasakan ini !"

'plakkkk plakkkk plakkkk'

"Mati sana ! dasar mesum !, berani-raninya kau melakukan itu!?" Ucap ku