begin

80 8 2
                                    

Briana pov

Ahh... Betapa indahnya musim semi kali ini.. Daun-daun di pekarangan rumahku berguguran,angin berhembus menembus rambutku. Sudah 9 tahun sejak kepergiannya. Niall,sahabat kecilku... Dia menghilang begitu saja sejak umur kami 15 tahun. Dia pergi tanpa pamit, kabarnyapun sekarang sudah tidak terdengar. Aku masih tinggal di desa kecil di Irlandia,Mullingar. Desa ini adalah tempat kelahiran niall dan aku, awalnya aku pikir kami akan selalu bersama,namun nasib berkata lain.

"Hoy!" aku sedikit tersentak karna pukulan yang cukup keras dilandaskan dibahuku. Ah.. Rupanya Jack.. Makhluk 'halus' itu datang.

"Apa yang kau sedang pikirkan, princess?" katanya

What the..?! He call me what?!Princess?!Goshh?!

"Apa? Barusan kau panggil aku apa?! Princess?" dia hanya menjawab itu dengan anggukkan santai, aku langsung menjitak kepalanya lalu menendangnya, sampai ia jatuh dari kursi. Dia mulai mengerang kesakitan bung,,, akupun langsung tertawa puas atas kemenanganku hohoho..

"Ishhh sakett tahu! Bantuin!" aku membantunya berdiri. Aku dari dulu tidak pernah tahu kenapa jack selalu memanggilku 'princess', dan apakah kalian tahu sebelum niall pergi menghilang, jack sama sekali tidak dekat denganku. Aku dan Niall sering mengajaknya main bersama, tapi ntah mengapa dia tidak pernah mau. Anehnya, saat niall tiba-tiba menghilang, dia langsung mengajakku bermain bersama.

"Masuk yok!" aku mengajaknya, untuk masuk ke dalam rumahku. Rumahku yang kecil dan kumel ini. Kami menyalakan tv, kalian tahu aku sangat tidak menyukai acara-acara entertaiment , aku lebih suka menonton spongebob, pou patrol,sofia the first, kungfu panda the series, dan masih banyak lagi. Aku juga tidak menyukai acara musik, kalau saja bukan karna niall dulu yang selalu memainkan gitarnya, aku tidak akan pernah menonton acara musik. Sekarang tanpa niall, aku menghapus semua channel yang ada acara musiknya. Ntah mengapa dan sejak kapan aku membenci musik. Kita alihkan topik kita, Jack sedang duduk di sofa sambil mengotak ngatik remot tvku.

"Bri, apa kau tahu boy grup yang baru itu?Wrong... Direct- ohh salah..one direction, maksudku!"

"Gak" jawabku datar

"Ayolah Bri, berhenti membenci musik dan cobalah dengar sekali saja musik mereka.." dia memohon, kupikir tidak ada salahnya juga mencoba, siapa tahu dia benar. Aku mengambil alih remot tvku dan mencoba mengembalikan channel" yang sempat aku hapus. Tepat waktu sekali, ini adalah waktunya acara musik. Mereka memunculkan musisi-musisi yang kata mereka sedang naik daun, seperti
-taylor swift(wanita cantik,dengan gitar, dan suara bagus.. Mempesona sekali)
-coldplay(heeemm, aku menikmati musik mereka)
-celline dion(jujur saja untuk yang satu ini mengaggumkan)
-charlie putih(good voice and good looking)
-justin bieber(good voice,good looking, tapi sepertinya gayanya memuakkan)
-meghan trainor (i love it)
-one direction(waaa, perfect)

Waitt, one direction? Tunggu pria rambut blonde itu, tunggu itu bukannya.. Niall..

"Jack,jack,jack! Lihat itu! Itu niallkan?" kataku exited

"Mana? Wahh betul itu dia! Hebat dia sekarang yah!"

"Kau tahu grup bernama one direction tapi kau tidak tahu anggotanya? Kau tahu aku mencari niall selama ini!" kataku dengan sedikit emosi

"Aku tidak pernah tahu kalau niall ada disana.. Hanya saja orang-orang disekitar kita membicarakan mereka.. I swear, i didn't know niall was in there!" jelasnya, aku menyela nafas cukup panjang dan mengalihkan pandanganku kembali ke tv. Tampak 5 lelaki menawan, salah satunya adalah my nialler begitulah orang-orang yang dekat dengannya memanggilnya. Aku memutuskan untuk mendengarkan lagu mereka...

Truly,madly,deeply i am

Foolishly completely fallen

And somehow you caved all my walls in

So baby, say you'll always keep me

Truly, madly, crazy, deeply in love with you

In love with you

Judul lagu itu adalah Truly,madly,deeply. Entah mengapa dadaku terasa sesak saat mendengarkan lagu tersebut, rasanya aku adalah orang yang terlalu menyukai niall. Walaupun itu tidak pasti kalau aku menyukainya.
Aha! I have an idea!
Kenapa aku gak datengin dia aja ke london??
Kalo misalnya dia memang masih ingat aku, seharusnya dia merindukanku.

"Hei, 'halus' gimana klo aku ke london aja?" tanyaku ke jack

"Ubahh panggilanku! Kau pikir aku pantat bayi, halus?! Ngapain sih kau ke london segala, toh dia ninggalin kau kok, ngapain kau cari laki-laki brengsek kayak dia" katanya sambil menepok jidatku

"Mr... Tolong jaga perkataanmu, niall lebih mengenalku lebih dari dirimu mengenalku! Tolong tutup mulutmu, kalau kau mau bicara yang nggak nggak tentang niall" kurasa aku sedikit emosi, tapi tunggu kenapa malah wajahnya zack yang mengeras, udah kayak batu aja itu mukak

"Heh bodoh! Kau buta yah?! Dia ninggalin kau gitu aja dan sekarang apa?! KAU MAU NYARI DIA HAH?! KAU MAU NYARI LAKI-LAKI SIALAN ITU?! LAKI-LAKI YANG TIBA TIBA NGILANG NTAH KEMANA?! IYA?ITU MAU MU?!" dia tiba-tiba marah padaku, padahal dia yang ngina-ngina niall duluan.

"Iya kenapa? Kenapa kalo aku mau nyari dia? Kenapa klo aku rela ngejar dia ampe ujung semesta sekalipun? Kau cemburu?" aku sudah sangat kesal dengannya, dia tidak tahu apapun tentang niall dan dia main ngejudge klo niall itu cowok sialan. Dia diam.. Matanya seakan menatap tidak percaya padaku

"Maaf.. Terserah padamu lah.. Aku pulang yah" dia melawatiku begitu saja, ada rasa bersalah sedikit di hatiku... Aku merasa aku melukai hatinya. Tapi aku harus benar benar pergi menemui niall! HARUS!
.
.
.
.
.

Okeeeee chapp pertama udh selesai?? Kalo kalian penyuka HSM(High school musical) pasti pada kenal vanessa hudgens sama zac efron...
Zac efron on mulmedddddd

Vote+comments pleasee
I love youuu

Into YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang