WILD ANGEL

PART 7

Jason mengantar Andrea pulang ke apartemennya pagi itu.
Pria itu hendak mengurus kedatangan ortunya ke rumah ortu Andrea.

Andrea hanya terdiam pasrah, dia teringat Adrian,tunangannya, tapi ia tak nenampik, dia juga menyukai sentuhan jason.

Andrea menghela nafas berat.
Gadis itu segera mandi dan berangkat kuliah.

Di kampus teman-temannya memberondongnya dengan berbagai pertanyaan.

"Kau gila ann, kau menginap lagi dengan jason...dan..pasti kalian sudah melakukannya bukan ? ", ucap Safina.

Andrea terdiam, perlahan ia mengangguk.

"Oh my god ann...kemana pikiran warasmu..begitu mudahnya kau jatuh pada pesona si playboy itu.."

"Aku tak tahu Saf, itu terjadi begitu saja..."

"Oh tidak , bagaimana dengan Adrian ", timpal Delia

"Dia pasti kecewa ann..." ucap Nanda

"Dia pasti marah padamu..",ucap Safina

"Bagaimana kalo kamu hamil ? ",timpal Nanda.

"Hamil ? Tidak...tidak mungkin..."

"Apa kau yakin ann ? " ucap Safina

"Apa dia memakai pengaman ? ",tanya Delia

"Andreaaa..kau ceroboh...bodoh..",ucap Nanda.

"Aduuuh sudahlah...kalian membuatku pusing..."

"Hhhhhhhh...andera andrea....", ucap Safina, Delia, Nanda bersamaan.

Andrea kesal, ia mengambil tas dan pergi begitu saja.
Sambil berjalan ia tergiang-ngiang perkataan teman-temannya. Pikirannya semakun kacau.

Tanpa terasa kakinya melangkah ke arah perpustakaan kampus. Perpustakaan sedang sepi, hanya beberapa mahasiswa yang terlihat.

Andrea menaruh tasnya di sudut ruang perpus yang tertutup rak-rak buku.

Saat ia sedang asyik memilih buku yg hendak di bacanya, sebuah lengan kekar melingkar di pinggang rampingnya.
Andrea terkejut, ia menoleh dan dilihatnya jason sedang tersenyum memandangnya.

"Jason..mau apa kau disini..", bisik andrea

"Aku merindukanmu sayang...", jason mulai menciumi leher dan belakang telinga Andrea.

Andreaa merinding, terasa geleyar aneh melanda tubuhnya.

"Kau gila, ini di perpus jason..."

"Kalau begitu kita pergi ke apartemenku sayang...aku rindu sentuhanmu...",ucap jason tak putus menciumi leher dan tengkuk andrea.

Andrea mati-matian menahan desahannya. Tangannya meremas bukunya erat.

Jason segera membalik tubuh andrea dan memagut bibirnya, melumat bibir gadis itu dengan penuh gairah.

Meremas pantatnya,ann menggerang pelan.
Tangannya refkeks melingkar di leher jason.

"Oh ann...aku sudah tak tahan...kita ke apartemenku sekarang.."

Jason segera menarik tangan Andrea sambil menyambar tas gadis itu. Ia menggandeng andrea sampai ke parkiran mobil. Mahasiswa mahasiswi banyak yang terkejut, mereka tak menyangka andrea ' wild angel ' akhirnya jatuh juga ke pelukan sang playboy kampus.

Sepanjang perjalanan kedua insan tak berkata apa-apa.
Dada andrea dan jason sama berdebar keras.

Saat akan bercinta telah membuat keduanya hampir tak bisa berpikir apapun.

Jason membawa andrea masuk kedalam apartemennya.
Begitu pintu ditutup, jason menyerang andrea dari belakang.

Menciumi leher dan tengkuknya, tangannya meremas bukit kembar andrea. Andrea mendesah, ia pun tak tahan. Segera ia berbalik dan menyergap bibir json, menciumnya liar, tangannya bergerak meremas rambut dan berusaha membuka baju pria itu.

Mereka saling melucuti sambil terus memagut dan melumat. Tangan ann sudah merambah ke milik jalal dan meremasnya kuat.

Jason berteriak...

aaaarrrght ...kau gadis nakal...

Andrea tersenyum dalam ciumannya. Tak terasa keduanya sudah tak memakai sehelai benangpun.

Jason mendorong tubuh andrea hingga ke kasur dan langsung menubruknya dengan melumat dan menciumi buah dadanya.

"Aaah..jasooon...oh..", jodha terus mendesah.

Tangannya meremas apa saja. Ketika sampai di milik jason, ann meremasnya kuat-kuat , jason menegang, ia membalik posisinya di bawah. Di tuntunya kepala andrea ke arah lehernya. Andrea mengerti, jason suka sekali dimanjakan dengan lidahnya.

Maka mulailah ia memainkan lidahnya di leher jason sambil tangannya meremas naik turun miliknya.

Jason menegang, nfasnya menderu, matanya berkabut gairah. Tangannya meremas apapun.

Oh ann...aah..aah...cepat sayang....aah.."

Saat andrea semakin mempercepat naik turun di miliknya dan menggigit leher, jason berteriak...

"Aaaaah ah ah...", jason klimas, tubuhnya bergetar hebat.

Segara ia membersihksn diri dan kembali menyergap tubuh andrea, dan dengan cepat menyatukan diri dengan sekali hunjaman.

Andrea berteriak..

"Aaaah jassoon....."

Jason mengecup bibir dan bukit kembarnya lalu mulai memacu.

"Oh ann..kau nikmat..oh wild angelku..oh.."

Jason meracau dalam hunjamannya. Andrea terengah-engah, ia sudah hampir sampai...jason semakin cepat memacu dan...

"Aaaaaght jaassoon....i..cum.."

"Oh...aku juga sayang...aaagh..."

Jason ambruk kesebelah andrea. Dan mencium kening gedis itu lembut. Keringat mereka bercucuran.

"Minggu ini orang tuaku akan datang ke rumah orang tuamu ann ..", ucap jason terengah-engah.

Andrea terkejut...

"Professor Adam ? "

"Iya..beserta ibuku ", jason mendekap andrea dlm pelukannya.

"Kenapa secepat itu jason....tidak tidak..."

Aku ingin segera menikah..mengikatmu selamanya di sisiku.."

"Tidak...jangan..jangan dulu.."

"Kenapa sayang..??"

"Pokoknya tidak....jangan dulu....",ann menggigit bibirnya.

Gadis itu bingung, bagaimana nanti dia harus menghadapi Adrian dan keluarganya. Sedangkan ia sekarang berhubungan begitu jauh dengan Jason..

Jason telah membuatnya jatuh dalam pesonanya, gairahnya tak tertahankan bila bersamanya.

Oh Tuhan..bagaimana ini... oh aku bingung...

Jason mendengus kasar. Ia tak habis pikir , kenapa andrea tak mau menikah dengannya.

"Sudahlah sayang, tidurlah..jangan pikirkan apapun..", jason mendekap andrea erat.

Perlahan ia terbang ke alam mimpi..

Andrea hampir tak mendengar, ia sudah terlalu lelah bercinta.
Matanya sudah terpejam rapat, ia menyusup dalam dekapan hangat jason.

Bersambung....