Hai.... Sebelumnya aku ngucapin terimakasih yang sebesar-besarnya buat yang udah baca cerita aku... Aku juga minta kalian jangan pelit vote dong... Enjoy the story ya...
*********************************************************
~Author PoV~
Hutan Cruile. Hutan yang hanya terdapat pohon kering hidup. Pohon itu bisa menyerang dan melahapmu hidup-hidup jika merasa terganggu.
Banyak wizard telah berkumpul di pusat Hutan Cruile. Dimana hanya ada padang rumput luas dengan beberapa pohon yang tumbuh. Semua Wizard yang ada, sedang menunggu dua orang wizard girl yang akan melakukan duel.
"Siapa yang menang ya?"
"Kemampuan Cassy tidak diragukan lagi. Tapi, kita belum tahu kemampuan Lyn"
"Sepertinya mereka imbang"
"Cassy pasti menang"
"Aku yakin Lyn lebih hebat dari Cassy"
"Aku sangat penasaran"Begitulah kata-kata yang keluar dari mulut para wizard. Selain banyak wizard yang berkumpul, di Hutan Cruile juga terdapat dua buah glown berwarna biru dan merah. Glown adalah pelindung seperti rumah kutub. Bagian dalam glown tidak terlihat, karena Lyn (yang membuat glown biru) dan Cassy (yang membuat glown merah) memutuskan untuk membuat glown non-transparan.
Di dalam glown biru, terlihatlah 3 wizard girl dan 4 wizard boy yang manyerbu Lyn dengan berbagai pertanyaan.
"Vii.. Ini pertanyaan terakhir dariku untukmu. Kamu benar-benar yakin akan duel dengan Cassy?" tanya Rio. "Ya Lyn. Kami menunggu jawabanmu" ucap Clary menambahkan. Lyn menghela napas, lalu berkata dengan penuh penekanan, "Aku. Sangat. Yakin". "Kalian akan lihat apa yang terjadi nanti. Tapi, kalau aku mati, kuharap kalian tidak menangis" lanjutnya. Mereka kaget mendengar ucapan Lyn tadi. "Vii... Sekali lagi kau berkata begitu... Aku tidak akan mengizinkanmu" ucap Rio tajam.
"Hmm... Walaupun kau tidak mengizinkanku.. Aku tetap pada keinginanku. Lagipula, aku tidak ingin mati muda" ucap Lyn. "Sudahlah. Lyn, kamu pakai gaun ini. Ini cocok untukmu" ucap Rissa menengahi. Lyn pun mengucapkan mantra. Cahaya biru mulai menutupi tubuh Lyn dan gaun itu. Saat cahaya itu menghilang, Lyn sudah memakai gaun pendek yang diberi Rissa. Gaun pink yang cocok dengan kulitnya. Rambut blondenya terhiasi mahkota putih yang indah.
Ketujuh wizard yang melihat Lyn melongo. "Kau sangat cantik" ucap Lizzy berkomentar. Yang lain juga mengangguk mengiyakan perkataan Lizzy. "Terimakasih. Kau lebih cantik. Ayo kita keluar" ucap Lyn.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Kingdom Siccaly
FantasiViolyn Siccaly, gadis muda pemberani yang rela pergi dari Kerajaan Siccaly demi memperbaiki hubungan kedua orang tuanya dengan adiknya, Ario Siccaly.. Ario Siccaly dianggap lemah oleh Clarion Siccaly dan Viany Siccaly hanya karena ia tidak memiliki...