Setelah perbincangan itu, vasia memutuskan untuk kembali ke kamarnya.
Vasia duduk termenung di depan jendela sampai dia merasakan ada seseorang -entah siapa- meniup telinga sebelah kirinya. Vasia yang tergejolak kaget pun tak bisa menjaga kesebangannya dan akhirnya terjatuh dari kursinya
"Au" erang vasia yang kemudian berdiri sambil mengelus ngelus kepalanya yang habis terbentur lantai
"Kucing sialan, pake jailin gw segala, gak tau apa kalo bisa bikin kaget!!!" Gerutu vasia saat melihat kucing yang dia temukan waktu itu sampai dia menyadari sesuatu yang ganjal
"Kucing niup telinga gw? Emang bisa? Kok gitu sih? Ih, serem!!!" Vasia berlari keluar kamarnya meninggalkan kucing yang hanya menatap polos kepergian vasia, hingga lambat laun mata kucing yang tadinya berwarna amber itu berubah menjadi warna sapphire
"Apa dia takut? Kurasa dia bukan psychopath" ucap kucing itu dan segera berlari masuk ke kamar jeff
***
"Sia, lu lagi ngapain?" Tanya ben saat melihat sia yang terus mondar mandir tak karuan di ruang keluarga
"Ah, ben!!!" Vasia berlari dan memeluk ben
"Lu kenapa?" Tanya ben bingung
"I-itu, ta-tadi ku-cing ta-tadi..." ucap vasia ketakutan
"Suth... ada apa sama kucing tadi?"
"Ku-kucing itu niup telinga kiri gw ben!!! Gw takut!!!"
"Udah udah, mungkin itu cuma halusinasi lu doang, gak papa, tenang aja, gak ada yang perlu di takutin" ben mengelus ngelus pungung vasia yang gemetaran
"Ta-tapi gw yakin banget itu bukan halusinasi ben, bahkan tadi gw ngeliat mata kucing itu berubah warna!!!"
"Bukannya mata kucing emang bisa berubah warna ya?"
"Ya-yang itu beda!!!"
"Yaudah yaudah, lu tenanh ok? Mau ikut gw jalan jalan di hutan gak? Ada suatu tempat yang bisa nenangin pikiran lu di sana"
"Ikut, tunggu dulu ya, gw mau ganti baju"
"Cepetan"
"Iya"
****
"Gimana?" Tanya ben
"Wow!!! Danaunya bagus juga, harusnya lu ngajak gw kesini dari dulu!!!" Ucap vasia
"Gw jarang kesini, jadi lupa kalo mau ngajak lu" ucap ben
"Lain kali ajak gw kesini lagi!!!"
"Iya iya, kalo inget ya"
"Ish, pokoknya kalo gw minta kesini lu anterin ya?"
"Iya deh iya"
"Nah gitu"
"Duduk yuk, capek berdiri mulu"
"Yaudah ayok!!!"
Ben dan vasia duduk di hamparan rerumputan yang luas sambil melihat pemandangan danau itu. Hingga tiba tiba...
"Ia kamu cepet lari!!!" Teriak seorang laki laki itu
"Ta-tapi kamu gimana?" Tanya ia
"Jangan peduliin aku, kamu cepetan lari!!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Killer
Mystery / ThrillerSeorang gadis bernama Vasia yang memiliki sisi lain dalam dirinya yang berbahaya lalu masuk ke organisasi pembunuh creepypasta. hingga pada akhirnya jatuh cinta pada salah satu member bernama ben drowned. akankah vasia bisa merebut cinta seorang pem...