Part 5

449 22 0
                                    

Author Pov

Akhirnya mobil Ali sudah sampai di depan rumah Prilly. Ali pun menengok ke sebelah dan melihat Prilly tertidur.

"Prill, bangun Prill. Kita udah nyampe nih." Ali membangunkan Prilly dengan menepuk-nepuk pipi chubby nya Prilly.

"Prill.."

"Errgghh.." Prilly pun terbangun dan langsung menyadari bahwa ia telah sampai di depan rumahnya.

"Eh, udah nyampe ya Li?"

"Udah dari tadi kali Prill, lo aja yang kebo makanya dari tadi di bangunin gak bangun-bangun." Ledek Ali.

"Apaan si lo! Udah ah gue mau turun, thanks Li," Prilly pun beranjak dan turun dari mobil Ali.

"Iya Prill, nanti gue main ke rumah lo!" Ucap Ali sedikit berteriak karena Prilly sudah membuka gerbang pintunya. Tetapi Prilly masih bisa mendengar ucapan Ali dan ia pun mengangguk menjawab ucapan Ali.

Dan mobil Ali pun langsung masuk menuju rumahnya yang berhadapan dengan rumah Prilly.

"Assalamualaikum." Teriak Ali sesampainya dirumah.

"Wa'alaikumsalam nak, baru pulang tumben." Jawab seorang wanita yang telah melahirkan Ali.

Ya, Ali tinggal bersama Mama nya, Resi Syarief dan kakak perempuannya, Kaia Syarief. Ayahnya telah lama meninggal saat Ali berusia 4 tahun. Jadi Ali lah satu-satunya lelaki dirumah ini.

"Iya Ma, Ali ke kamar dulu ya Ma."

"Makan dulu sayang, Mama sudah menyiapkan makananmu dari tadi." Cegah Mama Ali saat Ali sedang menaiki tangga menuju kamarnya.

"Ali sudah makan Ma tadi sama Prilly, tadi pagi  Prilly pingsan karena telat makan jadi Ali mengajak Prilly makan sewaktu pulang sekolah." Jelas Ali.

"Apa Prilly pingsan? Terus gimana dia sekarang Li?" Khawatir Mama Ali. Prilly memang sudah ia anggap seperti anaknya sendiri jadi wajar ia sangat khawatir jika gadis itu sakit apalagi sampai pingsan. Mama Ali pun tau jika gadis itu punya penyakit maag. Ali pun tak heran jika Mama nya bersikap seperti itu.

"Prilly sudah gak papa Ma, Mama gak usah khawatir." Ucap Ali dengan senyum menenangkan Mama nya.

"Alhmdulilah Li, jaga Prilly baik-baik Li."

"Iya Mama, yaudah Ali mau ke kamar mau mandi terus ke rumah Prilly bentar." Ucap Ali yang dibalas anggukan oleh Mamanya.

Disisi lain seorang gadis sedang cemberut karena ia sedang di nasehati oleh Bunda nya, Bunda Ully.

"Bunda kan gak mau kamu kenapa-napa sayang, kalo gak sarapan setidaknya minum obat maag kamu yang dari Dr.Agra." Ucap Bunda Prilly seraya mengelus lembut rambut anak gadisnya.

"Iya Bunda, ii kan lupa."

Bunda Ully tau jika tadi pagi Prilly pingsan. Ali yang menelfonnya pada saat Prilly belum sadar.

"Yaudah kamu sekarang mandi terus istirahat ya, Bunda mau ke bawah dulu."

"Iya Bun."

Prilly pun langsung mandi. 45 menit kemudian Prilly keluar dari kamar mandi. Ia hanya mengenakan handuk yang ia lilitkan.

"Ya ampun Prilly." Prilly yang mendengar suara tersebut langsung menengok dan ia langsung kaget karena ada dia disini!

"Aaaaaaaaa..." teriak Prilly.

Hey hey!
Setelah bersemedi lama akhirnya bisa nglanjutin ini cerita!! Wkwk
Tinggalin vomentnya ya biar aku semangat nulisnya!

KissandHug from Msy!

Annoying BoysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang