chapter 6

6.7K 350 11
                                    

Setelah pulang sekolah, naera dan sehun langsung memasuki kamar. Berniat untuk mengganti pakaian.

Saat naera sudah membuka satu kancing nya untuk mengganti baju, ia melihat sehun masuk kamar.

"Sehuna bisakah kau keluar sebentar! Aku ingin ganti baju!"

"Ne" jawab sehun

Tiba-tiba ponsel naera berbunyi, naera segera melihat ponsel nya itu.

Ternyata ada pesan dari tao lewat LINE

From: tao^^

"Kim naera , aku ingin kau datang ke sungai han. aku ingin bicara dengan mu, ini penting"

Sepenting itu? Kenapa harus merepotkan sih .batin naera

naera langsung bergegas rapih-rapih lalu pergi tanpa pamit

"Heyy! Kau mau kemana pabo!" Tanya sehun

Tapi naera tidak meng-indahkan sedikit pun. Sehun lebih memilih untuk mengikuti naera dari belakang.

Ketika sehun mengikuti naera dari belakang,  sehun terkejut karna naera pergi untuk menemui tao.

"Ngapain naera nemuin tao? Apa ada hubungan diantara mereka?" .batin sehun

naera menemui tao, tao sedang menunggu naera sambil mendengar earphone nya. Tao mengedar kan pandangan nya, ternyata naera berada di ujung sungai.

"naera" panggil tao

naera hanya mengangkat alis nya dengan wajah datar

"Kau mau bicara apa?" Tanya naera

"Duduklah, ada yg inginku bicarakan padamu" jawab tao

"Ne, yasudah bicara lah. Aku akan mendengar nya" Ujar naera

"bogoshipoyo naera, aku ingin memeluk tanpa sama sekali aku lepas sedikit pun" Jelas tao

Maksudnya apa? Aku tak mengerti .batin naera

naera hanya mengerut kan dahi nya saja, tao langsung memeluk naera dengan erat tanpa melepas nya.

"Tao apa yg kau lakukan?! Berhenti tao?! Lepaskan aku!!!" Teriak naera

"Aku tak akan melepaskan mu naera, aku mencintai mu! Neomu neomu saranghae" kata tao

Sehun melihat tao memeluk naera, ia sangat kesal rasa nya ingin memukul wajah tao hingga babak belur.

Sehun memilih pulang , dalam perjalanan pulang ia mengirim pesan pada naera lewat LINE

To: naera<3

"naera-ya cepat pulang!! Ini penting!!"

Saat ada pesan di ponsel nya, naera spontan mendorong tao.

Kenapa hari ini mereka berdua seperti kompak mau bilang sesuatu yang penting. Padahal tidak penting? .batin naera

"mian tao aku harus pulang,  ada hal yg harus aku urus" Pamit naera

"Arrasseo , mau kuantar?" Tanya tao

"Ani, aku bisa pulang sendiri" Jawab naera

Sehun mengamuk saat pulang kerumah, tempat tidur ia acak-acak, gelas yg ada di hadapan nya ia banting.

Sungguh egois ya pemirsa? Jangan ditiru karna itu tidak bagus👋 *gajelas!abaikanaja

saat naera masuk kedalam apartement nya ia kaget mendengar suara gelas pecah seperti dibanting.

naera bergegas masuk kedalam kamar, ia melihat pecahan gelas berserakan.

"Apa yg kau lakukan?Kenapa pecahan gelas ini berserakan?" Tanya naera dengan tenang

"Apa yg kau lakukan dengan tao?!!!! Teganya kau berthelingkuh!!!!!!" Tuduh sehun

"Apa maksud mu? Aku tidak mengerti, apa yg dimaksud selingkuh? Berhentilah bersikap seperti anak kecil!" Jawab naera

"kenapa kau mau dipeluk oleh tao?! Thedangkan kau thendiri tau bahwa kau thudah mempunyai aku!! thadar lah kau naera!!!" Teriak sehun

naera hanya menggeleng kan kepala nya dan ia lebih memilih untuk membereskan pecahan gelas dan kasur yg berantakan

Naera membereskan pecahan gelas hingga bersih hingga tak ada lagi pecahan gelas satu pun

Kini ia membereskan kasur,  sehun masih setia terduduk diatas kasur. Saat naera melipat selimut, tiba-tiba sehun memeluk naera dari belakang.

"naera, jangan tinggal kan aku!! Aku mencintaimu hiks hiks" Ujar sehun sambil menangis

naera hanya tersenyum hangat dan mengusap-usap rambut sehun

"Ubahlah sikap mu , jangan seperti anak kecil! apa kau tidak memikirkan dampak nya? Kalau terkena kakimu bagaimana bodoh!" Ujar naera

"Kau haruth berjanji, kalau kau thampai berthelingkuh dariku. aku akan..." Ujar sehun menggantung sambil memeluk dengan erat

"Akan apa? Jangan macam-macam kau byuntae!!!" teriak naera

Sehun langsung melumat bibir mungil naera dengan penuh hasrat, lagi-lagi sehun mencium nya. naera ingin mendorong sehun tetapi tangan kekar sehun lebih kuat untuk menahan

"Pergi kau dari sini!! Dasar mesum!!!! ciuman pertama ku sudah kau ambil!!! Sekarang kau mencium ku lagi?!!! Dasar byuntae!!!!!" Teriak naera

"Mulai thekarang, hanya aku yg boleh mencium mu" Ujar sehun sambil melipat tangan nya di dada

"Bicara huruf s saja dulu yang benar!" Ujar naera

Naera langsung memukul kepala sehun

PLAKK

Sehun hanya meringis kesakitan, dan naera pergi ke dapur untuk memasak makan malam.

naera memasak kimci dan japjhae serta sayur-mayur lainnya. Dengan lihay nya tangan naera memainkan wajan yg ia pegang.

"Sehun makan malam sudah siap!!" Teriak naera

Sehun melongo melihat banyak lauk di meja makan

Dengan semangat sehun mengambil lauk sangat banyak, dan memakan nya seperti orang tidak makan selama sebulan.

"pelan-pelan sehun, nanti kau tersedak" Titah naera

"kau hanya memakan thayuran thaja? Apa kau tak mau makan daging ini?nathi ini? Ini thangat thedap. Kau thangat pintar memathak, tidak thalah kalau aku dijodoh kan dengan mu" Ujar sehun

"aku takmau menyentuh makanan yg kau tawari. Kau saja makan yg kenyang, kulihat kau begitu kelaparan" jawab naera

Sehun hanya tertawa.

ヾ(・m・*)ノ゛

SCHOOL MARRIAGE •OHSEHUN• [END]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang