SasuHina - Without You

Aku Takut!

" Nii-san kemana saja kau 3 hari tak ada kabar? "

" Ah gomen.. gomen.. Aku ada urusan " jawabnya santay.

" Aku ingin bicara denganmu "

Yang diajak bicara masih tenang menanggapi adiknya yang ngomel-ngomel.

" Apa maksudmu memutuskan hubungan dengan dia "

" Ah.. Jadi kau sudah tau ya "

" Jawab aku Nii-san "

" Seperti yang kau tau "

Jawaban berbelit-belit Itachi membuatnya semakin geram.

" Tapi kenapa? "

" Karna aku mencintai gadis lain "

Sukses membuat Sasuke hampir melayangkan tinjunya dipipi Itachi.

" Cukup "

Tangan Shisui berhasil menahannya.

" Selesaikan urusan pribadi kalian diluar, ini kantor bukan ring "

Cih

Sasuke pergi meninggalkan mereka. Itachi masih diam melihat adiknya.

" Apa yang kau lakukan sudah keterlaluan Itachi " ucap Shisui menasehati.

" Aku hanya ingin mereka menyadari perasaan mereka "

" Apa harus dengan cara seperti ini? "

" Ya, hanya dengan cara ini "

Shisui menarik nafas dalam. Tidak menyalahkan maupun membenarkan sikap Itachi.

Sasuke POV

Sial.. Sial.. Bajingan kau baka Nii-san. Begitu mudahnya kau bilang mencintai gadis lain.

Semua tentangmu semakin membuatku muak.

Aku kembali ke ruanganku. Duduk tenang. Meski sikapku tenang namun hatiku terus meronta. Ada kekesalan yang begitu besar. Kenapa denganku..

Dug

" Sasuke-san, anda baik-baik saja? " tanya Karin saat aku memukul meja.

" Hn "

Aku tak bisa seperti ini terus. Aku beranjak dari tempatku.

" Aku pergi " ucapku pada Karin.

" Ha-i "

Semakin lama disini membuatku semakin kesal. Aku harus mencari suasana baru tuk meredam emosiku.

Ku duduk diatas kap mobilku dan melihat orang lalu-lalang dihadapanku. Hingga saat aku menoleh ke kanan, kulihat seorang gadis kecil hendak menyebrang jalan. Tapi tampak ragu. Tak ada pendamping.

Aku bangkit dan coba menolongnya. Dan saat jarakku cukup dekat dengannya, tiba-tiba dari arah kanan sebuah mobil melaju begitu kencang. Kupercepat langkahku tuk segera meraih gadis kecil itu.

Ciiiiittttt

Decitan rem mobil itu terdengar samar di telingaku yang sudah tak sadarkan diri.

Sasuke POV End

Keramaian terjadi seketika saat kecelakaan itu terjadi. Beberapa mulai datang tuk melihat.

" Cepat panggil ambulan " seru seseorang.

Tak berapa lama ambulan datang dan siap membawa korban.

Hinata POV

Hari ini aku tak masuk kerja, orang-orang di perusahaan Tou-san terlalu formal padaku. Membuatku semakin canggung bersama mereka. Seolah ada dinding diantara kami.