Part 4

174 25 0
                                    

Jam menunjukkan pukul 16:30.Allen membuka matanya perlahan.
"Yaampun gue ketiduran"

Allen teringat bahwa sore ini dia akan bersepeda ketaman diujung lorong kompleks perumahannya.
Allen segera bersiap.

Setelah selesai.disinilah allen sekarang digarasi rumahnya dan segera mengambil sepeda miliknya.allen mengikat rambutnya asal,sambil mendengarkan musik melalui headset.

Allen mulai mengayuh sepedanya perlahan.allen terlalu menikmati perjalanannya sambil bersenandung.
Tiba-tiba....

Bbbbbrrruuuukkkkkk.

"Awww sakit" keluh allen kesakitan sembari memegangi kepalanya.
Ya kalian semua pasti tahu bahwa allen terjatuh dari sepedanya.allen tidak fokus pada jalan karena asik bersenandung dan tidak sadar bahwa allen melewati sebuah persimpangan dan ada orang yang sedang meyebrang.

"Maaf mbk,biar saya bantu" ucap seseorang yang telah ditabrak oleh allen. Seharusnya allen yang meminta maaf bukan orang ini.

"Pelan-pelan dong ini sakit banget" gerutu allen sembari meringis kesakitan.dan saat allen menoleh ke arah orang yang membantunya berdiri allen terkejut.

"Eh ini lo bukan ? Emm tukang kucing,eh..emm aduh itu yang punya kucing namanya tity,richard ?"
"Eh ini lo llen ? Yaampun llen gue minta maaf banget sama lo gue gak sengaja sampe buat lo jatuh dari sepeda sampe kepala lo berdarah gitu" jawab richard panjang lebar sembari memegangi tangan allen.

Allen merasa gugup saat berada sedekat ini dengan richard.bagai mana tidak sejak awal bertemu allen telah menaruh kagum pada sosok laki-laki tampan bermata coklat ini.bahkan sekarang allen lupa akan sakit dijidatnya itu.

"Llen kok ngelamun,jangan-jangan kepala lo sakit banget ya ?jangan-jangan lo lupa ingatan ?" Tanya richard khawatir pada allen.
"Eh maaf cad,gak papa kok,harusnya gue yg minta maaf karna gue gak hati-hati,gue gak fokus sama jalan karna gue asik dengerin musik sendiri"
"Lain kali hati-hati ya llen" ucap richard sambil tersenyum pada allen.

Waaah hati allen merasa sangat teduh saat melihat laki-laki keturunan dewa yunani ini tersenyum tulus kepadanya.

"Iya cad makasih ya" allen menunduk hendak menegakkan sepedanya.
Tapi tiba-tiba...
Allen kehilangan kesadarannya.

Richard terkejut dan segera menggendong allen dan membawanya ke klinik dikompleksnya.

Allen membuka matanya perlahan,dan saat dia ingin duduk ia langsung merasakan seperti ada sesuatu yang menghantam kepalanya.

"Ah awwww" keluh allen kesakitan.
"Yaampun allen lo gausah paksain untuk bangun dulu"
"Em cad gue ada dimana ?"
"Lo ada di klinik llen,lo tadi pingsan gue langsung bawa lo aja kesini,kata dokter kepala lu bakal sembuh 2 atau 3 hari lagi karna dokter udah jait dan obatin kepala lo"
"Oh" allen hanya ber-oh ria sambil memegangi perban dikepalanya.

jeda 5 detik.
"Cad gue boleh pulang ? Ini udah hampir malam nanti orang tua gue nyariin gue"
"Sebentar gue tanya dokter dulu ya sekalian tebus obat diapotik depan ,bentar kok gak lama tunggu ya"

Richard pergi.dan selang 15 menit richard telah kembali.

"Kata dokter lo boleh pulang llen,tapi nanti sampe rumah obat ini harus diminum ya" jelas richard sambil mengangkat tinggi kantung pelastik berisi obat.

Allen menganggukkan kepalanya,dan mencoba untuk bangkit.tapi allen merasa sedikit pusing dan kesusahan.

"Llen pelan-pelan biar gue bantu" dengan cekatan richard menopang tubuh allen dan membantunya berjalan.

Dan sekarang disinilah allen didalam mobil fortuner milik richard.richard telah menjelaskan dimana sepeda allen dan kenapa tiba-tiba mobilnya telah ada didepan klinik.

Kalian mau tau ?
Hahaha oke deh author jelasin,jadi tadi richard menelfon supir pribadinya dan meminta bantuan agar membawa mobilnya kekelinik dan membawa sepeda allen kebengkel sepeda agar diperbaiki.

tak butuh waktu lama allen telah sampai didepan teras rumahnya.mengapa richard tau rumah allen ? Ya pasti allen yang kasih tau haha.

Richard membukakan pintu untuk allen dan membantu allen berdiri lalu berjalan menuju pintu rumah.

Tak berapa lama setelah menekan bell pintu rumah allen terbuka.dan yang telah ada didepan allen sekarang momynya.

"sore tante" sapa richard mengucap salam. "Sore,eh allen Kenapa kamu nak ?" Tanya momy dengan wajah khawatir.

Saat allen ingin membuka suara.richard lebih dulu memotong dan menjelaskan kronologi kejadian yang dialami oleh kedua remaja ini.

"Oh jadi gitu ceritanya,makasih ya nak richard kamu udah bantuin allen sampe anter pulang kerumah"
"Iya sama-sama tante, richard juga minta maaf tante,yaudah richard pamit pulang tante udah mau magrib"
"Gak masuk dulu nak ?"
"Makasih tante lain kali aja,richard pulang tante..
Oiya lupa,ini obat lo llen,jangan lupa diminum dan cepet sembuh ya besok sepedanya kalo udah bener gue anter"

Allen masuk kedalam rumah dibantu oleh momy.
Allen dibantu masuk kedalam kamar,membersihkan badan dan berganti baju.
momy menyuruh allen untuk beristirahat terlebih dahulu.

Tbc...

destiny Of LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang