Part 5: The Kick!

132 12 4
                                    


Cerita sebelumnya

Ketika sampai di depannya gadis itu menabrakku dan tiba-tiba jatuh tertidur.
Ya aneh.
Biasanya jatuh pingsan.
Tapi dia jatuh tertidur.
Dengan refleks aku pasti menadahnya.

Aku pun membawanya ke tempat dudukku.
Semua mata tertuju kepada dia.
Dan munculah beberapa pertanyaan dikepalaku

Siapa dia? Kenapa mukanya terlihat familiar? Kenapa dia di luar sini? Pestanya kan di dalam? Alas kakinya dimana?

☆☆☆☆☆

Part 5

Author POV

Hal itu juga dipertanyakan oleh
Jungkook

Siapa dia? Kenapa mukanya terlihat familiar? Kenapa dia di luar sini? Pestanya kan di dalam? Alas kakinya dimana?

"Kayaknya dia hantu yang waktu itu
Hyung"
Kata jungkook

"maksud kamu?"

"Dia hantu yang waktu itu teriak
FIGHTING!!!"

"Dia tidak tampak seperti
hantu."
Taehyung memperhatikannya
dari ujung rambut sampai
ujung kaki.

"Iya juga sih~
Tapi kalau dilihat dia cantik."

Kulitnya yang putih seperti susu. Rambut cokelat lebatnya yang bergelombang di ujungnya. Matanya tidak terlalu sipit. Hidungnya yang mancung. Bibirnya seperti buah cerry. Badannya yang kecil dan mungil tapi porsi tubuhnya pas.
Membuat ela kelihatan sangat cantik.

"Iya juga sih~"

"Jangan meniruku hyung!"

"Jangan meniruku hyung!"

"Aissh.."
Kata jungkook dengan nada kesal

Ahjumma jangan lakukan ini!

Teriakan ela membuat dia terbangun dengan keringat di sekujur tubuhnya. Seketika candaan dan gurauan mereka berhenti.

"Kau siapa?ini jam berapa?aku dimana?"

"Jangan panik dulu. Tenang."
Kata hoseok sambil
menenangkan dia

"Jawab pertanyaanku"
Kata ela sambil berdiri.
Terlihat seperti orang yang mencoba melindungi dirinya.

"Kita tidak ada maksud jahat
apa pun."
Kali ini taehyung mencoba
menenangkannya.

"Lalu kenapa kalian membawaku ke
sini?"

"Tidak ada yang membawamu
ke sini. Kamu sendiri yang
berjalan ke sini."

"Jangan berbohong! Tadi aku sedang
tidur."

Ela mengeluarkan pisau yang diambilnya di dapur.

"Astaga oke tenang."

Taehyung mencoba menenangkan dia. Dia mendekat dengan kedua tangan terangkat ke udara sambil mengatakan

"kita bukan orang jahat. Letakkan
pisau itu."

"Bagaimana kutahu kalian bukan orang jahat?"

Ela pun meletakan pisau itu di tanah
tapi masih merasa ragu.
Taehyung mendekatinya dan

Paakkk

Satu tendangan menuju ke selangkangannya.
Ela berlari sekuat tenaga meninggalkan mereka bertujuh.
Dia terpaksa melakukan itu, karena itulah pertahanan satu-satunya yang dia tahu.
Dan kim taehyung hanya dapat merintih kesakitan

"Gwaenchana?"

"Gak. A-s-t-a-ga"

"Hahahahahaha"
suga dan lainnya terbahak-bahak

"Seorang pria kalah dari wanita."
Ledek jungkook.

"Itu benar-benar meruntuhkan
harga diriku sebagai namja."
Kim taehyung jatuh kesakitan.

"Ayo kita balik saja",ajak namjoon

¤¤¤

Ela pun memasuki dapur.
Seketika semua mata tertuju padanya.
Mereka memperhatikannya dari kepala sampai ujung kaki.
"Lihat!dia seperti gadis yang diceritakan tamu itu"
"Dia memang gadis yang
mempunyai nyali. Melukai tamu
Nona!"
Itulah yang mereka perbincangkan.

Apa yang terjadi?apa aku berbuat sesuatu?
Tunggu sebentar.
TAMU?
TADI ITU TAMUNYA NONA?!
MATILAH SAJA KAU LA!!, Pikir ela.

Ela berlari menyusuri lorong di lantai dua dan mencari tangga untuk
menuju ke kamarnya.
Tanpa disadari dia melewati sesuatu.
Kamar tamu.
Dengan sengaja ela menguping.

"Sakit aduh sakit sekali"
"Tolong ambilkan es batu"

Seketika ela mendengar orang
berjalan menuju pintu.
Dia pun berlari dengan cepat dan berusaha untuk tidak mengeluarkan suara.
Dengan hati berharap tidak akan ketahuan kalau dia menguping.
Dia bersembunyi di belakang meja.

Jungkook menutup pintu

~~krieekkk~~

Dia mengecek sepanjang lorong
dengan matanya.
Dan menangkap sesuatu yang aneh.
Terdapat kain berwarna kuning menjuntai di balik meja.
Dia pun mendekat.
Dan melihat seorang gadis yang sedang jongkok di balik meja itu.
Dan ela menghadapkan wajahnya ke atas.

"Kamu!"

"Maaf aku tidak
mengenalimu."
Kata ela berusaha untuk
pergi.

"Tunggu"
Kata jungkook sambil menarik tangan dia mencoba untuk mencegah ela kabur.

"Tapi aku mengenali orang yang menendang selangkangan hyung-ku"

Ela menelan ludahnya sendiri.
Dia tahu ini pasti akan berakhir dengan cara yang buruk.

"Cepat sini!Hyung-ku mencarimu"
Sambil menarik tangan ela.

"Lepaskan! Lepasin!"
Ela berusaha untuk
melepaskan genggaman yang
kuat di pergelangan tangannya.

"Tolong ada orang gila!"
Dia mengandalkan segala
upaya. Namun, tidak ada yang
mendengarnya. Karena
suara instrumen yang lantang.

Jungkook pun membukakan
pintu dan

"KAU!!!....."

To be continue

Please dont be a silent reader.

Ok to the point

Gue udah buat cerita ini sampai banting jempol dan alhasil.
Please lah hargai jempol gue.
Ok. Vomment yo!

~yours truly
Laykim

Unforgettable [kim taehyung fanfiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang