Cerita sebelumnya
Suara ombak berdesir di pantai
membuat hati taehyung menjadi tenang.Ada apa denganku?
Pikir taehyung.
Sambil menaruh tangan di dadanya.Apa yang spesial dari gadis itu kim taehyung? Kenapa kau mempunyai perasaan ini untuk dia.
Taehyung hanya dapat berdiam diri dan menikamati bulan purnama.
Dan membiarkan angin meniup rambutnya.☆☆☆☆☆
Part 10
Ela POV
Terik matahari menyengat memaksaku untuk bangun.
Kepalaku pusing.
Sangat pusing.
Aku teringat.Aku siapa?ini dimana?kenapa aku tidak dapat mengingat apapun.
Aku membuka pintu kayu.
Dan menuruni tangga dengan
tergesa-gesa.
Tiba-tiba ada seorang ahjumma
yang kelihatannya sedang menunggu seseorang."Annyeonghaseyo~
Kamu mungkin sekarang
bingung. Tapi jangan khawatir",
Kata ahjumma itu sambil
menyodorkan sebuah buku."Nama saya Na bong sun anda
biasanya memanggil saya Na
ahjumma. Semuanya dijelaskan
di dalam buku ini"Wajah ahjumma itu sepertinya pernah kulihat.
Aku pun membuka buku itu dan.
Sabtu, 25 maret 2016
Pagi ini berawal seperti biasa dengan bersih-bersih, membangunkan nona dan jalan-jalan di pantai.
Angin membuatku menjadi tenang.
Sudut mataku melihat sesuatu di pesisir.
Aku mencoba mendekatinya dan.
Segera mempercepat langkahku ternyata ada seorang gadis yang terdampar.
Aku pun berteriak minta tolong.
Segera warga setempat membawanya ke rumah sakit terdekat.Aku melihat sebuah tas kulit dan sadar tas itu datang bersamaan dengan dia.
Aku tidak bermaksud lancang untuk membuka tasnya.Aku hanya ingin tahu namanya.
Kuambil dompetnya dan ada sebuah tanda pengenal namun sudah tersobekyla
---
Minggu, 26 Maret 2016
Aku ke rumah sakit tempat gadis itu dirawat.
Dengan niat, untuk mengembalikan tasnya.
Namun gadis itu tidak ada.
Aku menaruh tasnya di atas meja.
Dan mencoba untuk mencarinya.
Aku mencarinya kemana-mana
tapi tak kunjung kutemui.
Sampai akhirnya aku diberitahu penduduk setempat dia berada di pantai.Aku memandang
dari jauh gadis itu menangis dan terus menangis.
Tak lama kemudian isakan tangis itu tidak terdengar lagi.
Dengan sekejap dia jatuh.
Aku bergegas mengangkatnya dan membawanya kembali ke rumah sakit. Semuanya sekarang berada di tangan dokter.
Aku kembali untuk mengambil tasnya. Dan tas itu tidak ada di atas meja, di bawah tempat tidur, atau dimana pun di dalam ruangan ini.
Aku pun terpaksa kembali ke depan ruang operasi tanpa membawa apapun untuk dia.
Dokter pun keluar dan memanggil walinya.
Aku sadar cuma akulah yang satu-satunya berada disitu sebagai walinya.
Dokter mengatakan bahwa ubun-ubunnya terpentur batu karang
jadi setiap dia bangun pagi , semua kenangan terakhirnya tidak akan diingat oleh dia.
Aku berpaling ke arah gadis itu dan seketika air mata bertetesan.
Aku tidak menyangka gadis semuda itu harus mengalami hal seberat ini.---
Jumat, 17 april 2016
Akhirnya gadis itu keluar dari rumah sakit.
Aku pun menjaga dan merawat dia .
Sebagai kepala pelayan aku memperkerjakan ela sebagai pegawaiku.Ya.Ela. Begitulah aku memanggilnya sekarang
Aku membuka lembaran-lembaran berikutnya. Dan kosong.
Aneh.
Aku pun menutup diary itu.
Ahjumma itu tersenyum kepadaku dan mengatakan hal yang sepertinya pernah kudengar.Gwaenchana? semuanya akan baik-baik saja.
To be continue
☆
☆
☆
Sorry ya guys.
Belakangan ini ceritanya pendek.
Otakku sudah kehabisan idea.Tapi sebelumnya
Thanks for reading my storyAnd don't forget to
Thumbs up, and comment~yours truly
Laykim
KAMU SEDANG MEMBACA
Unforgettable [kim taehyung fanfiction]
FanfictionSebuah cerita tentang gadis yang kehilangan kenangan terakhirnya dengan lelaki yang akan selalu ada dalam kenangannya.