Bismillah Akan Ku Hadapi (Revisi)

part 6

Assalamualaikum

Annisya pov

Pagi ini aku merasa sangat malas masuk ke kantor mengingat kalau Iqbal akan bertukar tempat di perusahaan cabang,bukan hanya itu saja aku malas,tapi memang badan ku sedang tidak enak,tapi mau tidak mau aku harus masuk kerja.

Saat tiba di kantor orang orang sudah berkumpul di depan lobby kantor.
"Ada apa sih kok rame banget"
"Assalamualaikum dini kok pada kumpul disini ada apa?" Tanya ku polos "hehh kamu lupa ya nis hari ini manajer baru kita datang,tuhh tuh dia dateng siap siap" aku pun menoleh,tunggu tunggu hmm sepertinya aku mengenal wajah ini lohh itu kan yang menabrak ku semalam menyebalkan bapak itu "assalamualaikum perkenal kan nama saya muhammad ricky saseno saya masih adik sepupu dari manajer kalian iqbal saseno,kami berdua bertukar tempat karena iqbal harus melakukan pemantauan di perusahaan cabang" sungguh damai perasaan ini saat ku melihatnya parasnya sama sama tampan dengan iqbal hanya saja ia lebih brewokan dan kumisan loh kok aku jadi mengagumi dia? iyuhh gak banget tapi memang dia itu sempurna parasnya yang tampan tubuhnya yang proposional dan yang mengagetkan dia mengangkupkan tangannya ia tidak mau bersalaman dengan yang bukan muhrim subhanallah.

Kenapa ia berjalan mendekati ku dia mau apa hah?aku harus sigap,baru saja aku ingin memujinya.

"Temui aku diruanganku nona" bisik nya ditelingaku membuat aku merinding dengan gugup aku menuju ruangannya,ruangan yang sama yang ditempati iqbal dulu.

"Kamu itu yang kemarin malam kan?ternyata kau adalah bawahan ku nona" senyum nya sangat mengerikan saat ini "kau karyawan bagia keuangan?" "ehmm ee..eiya pak" jawabku takut "tolong berikan laporan 6 bulan terakhir ini" "aduh bagaimana ini laporan ku belum aku lengkapi 3 bulan terakhir ini akibat data yang hilang dan rincian 3 bulan terakhir ini sangat banyak pengeluaran dan pemasukan" batin ku "ada orang tanya itu dijawab" dia membentak ku denga sedikit menggebrak meja "em..anu pak.ee.." "kenapa kamu?" "em itu pak" hfftt dengan helaan nafas yang panjang "laporan 3 bulan terakhir ini belum saya buat pak" "apa?kamu disini kerja itu dibayar bukan untuk leha leha saja hari ini kamu lembur"

Jam sudah menunjukkan makan siang aku sangat lapar tapi laporan ini setengahnya pun belum selesai bagaimana ini "nis kamu gak makan?" "gak ah din aku mau nyelesaiin laporan dulu" "oh yaudah kalau gitu aku duluan gapapa kan?" "iyaa gapapa"

Hffttr laparrrrr laparrrr kalau cacing cacing diperut bisa teriak pasti mereka akan berteriak lapar sabar ya cacing cacing ku aku belum bisa memberi kalian makan karena boss sialan itu.

Tak sadar jam sudah menunjukkan jam pulang kantor tapi aku masih belum kelar mengerjakan laporan baru setengah nya hfftt lapar.

"Makanlah untuk mengganjal perut selesaikan laporan itu" ia memberikan aku roti?cihh sok baik tapi daripada aku tidak makan penyakit maag ku akan kambuh.

Aku lembur sampai jam setengah 8 dan aku juga harus melanjutkannya dirumah untung saja besok tanggal merah jadi aku agak santai mengerjakannya.

Mohon kritik dan saran ya😊
Thank you,suwun,aturnuhun,dan terimakasih