IF YOU

7.Love ?

Fighting buat yang menjalankan puasa hari ke -4 :D
Happy Reading

Udah lama gak dilanjut idenya stuck. Bagian ini kyanya makin gaje deh but...

Hope You enjoy

Chapter 7

Pernikahan. Apa yang ada di dalam benak setiap orang jika mendengar satu kata itu? Pernikahan adalah sebuah ikatan yang dilandasi dengan cinta dan juga dua orang yang saling mencintai. Sangat jarang sebuah pernikahan terjadi karena cinta yang bertepuk sebelah tangan, cinta yang tidak terbalaskan. Setiap wanita selalu mendambakan hal yang sama yaitu bisa menikah dengan lelaki pujaannya, lelaki yang dicintainya, lelaki yang bisa membuat jantungnya berdebar kencang saat bersama dengan lelaki itu.

Apa yang akan terjadi jika tidak ada cinta di dalam sebuah pernikahan? pernikahan yang terjadi antara dua orang asing yang tidak saling mengenal? Bagaimanakah kehidupan mereka akan berlangsung? Tinggal di rumah yang sama, menjalani hari bersama.

Setelah pertemuan tak terduga dan mengingat pertanyaan Stefan tentang pernikahannya. Pernikahan yang tidak biasa, keduanya terikat karena janji bukan atas dasar cinta. Yuki berpikir pernikahannya memang cukup aneh. Dirinya jelas sekali tak memiliki perasaan apapun terhadapnya namun lelaki itu seakan tak peduli dan tak berusaha untuk membuatnya mencintai lelaki itu. Karenanya Yuki mengambil kesimpulan jika Stefan juga tak memiliki perasaan apapun terhadapnya. Dugaannya diperkuat dengan kejadian tadi siang Stefan menggandeng wanita lain yang ia tahu Stefan cuek dan kaku jika berhadapan dengannya.

Yuki benar-benar dilema jika memikirkan akan kemana dan bernasib seperti apa pernikahannya saat ini. Ia sendiri tidak tahu dan tak bisa mengambil keputusan.

Saat ini ia butuh seseorang untuk sekedar curhat dan membagi sedikit beban pikiran yang menggelayut dalam benaknya. Sore itu setelah Al mengantarnya pulang, ia memasuki mobilnya sendiri dan berjalan menembus padat jalanan ibukota.

Mobilnya sampai disebuah gedung pencakar langit. Ia berniat menemui Keyna diapertemennya. Setelah mengetahui jika sahabatnya itu kini tengah free dari aktivitas dunia hiburannya.

Keyna dengan senang hati membuka lebar pintu apartemen untuk sahabatnya itu. Dengan wajah Yuki yang tampak lusuh ia sudah menebak permasalahan yang dialami sahabat karibnya sejak masa kuliah itu. Tanpa tendeng aling Yuki menceritakan keresahan dan kebimbangannya berharap mendapat sedikit pencerahan. Sedang Keyna menjadi pendengar yang baik serta mencerna setiap biduk permasalahan yang terjadi.

"Disatu sisi gue cinta sama Al tapi disisi lain gue juga harus nepatin janji gue sama papa. Sekarang gue harus gimana?" tanya Yuki mendesah gelisah.

Keyna menimbang-nimbang kalimat apa yang akan ia lontarkan. Dia sendiri jika berada dalam posisi Yuki pasti merasakan hal yang sama. Namun ia selalu berpikir logis.

"Gue tau semua ini gak mudah, tapi kalo gue boleh kasih saran mending lo tepatin janji lo sama bokap lo. Lo coba buat jadi istri yang baik buat Stefan" saran Keyna sebagai seorang sahabat yang ingin agar Yuki bahagia dengan laki-laki yang tepat.

"Tapi key, Al gimana? Bahkan sampe detik ini gue nggak berani bilang kalo gue udah married " jujur Yuki sangat dilema.

"Lo harus belajar Yuki, kalo lo emang mau menunaikan janji lo. Ya lo harus coba buat ngelepasin Al" Keyna menatap lurus manik gadis di hadapannya.

"Gak semudah itu buat gue ngelepasin Al. Al itu segalanya buat gue" kukuh Yuki.

"Emang pasti gak gampang tapi seenggaknya lo harus coba. Tapi.... terserah lo sih yang ngejalanin kan lo. Dan gue yakin lo udah cukup dewasa buat ngadepin persoalan ini" balas Keyna yang angkat tangan dengan Yuki yang tak mau mendengar sarannya.