Broken-4-

1.2K 173 13
                                    

Jiyeon melangkah gontai, ia kembali berjalan menuju kelasnya.
'Tak biasanya Kookie bolos' batin Jiyeon, Jiyeon baru saja dari kelas Jungkook tepat setelah bel pulang berbunyi dan Lee Saem mempersilahkan muridnya untuk keluar.

Beberapa menit yang lalu...

Jiyeon berlari begitu saja tanpa mengatakan apapun kepada Jieun maupun Krystal.
"Yak Park Jiyeon, eodiga?" Bahkan teriakan Jieun pun tak Jiyeon gubris.
Kemudian Kai masuk kekelas Jiyeon. Ia memandang heran kearah Jiyeon yang melewatinya tanpa menyapa dia.

"Baby Dino itu mau kemana?" Tanya Kai
"Molla.. Dia lari begitu saja saat bel berbunyi" jawab Krystal, dan Kai hanya ngangguk entah itu karena dia paham atau karena tak peduli.

Jiyeon berdiri disamping kelas Jungkook, ia menunggu Kang Saem yang masih berada dikelas Jungkook. Setelah guru itu keluar Jiyeon pun masuk. Namun ia tak menemukan seseorang yang tengah ia cari.

"Taehyung~ah.. kookie eodiga?" Tanya Jiyeon sambil melihat sekitar.
"Dia tidak ada.. " Jiyeon memandang Minjae, ia sedikit kaget dengan jawaban Minjae.
"Tidak ada? Dia tidak berangkat?" Tanya Jiyeon
"Dia membolos dijam terakhir" jawab Taehyung
"Tidak biasanya dia membolos" gumam Jiyeon, kemudian ia mengambil ponselnya, ia akan menghubungi Jungkook.
"Percuma nunna, ponselnya tidak aktif.. Kami berdua sudah mencoba menghubunginya" kata Minjae, kemudian Jiyeon memutuskan untuk pulang saja kalau begitu.
.
.
Jiyeon tak langsung pulang, ia kembali kekelasnya.

"Darimana saja kau?" Tanya Krystal, ternyata teman-temannya belum pulang.
"Toilet" bohong Jiyeon, yang dijawab -oh- oleh Krystal.

Jiyeon kini tengah berada dikamarnya, ia membuka tasnya, ia mengeluarkan buku milik Jungkook, mengusap buku itu lalu kembali memasukan buku itu kedalam tasnya.
"Ternyata aku tak sepeka dugaanku" gumam Jiyeon.

Hari terus berganti, Jiyeon masih kesulitan untuk berbincang berdua dwngan Jungkook, namja itu punya banyak alasan untuk mengelak dari ajakan Jiyeon.

Seperti tiga hari yang lalu, ia berpapasan dengan Jungkook didepan perpustakan.
"Ah Kookie~ah.. Bisa kita bicara sebentar" pinta Jiyeon
"Ah mian nunna, aku ada urusan dengan.." Jungkook mencoba mencari alasan.
"Ah itu dia, aku ada urusan dengan dia" kata Jungkook lalu pergi begitu saja kearah seorang yeoja yang tengah berjalan kearah perpus dengan beberapa tumpuk buku ditangannya.

Jiyeon berjalan kearah kantin sendirian, teman-temannya sudah kesana duluan, Jiyeon ingin menemui Jungkook dulu tapi lagi-lagi ia tak menemukannya.
"Jiyeon~ah" panggil Krystal saat Jiyeon sedang clingak-clinguk/? mencari teman-temannya.

"Dari ekspresimu, sepertinya kau tak menemukannya lagi?" Tanya Jieun
".." Jiyeon hanya mengangguk lemah.
"Annyeong.." Sapa seseorang dibelakang Jiyeon, Krystal mengadahkan kepalanya tiba-tiba tersedak saat tau siapa yang datang, sedangkan Jieun hanya diam tak percaya.
"Wae?" Jiyeon bingung dengan ekspresi teman-temannya, lalu iapun menengok kearah belakang.
"Sunbae?" Jiyeon sedikit tak percaya untuk kedua kalinya namja yang mendapat julukan ice prince mendatanginya.

"Aku hanya ingin memberikan ini" kata Myungsoo sambil memberikan tiga tiket, tiket festival musik yang diadakan oleh klub seni dalam rangka hari jadi klub seni/?

"Ini untuk kami bertiga?" Tanya Jiyeon sambil menerima tiga tiket vip.
"Nde.. Kuharap kalian datang" kata Myungsoo

Kai tersenyum melihat Jiyeon dan Myungsoo bercakap-cakap.
'Sepertinya cintamu tak bertepuk sebelah tangan Ji' batin Kai.

"Annyeong chagi.." Sapa Kai kepada Krystal.
"Hai Jieun" kali ini Kai menyapa Jieun, yang dijawab dengan tatapan bingung Jieun kepada Kai, tak biasanya ia menyapa. Jieun kemudian menatap kearah Krystal dengan tatapan 'pacarmu kenapa?' Dan dijawab dengan angkatan bahu Krystal.
"Oh hai Baby Dino.." Kali ini ia menyapa Jiyeon, Jiyeon melotot kearah Kai, yang hanya dibalas dengan senyum jail penuh rencana milik Kai.
"Baby Dino?" Gumam Myungsoo, Kai lalu memandang kearah Myungsoo, ia kemudian keget atau lebih tepatnya pura-pura kaget.
"Oh Hyung sejak kapan kau disini?" Tanyanya
Hzzz~
Ketiga yeoja itu mendengus sambil mengalihkan pandangan mereka saat Kai bertanya seperti itu kearah Myungsoo.

Hari h festival musik pun tiba, Jieun, Krystal dan Kai sudah berada disana.
"Doakan aku ya Krys.. Hari ini aku akan solo dance" kata Kai kepada Krystal. Krystal menatap tajam Kai.
"Awas saja kalau kau mencoba untuk tebar pesona" ancam Krystal
"Omo.. Lihat" kata-kata Jieun sukses membuat dua sejoli yang tengah berbincang menoleh kearah yang Jieun tunjukan.
"Omo" .. "Wah" ucap Krystal dan Kai bersamaan, mereka melihat Jiyeon dan Myungsoo jalan bersama.
'Itukah alasannya ia menolak untuk berangkat bersama' batin Jieun ia kemudian tersenyum lega
"Ah jadi karena itu ia menanyakan dimana rumahku" Krystal dan Jieun menoleh kearah Kai.
"Myungsoo hyung bertanya dimana rumahku kemaren" jawab Kai, seakan tahu arti tatapan dari Krystal dan Jieun, yang kemudian dijawab dengan -oh- oleh kedua yeoja itu.
"Oh Jungkook ikut klub seni?" Tanya Jieun saat ia melihat Jungkook berada diatas panggung
"Iya.." Jawab Kai
"Kenapa kau tidak bilang dia bergabung diklub seni, kau tau kan seperti orang gila mencari-cari Jungkook?" Kata Krystal, ia menatap tajam kearah prianya.
"Ah.. I.. Itu aku juga baru tahu saat gladi bersih kemaren Krys.." Jawab lirih Kai.

Jungkook pov

Aku memutuskan untuk masuk keklub seni meskipun dadaku akan terasa sesak saat aku melihat Myungsoo hyung, harus melihatnya sebagai pria yang disukai oleh wanita pujaanku. Aku akui kalau Myungsoo hyung sangat dewasa dalam bersikap beda denganku yang hanya seorang bocah.
"Jungkook~ah kau sudah menemukan bukumu?" Tanya Taehyung, ia juga bergabung diklub seni.
"Belum.. Aku pikir aku menjatuhkan disuatu tempat" kataku lirih
"Bagaimana kalau orang lain yang menemukannya lalu membuka dan membaca bukumu itu?" Tanya Taehyung
"Hm.. Aku pikir kalau yang menemukannya dan membuka itu mereka pasti akan berpikir kalo itu hanya buku coretan gambar-gambar saja Tae.. Kecuali kalau mereka membuka halaman tengah" kataku pasrah.

Buku bersampul hitam miliku hilang sudah hampir dua minggu ini. Awalnya buku itu hanya berisi gambar-gambar tak jelas hasil coretan, namun semua berubah saat aku bertemu dengan seorang yeoja, ya yeoja itu Park Jiyeon.
"Jiyeon~ah" aku mendengar terikan Jieun nunna aku menengok kearah suara itu.
Deg~
Jantungku terasa berhenti berdetak detik ini, sesak didadaku semakin kuat, aku melihat yeoja yang sedang kuhindari akhir-akhir, yeoja yang sangat aku cintai kini tengah tersenyum manis kearah pria yang ada disampingnya, mereka berjalan bersama menuju kearah Jieun nunna, Krystal nunna dan Kai hyung.
Aku membuang muka kemudian menghela nafas aku memukul pelan dadaku yang terasa semakin sesak, sampai ada sebuah tangan menyentuh pundaku pelan. Taehyung mencoba memberiku kekuatan.

"Jieun nunna benar, Kim Tae Hee sudah bersama Rain jadi aku tak akan pernah bisa menggapainya" kataku sambil tersenyum getir.

Aku kembali memandang kearah Jiyeon nunna dan yang lainnya, dan ternyata yeoja itu tengah memandang kerah ku dengan tatapan yang tak bisa kuartikan.

-tbc-

Untuk post-an selanjutnya mungkin aku bakalan bahas isi buku hitam/? milik Jungkook.

Sunbae LoverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang