Chapter 10

91 14 0
                                    

Eunha Pov

Akhirnya pulang juga.. Tak apalah tak bertemu Sehun, toh dia juga tadi ada urusan dengan Yeoja temannya Seulrin.

Aku pun berjalan bersenang ria ,melewati koridor sekolah, sampai... Uhh? bukankah itu Oh Sehun? setelah dilihat-lihat lebih jelas itu benar Oh Sehun. "Hunnie-yaa?." teriakku dengan memakai nama kecilnya. kulihat dia yang berjalan terus itu langsung berdiri mematung, mungkin karena paggilanku? uhmm, aku samperin aja..

"Hunnie?." panggilku mendekat.

Sehun pun reflex langsung berbalik, dan betapa kagetnya dia bisa bertemu lagi dengan teman masa kecilnya Baek Eunhaa. "Ha-yaa?." kagetnya dengan memanggil nama kecilku juga.

"Yakk, kau sombong sekali tidak pernah menanyakan kabarku waktu di LA!." omelku padanya.

"Kau yang sombong! menghilang begitu saja!." balas Sehun padaku. sepertinya dia marah, benar juga sih kata Sehun, aku lupa memberi tahunya saat aku pindah waktu itu. tapi setidaknya kan dia mencari tahu kebaradaanku!.

"A-aaku kan lupa Hunnie, mian. hehehe." jawabku dengan cengiran khas ku.

"Hmm, lalu apa yang kau lakukan disini?." dengan wajah dingin.

"Mwoya? bukannya menanya kabarku, kau malah menanyakan hal tidak penting ini? yakk Oh Sehun kau keterlaluan, apa kau tidak tahu pengorbananku untuk mencarimu? huhh, dan apa kau tidak lihat aku juga memakai seragam yang sama denganmu pabbo!." jelas ku panjang lebar. dasar namja es, jelas-jelas aku memakai seragam yang mirip dengannya tapi dia masih bertanya juga, dasar namja tidak peka! sahabat macam apa kau?. -omelku dalam hati.

"Kau terlalu berlebihan Eunha-ssi, jelas-jelas tadi kau pagi melihatku mengapa tidak memanggilku saja? Cih pengorbanan apa yang kau maksud? pengorbanan menipuku lalu meninggalkanku tanpa jejak, sahabat macam apa kau?." ujar Sehun lalu pergi melewatiku.

'Mwoya? seharusnya aku yang berkata seperti itu Oh Sehun,,,,,,,' gumam Eunha.

Skip #SeulrinHome

Setelah mood Jinsoo hilang, Seulrin pun ingin mengajak Jinsoo untuk berjalan-jalan keluar. daripada dirumah terus, Seulrin merasa sangat-sangat bosan.

"Jinsoo-yaa, ayo kita jalan-jalan." ajak Seulrin.

"Kau saja, aku sedang malas." jawab Jinsoo sambil uring-uringan ditempat tidur Seulrin.

"Ayolah.. dari pada kita dirumah terus tapi tidak melakukan apa-apa kan tidak seru." Seulrin memohon dengan puppy eyesnya.

"Kenapa kau tidak undang 100 badut saja kerumahmu biar seru." jawab Jinsoo.

"Yakk! kau pikir aku anak TK hahh?... Ayolah Jinsoo, lagipula kau tak akan menyesal jika ikut denganku, soalnya hari ini ada pesta kembang api di sungai Han. mau ya?." pinta Seulrin.

Dengar pesta kembang api pun Jinsoo langsung berdiri tegak mengambil jaketnya "Kajja." ucap Jinsoo mendahului Seulrin.

Dengar pesta kembang api di sungai Han saja langsung semangat, Aigoo Nam Jinsoo. -batin Seulrin sambil menggeleng-nggelengkan kepalanya.

Jinsoo Pov

#Sungai Han

"Rin-ahh bukankah sangat indah? hahhhh rasanya aku tidak ingin pergi dari disini." ucap Jinsoo dengan menatap langit dengan ukiran-ukiran api yang menghiasi langit yang penuh bintang ini.

"Ne Jinsoo-yaa, ini sangat indah!." kata Seulrin yang juga ikut memandang langit.

Sungai Han adalah tempat favorite bagi semua masyarakat Korea selatan terutama masyarakat Seoul. banyak anak muda maupun orang tua yang sering berkunjung ke sungai Han, Sungai Han  sudah seperti obat penghilang rasa Jenuh bagi orang-orang yang mempunyai banyak masalah. Begitu juga dengan Jinsoo, Ia selalu dihantui dengan masa lalunya yang tidak bisa di ingatnya tapi feeling Jinsoo akan masa lalunya itu sangat buruk, Ia juga sering bermimpi buruk tentang masa lalunya, dan sekarang ditambah lagi masalahnya dengan Oh Sehun. Jinsoo yang kita ketahui bukanlah Jinsoo yang selalu kuat, ia juga memiliki titik kelamahan, semua cara dilakukannya agar melupakan segala masalahnya. dengan salah satunya ia tidak pernah menangis, itu cara yang paling ampuh bagi Jinsoo, jika orang berkata dengan menangis kita bisa meringankan beban yang kita punya, itu salah  bagi Jinsoo dengan cara menangislah yang membuat kita makin terpuruk dalam masalah yang kita punya, bahkan jika kalian menangis sampai membanjiri kota Seoul pun juga tidak akan bisa menyelesaikan masalah yang kalian punya.

Because You!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang