Benci(3)

128 9 4
                                    

Hiii..guys!!kayaknya vote and commantnya udah banyak...jadi aku update lagi deh ceritanya yang membuat kalian makin penasaran..☺☺

"Hah?...
"Sis..siska?"teriakku.
Ia menoleh melihatku,dan memotong pembicaraannya dengan teman-temanku."eh...sepertinya aku mengenalmu" katanya sambil mengelilingiku sembari melihat-lihat gayaku dari ujung rambut,sampai ujung kaki.

"Oh,iya.Kamu yang ikut kontes vocal solo itu ya?",tebaknya dengan jawaban yang benar. Aku memutar bola mataku malas,"huh..aku capek nih,sory gak bisa ditanya-tanya"jawabku. Ruangan diselimuti suasana hening ketika ku duduk di tempat dudukku yang biasanya.

"Sorry,lice.Sekarang tempat duduk lo jadi tempat duduk Siska,kar'na Dia pengen duduk di tempat lo"kata Ratih dengan simple.
"eh! Simple banget lo ya bilang ini tempat duduk Dia!" Teriakku pada Ratih. "ini,kan tempat duduk Alice.kalian gak boleh gitu",kata lili. "iya, Alice udah biasa duduk disini",lanjut loand.
"Sudah...aku kan gak tahu kamu akan duduk di sini.Tadikan kursinya kosong sebelum kamu datang,"jawab siska kepadaku.

Aku mengajak lili,dan loand untuk pergi meninggalkan mereka. "Kok,lo jadi gitu sih,Alice!!",teriak Ratih mengkritikku. "ayo,lili,loand.Kita pergi saja dari sini."ajakku tanpa menggubrisi mereka.Kami pun berjalan menuju taman sekolah,"lili,loand.Lo tahu gak?"
tanyaku pada mereka."nggak."jawab mereka bingung."gue udah 6 bulan kursus piano loh" kataku sambil tersenyum lebar."oh,ya?kok lo baru kasih tau sekarang?", lanjut mereka."oh.. iya gue lupa."jawabku dengan wajah bercanda.

"Tring...tring..."lonceng sekolah telah berbunyi. Kami memasuki ruangan seperti biasanya.
"Baik,anak-anak..kita kedatangan siswa baru hari ini"kata bu Tina."ayo,nak. Perkenalkan nama kamu!"suruh bu Tina pada siska.
"Hai,teman-teman!! Perkenalkan nama aku Siska Veronica.Aku pindahan dari SMA Wijaya ke SMA ini,SMA Darma Sakti.Aku pindah ke sekolah ini karena sekolah ini lebih dekat dengan rumahku bila mengendarai sepeda.oh ya..aku sangat hobi bernyanyi."jelasnya panjang × lebar.Sontak semua heboh.."oh,kalau begitu,ayo tunjukin hobi kamu itu!!", teriak semua siswa dalam ruangan.

"Eh,e,eh,eh...liat durasi dong!ini waktunya kita belajar kan,bu?"leraiku sambil memutar bola mata malas."huu..u..u.."teriakan mengejek mereka semua menggelegar ke seluruh penjuru ruangan.

Tetap, aku hanya menampilkan wajah biasa dengan alis kiri yang agak dinaikkan."terserah" jawabku."ya,sudah.Nanti aja nyanyinya,bisa kan?sekarang kamu duduk di kursi yang sudah ditentukan."suruh bu Tina.

********
Waktunya pulang sekolah..
Aku,lili,dan loand pulang sekolah bersama menggunakan mobilku biasanya yang dikendarai oleh supir pribadi. "Lili,loand,ayo kita pulang bersama!",ajakku pada mereka."come on",teriak mereka kompak.Pak supir membukakan pintu mobil untuk mereka.
"Alice,jadi gimana kursus piano lo yang lo ceritain itu?",tanya loand penasaran setelah masuk kedalam mobil. "Oh..itu.Gue selesai kursus piano bulan depan,gue udah lumayan bisa main piano sih",ujarku."oh..gitu."lanjut lili.

Perjalanan kami menuju rumah disertai dengan canda dan tawa.But!mata kami kompak terbelalak melihat seorang remaja perempuan yang mengendarai sepeda dengan ransel berwarna pink yang disandangnya.
"Huup,liat-liat Alice! itu siska!!"kata lili dengan mulut menganga setelah mengatakan tanggapannya.Supir menghentikan mobil seakan tahu apa yang akan dilakukan Lili.

Aku menghapus kekagetan dan lamunanku setelah melihatnya "iya,emang kenapa?",tanyaku mencoba untuk biasa-biasa saja."kan kasihan,lice.Ayo kita ajak dia ikut sama kita",suruh lili.Belum sempat memjawab, lili langsung memanggil si siska itu." Siska,ayo ikut bersama kami!",teriak lili mengajak.

Seketika Ia menekan rem sepedanya untuk berhenti.Dan melihat ke arah mobil berwarna kuning keemasan yang berada di seberang jalan. "Oh..tidak usah.Sebentar lagi aku akan sampai"teriaknya dari seberang jalan.Di dalam mobil aku berfikir agar Siska tidak ikut dengan kami,entah kenapa ada dendam yang terus bersarang di dalam hatiku."sudah..ayo ikut saja dengan kami!"teriak loand dengan nada tetap ingin mengajak.Tampak Siska ingin menyeberangi jalan menuju mobilku yang berwarna kuning keemasan.Seketika aku punya ide agar Ia tidak ikut.

Aku keluar dari mobil,dan tampak Siska sudah berada di tengah jalan untuk mendatangi mobilku,Ia kaget melihatku keluar dari mobil itu."sory siska,gue udah telat mau ketempat kursus gue.lo balik aja sana!gak usah dengerin lili sama loand yang sok tahu,lagian mobil udah sempit"kataku tetap sambil berteriak agar dapat mengalahkan keributan mesin sepeda motor,serta mobil walau siska sudah di tengah jalan.Ia pun memutar haluan untuk kembali ketempat asalnya.

Lili,dan loand tampak kaget melihatku mengusir Siska.Saat ingin memutar haluan, Truk yang sangat besar sedang melaju kencang dari arah kanan.Memang,aku merasa gelisah serta mata lili dan loand tampak terbelalak ingin keluar melihat apa yang akan terjadi pada siska,"Siska,awas!,"teriak mereka takut.Sempat Siska memalingkan wajah kearah mereka dengan wajah datar,aku hanya menutup mataku dengan kedua tangan karena takut,dan sepertinya truk itu semakin kencang kearah Siska bahkan semakin kencang,dan....

"Pp..a.a..a...ssss.....cl...e....e...te..k"

Sungguh sangat fatal,
aku mendengar langkah lili dan loand yang berjalan seakan keluar dari mobil,dan aku tetap menutup mataku walau sedikit mengintip.Aku tidak mendengar suara mesin truk itu lagi,hanya suara orang-orang yang berbicara yang terdengar sangat kuat.Kulepas perlahan tanganku dari mataku..
Tampak truk yang berhenti tepat ditengah jalan dengan pintu mobil kiri yang terbuka.Kulihat lili dan loand berada disamping kiri mobil sambil menangis dengan suara pelan walau belum melihat apa yang terjadi pada Siska,"Siska!!hiks..hiks"

Aku ingin melangkahkan kakiku menuju tempat kejadian dimana siska berdiri dan saat dimana aku mengusir Siska.Tak...tak...langkahku pelan. Belum sampai ditempat itu,lili memanggilku tetap dengan suara tidak terlalu keras,"Alice.. kau jangan melihatnya,karena ini akan membuatmu kaget,hiks"
Deg..rasanya aku sangat takut melihat apa yang akan kulihat.Tapi tetap,aku akan melihatnya walau aku merasa sedikit bersalah.

Aku berjalan menuju tempat kejadian,dan tempat dimana orang berdatangan yang tidak jauh dari tempatku berpijak.Kucoba untuk berani melihatnya dan aku sudah berada ditempat yang ingin kudatangi itu.Rasanya kakiku lelah,dan lemas saat ingin menuju tempat itu,seperti rasanya baru saja mendaki gunung,aku melihat supir truk yang berdiri,dan orang -orang dewasa yang terlihat kaget melihat siska yang.......

Untuk para readers,aku mohon maaf karena part selanjutnya akan lama untuk aku terbitkan,itu karena sekarang siswa harus melaksanakan ujian.Tapi,saat ini sepertinya ada rawan plagiator yang ingin mencoba mencuri ide orang lain,aku harap tidak ada yang melakukan hal itu ya☺
Dan juga jangan lupa vote dan commant ya!
Salam cium💋dari jauh.😊😊😊


Music Change MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang