It's A Real Love [END]

Heartbeat??

Happy Reading ^^

Sorry for Typos ok??

"MYUNG..MYUNGSOO SUN..SUNBAE!!!"  Teriak seorang yeoja yang tak lain adalahSuzy dengan jari tangannya, sedang namja yang ditunjuknya kini berjalan mendekat kearahnya dengan senyum manis yang mampu menghipnotis para yeoja yangkini menatapnya tanpa berkedip.

"SA-JANG-NIM , Mohon bantuannya Bae Sooji Ssi" bisik namja itu kemudian menurunkan teluncuk yang sempat diacungkan Suzy kearahnya, membuat seluruh peserta meeting tercekat melihatnya tak terkucuali Sungyeol kakaknya sendiri.

Hening, itulah yang menggambarkan keadaan di ruangan berukuran besar dengan meja berbentuk persegi panjang yang dikelilingi oleh kursi-kursi disekelilingnya.

"Ahh,, jadi orang yang kau sukai kini bereinkarnasi menjadi direktur diperusahaan kita??" Ucap seorang namja yang membuat Suzy tersadardari lamunannya. "Ahhh!!! Mollaaa,, Hwaa jika begini caranya bagaimana aku bias berkonsentrasi???!!!Oppaaa ini karena kau!! Kau kan yang memintaku untuk melamar kerja disini??!! Ishh apa kau yang merencanakannya eoh?!! Dan kaukenapa tidak pulang semalam eoh?!! Aku bahkan hampir terlambat tadi!!" Teriak yeoja itu frustasi, sedikit menggema tapi untungnya ruang meeting yang kini hanya terisi oleh dua insan itu memiliki kedap suara yang cukup baik.

"Eishh,, mau menuduhku eoh? Oppa bahkan tidak tau jika pangeranmu yang akan menggantikan direktur yang lama,, jadi jangan menyalahkanku dan ingat satu hal!! Oppa ingin kau bekerja disini bersama dengan Oppa agar Oppa selalu bisa mengawasimu  pabo..aku tertidur diapertement sungkyu Hyung,, semalam kita melihat pertandingan bola , hehehe,,kau belajarlah bangun tanpa bantuanku!! Dasar manja "Papar namja itumengingatkan.

 "Cih bahkan saat ituaku hanya melihatnya sekali tapi mengapa dia setampan itu?? Bahkan aku kalah tampan dengannya,, aigoo,, mungkin jika aku yeoja aku akan merebutnya dari Suzy"Gumam namja itu sembari meminum jus kalengnya, ya Suzy memang sudah menceritakan tentang Myungsoo pada Oppanya dan Sungyeol yang penasaran pun pernah datang kekampus Suzy dulu hanya hanya ingin melihat namja seperti apa yang dapat merebut hati adik tercintanya.

"MWOO!!!Yya!!! aku akan membunuhmu jika kau adalah eonniku!!!"Teriak Suzy tak terima ketika mendengar gumaman kecil dari bibir oppanya barusan, dengan cepat ia menarik rambut Oppanya yang membuat Sungyeol meringis minta dilepaskan. "Rasakan kau!!!Dasar Oppa kejamm!!!" Ucap Suzy sambil tersenyum penuh kemenangan.

BRUKKK

"Omo, Oppa!! Gwenchana???" Suzy yang asik menjambak rambut Oppanya terkejut begitu melihat Sungyeol yang tiba-tiba terjatuh tak sadarkan diri, ia menepuk-nepuk pelan dada bidang sungyeol yang masih terbalut dengan kemeja biru langitnya.

GREEPPP

AHHH

"Ahahaha kena kau !! mau melawan eoh???" Tawa Sungyeol, yang berhasil mengerjai Suzy dengan adegan 'pura-pura pingsan'nya dengan segera ia menarik tangan Suzy didadanya kemudian membawa yeoja itu kedalam pelukannya. "Sejahat-jahatnya oppa, Oppa tidak akan merebut kebahagiaanmu Zy-ah, ingat itu" Ucap Sungyeol tulus, yang disambut senyum hangat oleh dongseangnya.

CKELK                                                                                                                                                              

"Apa yang kalian lakukan??" Tanya seseorang dengan mata yangsedikit melebar melihat adegan yang memang kurang pantas untuk diperlihatkan terlebih lagi ini adalah'kantor'.

"Jwesongeyo,aku akan kembali" Ucap Sungyeol singkat yang telah beranjak dari tempatnya menuju pintu keluar sembari menundukkan badannya.

"Sajangnim-" ucapan Suzy terhenti ketika melihat namja yangkini menatapnya dingin menuntut penjelasan. "Jwesonghamnida Sajangnim, maafkan Sungyeol Oppa, dia memang begitu,, tak tau keadaan" Jelas yeoja itu yang terkesan ambigu ditelinga Myungsoo. "A-Aku terkejut melihatmu, M-Maksudku menjadi sajangnim disini " Ralat yeoja itu berusaha mencairkan suasana. "Hmm,Geurae?" jawab namja itu terkesan singkat dan dingin entah mengapa dirinya tak suka ketika Suzy bersama dengan pria asing yang hari ini baru ditemuinya terlebih lagi mereka baru saja berpelukan dihadapannya.