Part 6

3.1K 307 12
                                    

Rumah Sakit
Chanyeol kembali ke taman rumah sakit. Ia duduk di bangku taman yang diduduki oleh yeoja bermata bulat kemarin.

"Hazh..dia tidak ada..." chanyeol menghela nafas, ia kecewa seseorang yang ditunggunya tidak kunjung datang.

Tiba-tiba seseorang memegang pundak chanyeol yang sedang bersandar di bangku taman.

.
.
.

"Ah,mian..." ucap seseorang yang tidak sengaja memegang bahu chanyeol.

'Dia ada di depan mataku' chanyeol tak percaya orang yang ditunggu olehnya sedang berdiri di samping chanyeol.

"Gwenchana..kau ingin duduk di sini?kajja aku akan menuntunmu" chanyeol memegang tangan yeoja bermata bulat itu. 'Lembut' ucap chanyeol dalam hati.

"Ne,gumawo"

"Cheonmayo..." chanyeol tersenyum manis.

"Ah iya,namaku Do Kyungsoo. Siapa namamu?"

"A-aku Park Chanyeol"

"Oh iya,mianhae chanyeol-ssi tadi aku tak sengaja memegang bahumu"

"Gwenchanayo,kau tak perlu seformal itu. Aku rasa kita hanya terpaut 1 tahun"

"Ah..baiklah Channie,ah mian tidak seharusnya aku memanggilmu 'channie'."

'Deg'
Jantung chanyeol berdetak tak beraturan.
'Channie.. dia memanggilku dengan sangat manis,pipiku pasti memerah' batin chanyeol dari dalam hati sambil memegangi pipinya yang memerah.

"Ah.. t-tak apa kyungie..." dengan berani aku menyebut namanya sama seperti ia menyebut namaku,kulihat pipinya merona.

"Channie, apa kau mau menjadi temanku?"

"T-teman?"

"Ne,wae?apa kau tak mau?" Tanya kyungsoo dengan raut muka sedih.

"B-bukan begitu,tentu saja aku mau" ucap chanyeol senang dan tanpa sadar tangan chanyeol bersentuhan dengan tangan kyungsoo.

"Mian" ucap kyungsoo dan chanyeol bersamaan.

"Ah..hehehe" chanyeol mengeluarkan senyum pepsodentnya lalu menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
Tanpa mereka sadari langit semakin sore.

"Kyungie...sudah sore kau kembalilah ke kamarmu, aku juga harus pulang"

"Kau ingin pulang? Tapi aku masih ingin di sini" ucap kyungsoo sedih.

"Ne, aku akan pulang. Kau kembalilah ke kamarmu... besok aku akan ke sini lagi"

"Janji?" Kyungsoo mengulurkan jari kelingkingnya.

"Ne, Aku janji." Chanyeol menautkan jari kelingkingnya dengan jari kelingking kyungsoo.

"Baiklah. Aku akan kembali ke kamarku, annyeong!" Ucap kyungsoo senang.

"Annyeong" chanyeol tersenyum manis kepada kyungsoo yang sedang berjalan menuju kamarnya. Setelah itu chanyeol memutuskan untuk pulang.

.
.
.

Seorang namja mungil bereyeliner sedang di-introgasi (heleh...author lebay-_-) oleh namja dengan sikap dinginnya di kamar namja bereyeliner itu.

"Sejak kapan kau dekat dengannya baek?"

"Sudah lama. Wae?"

"Aniyo. Aku hanya tak ingin kris berbuat kasar denganmu, aku ingin kau menjauhi namja culun itu"

"Aku tidak mau" ucap baekhyun tegas.

"Wae?" Tanya sehun tetapi baekhyun hanya diam.

"Byun Baekhyun, jawab aku" sehun sedikit meninggikan suaranya lalu menatap mata baekhyun dengan tatapan tajamnya.

"Aku menyukainya" ucap baekhyun tegas membuat sehun hampir mengeluarkan matanya.

"A-apa?" Ucap sehun tak percaya.

"Wae? Aku memang menyukainya. Aku sendiri juga tidak tau kenapa seperti ini,tetapi bukankah kau juga sama sepertiku sehun. Kekasihmu Xi Luhan itu juga namjakan? Lalu apa aku salah menyukai seorang namja? Sudahlah! Kau tak perlu peduli kepadaku. Urusi saja dirimu sendiri, Aku tak suka kau satu geng dengan kris. Keluar dari kamarku!" Baekhyun mendorong sehun keluar dari kamarnya lalu menutup pintu kamarnya dan menguncinya dari dalam.

"Byun Baekhyun! Buka pintunya!" Sehun menggedor-gedor pintu kamar baekhyun.

"Sial!" Umpat sehun kesal.

Baekhyun seorang namja penyuka sesama jenis, ia seperti itu sejak mengenal chanyeol. Sebelumnya sehun juga dekat dengan seorang namja china bernama Xi Luhan dan sampai sekarang mereka masih berpacaran, karena itulah baekhyun juga berani menyukai sesama jenis.

.
.
.



To be continue~
Bias author Park Chanyeol (kagak nanya-_-) oh iya,author Chanbaek ship,Kaisoo Ship,Hunhan ship,Chansoo ship jugak! (Healah!crewet lu thor-,-)
Hehe Jangan Lupa Vomment ^_^
Gumawo #tebarkiss

Precious Love (ChanSoo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang