Tiba tiba sudah jam 8:00 pagi "Jongyun" pun siap siap mandi dan berangkat kuliah sebelum itu dia cek adik nya ternyata sudah berangkat, setelah mandi "Jongyun" mengambil tas dan bergegas pergi di jalan dia melihat handphone nya terlihat beberapa pesan dari sahabat nya dan dari "Heyon" terlihat santai melihat pesan berisi ucapan "Pagi, Selamat Beraktifitas" tidak lama "Jongyun" membalas dengan "Yaa, Aku sedang menuju kampus" setelah sampai kampus "Jongyun" masuk dan mengikuti sampai selesai, ketika jam kuliah selesai sore hari jam 15.00 "Jongyun" berniat untuk pergi ke Dance Center menemui "Heyon" dia pun langsung berangkat menuju Dance Center di lain tempat "Heyon" dan "Shawn" habis memberi arahan kepada member nya setelah member di beri arahan mereka pulang dan tinggal "Heyon" dan "Shawn" mereka berdua berbicara "Shawn" berkata "ini minum untuk mu, kau terlihat lelah" lalu "Heyon" menjawab "kau selalu baik dengan ku, terimakasih shawn" tiba tiba "Heyon" terlihat lemas hampir jatuh dan "Shawn" membantu nya "Shawn" pun berkata "kau tidak apa apa heyon" dan "Heyon" menjawab "aku tidak apa apa, cuma sendikit pusing" dan "Shawn" dengan erat memegang tangan dan merangkul nya "Shawn" berkata "Heyon kita sudah kenal lama, sebenarnya aku menyukaimu" kaget dan bingung "Heyon" menjawab "oh tidak tidak, shawn aku tidak ingin membahas itu" dengan percaya diri "Shawn" berkata "ayo lah terima, aku ingin mengajak mu ke bar malam ini" disisi lain "Jongyun" baru sampai di parkir Dance Center lalu "Heyon" menjawab "oh tidak sudah cukup shawn, aku ingin pulang" dan "Shawn" menarik dan menyentuh pipi "Heyon" lalu dia melerai tangan "Shawn" sambil berkata "ayo lah aku ingin bersamamu" terlihat pucat "Heyon" menjawab "tidak tidak, shawn kau ini aneh" terus memaksa si "Shawn" kepada "Heyon" tiba tiba datang "Jongyun" langsung mendekati "Heyon" dan mendorong "Shawn" terus barkata "kau dengarkan dia bilang tidak, jangan memaksa jadi laki laki" tersungkur "Shawn" di dorong "Jongyun" lalu dia mengambil tas dan pergi keluar, terus "Jongyun" membantu "Heyon" berdiri "Heyon" memegang mulut tidak kuat akhirnya "Heyon" muntah di lantai "Jongyun" memberikan sesuatu yaitu sapu tangan kepada "Heyon" lalu dia tersenyum menatap "Jongyun" yang sedang membersihkan muntah "Heyon" dan dia berbicara "kau kesini tidak bilang atau hubungi aku" lalu "Jongyun" menjawab "tadi aku melintasi tempat ini, jadi langsung saja menemuimu" dan "Heyon" menjawab "ternyata kau ini selain bodoh, teledor juga jika ini rumahku apa kau juga langsung masuk, nanti kau ku teriakin maling" lalu "Jongyun" berhenti ngepel dan mendekati wajah "Heyon" dan bicara "jika temen mu itu ku biarkan, mungkin kau sudah gila sekarang" dan "Heyon" teriak sambil melempar sapu tangan ke wajah "Jongyun" sambil berkata "tidaaaaaaak, kau ini selalu saja buat aku kesal lagian dia emang suka aneh begitu" dan "Jongyun" berkata "ayo, aku mau pulang kau mau ikut tidàk" lalu Heyon" menjawab "tapi tubuh ku lemas, tidak kuat berjalan" lalu "Jongyun" mendekati "Heyon" sambil berkata "ulurkan tangan mu kepundak, pegangan" dan akhirnya "Jongyun" mengendong "Heyon" sampai ke mobil .
