Dua hari sesudah kejadian itu mereka memulai hari ini dengan positif di awali dengan sang istri yang pergi membeli kebutuhan bulanan ke supermarket setelah semua sudah lengkap tidak ada yang kurang sambil melihat daftar belanjaanya di gulungan kertas ia pun beranjak ke tempat kasir dan membayar semua yang di beli lalu bergegas kembali ke parkiran dan pulang sesampainya di depan garasi lalu berjalan ia membuka pintu rumah dan memasukan barang belanjaanya ke dalam dan disibukan kedua tangan nya menenteng belanjaan hari ini adalah hari libur semua orang rumah belum ada yang sadar dari tidur "heyon" beranjak ke dapur lalu membuka kulkas dan menaruh beberapa bahan makanan ke dalam tiba-tiba "jongyun" muncul dari pintu dan membuka separuh sambil mengusap mata nya
Heyoniii ..
Kemari heey ini hari libur kau masih saja sibuk dengan hal itu
Sebentar sayang sedang ku rapihkan dulu .
CEPAATTTLAH??
IYA ,, TUNGGU !?!
Sang suami kembali tidur di kasur dengan bantal guling tergeletak tidak karuan di lantai dan selimut yang turun sebagian dari kasur selang beberapa menit sang istri datang menghampiri lalu membuka pintu ia pun tolak pingang lalu mengambil guling dn bantal lalu meletekan ke tempat semula dan menarik selimut lalu membalutkan ke tubuh "jongyun" ia pun naik ke atas kasur dan memperhatikan wajah sang suami
"Kau terlihat sangat tampan jika tidur seperti ini wajah mu terlihat tidak merasakan pederitaan yang kau alami selama ini bahkan rasa sakit seketika hilang dari dirimu aku berharap kau akan tetap jadi orang yang terus ada di sampingku dan menjagaku"
Haaaamphh ...
Ku fikir kau tidur ??
Emmm,, hemhh kau di situ dari tadi .
Iya , aku baru saja di sini merapihkan tempat tidur
Hmm naah kemarilah ??
Ia tiduran di samping "jongyun" lalu menghampiri wajah nya di selingi tangan yang menarik selimut untuk menutupi tubuh "heyon" setelah itu tangan nya mulai menyentuh pipi kanan nya saat itu "heyon" terbawa suasana ia langsung memejamkan kedua mata sampai di situ "jongyun" mendekatkan bibir nya sambil mengatakan sesuatu dengan posisi bibir berdekatan
"I falling you , kau percaya hari ini akan jadi selamanya aku di ciptakan bukan untuk melakukan hal seperti ini tapi tap..ii semua tidak ada yang sangup menahan rasa ini percayalah aku tidak akan membuat menjerit dan memukuli ku lalu berkata kau kejam padaku"
Eemhhh ..
Suasana menjadi begitu memanas sang istri mulai memahami kemauan suami nya dan mulai membuka kancing baju lalu menarik tangan "jongyun" ke dada nya di selingi "heyon" memejamkan mata sambil membisikan sesuatu ke telinga suaminya
"Kau menyukainya jika iya lakukan dengan keinginan mu apa yang kau inginkan dari ku di sini aku melakukan nya untuk dirimu"
Haa ..
Kau horny ???
Mengapa bertanya seperti itu !??
Hhh katakan padaku mengapa kau bisa horny ?!?
Jonnngyuun ahh
Kau membuat seleraku jadi hilang sebenarnya buat apa memancing seperti itu aku tidak suka kau melakukanya jika harus ada pertanyaan kau berkata bahwa aku horny emang kau fikir aku pelacur bar apa tidak perlu kan bicara frontal ganti dengan kata yang sewajar nya
Eeeeyy ..
Sudah sudaah aku tidak mau kejadian kelam negara kita terjadi di sini
Maksudmuu ?!?
Waktu korea utara ngeinvasi korea selatan apa sampai saat ini mereka menjadi lebih baik tapi kenyataan keduanya tidak pernah akur meski kita mempunyai hal yang sama yaitu cinta dan hati karena hal yang mereka anggap agung cuma jabatan untuk menjadi manusia yang di hormati bukan saling menghormati .
Iya padahal semua orang pengen sekali kita damai dan menjadi satu sebagai negara korea
Hahaha itu pengibaratan bukan untuk membahas hal itu mana mungkin ssshhh kau hanya bermimpi dari aku kecil sebagian doa ku kepada leluhur kita sama dengan hal yang kau ucapkan .
Mhuaaahh *kiss*
Sang istri mencium pipi suaminya sambil tiduran di dada di iringi tangan suaminya mengusap kepala istrinya dan kali ini tidak mai di sia siakan suaminya menyuruh agar "heyon" naik ketubuh "jongyun" yang terlentang dan "heyon"menaikan short dress nya dan tertutup selimut apa yang di rasakan "jongyun" saat itu sudah di puncak dari gairah yang di rasakan sampai akhirnya ia membuka celana dan istri nya melepas daleman nya lalu menutupi dengan selimut
Assssshhh .. (hug)
Awwwhhssssh jongyuunn
Emmm , nikmatin saja jangan di rasakan begitu dalam
Awwhh, oppaaa sakit
"TOK TOK"
Kak , apa kau sudah bangun anterin aku ke tempat les sekarang
Aa, hyuna
Naaa , kau tunggu saja di depan sana nanti kakak kesitu ini aku baru saja bangun
Heyonii , kau pakai selimut pura-pura tidur aku pakai baju dan celana dulu aku takut adik ku masih di depan pintu
Iya , hati-hati di jalan sayang
Ia pun bergegas keluar kamar lalu menutup pintu lalu menuruni tangga dan berjalan menuju garasi tapi "hyuna" yang memperhatikan kakak nya seperti orang terburu-buru dan terlihat aneh tidak seperti biasanya tapi ia hanya diam dan tidak mempertanyakan soal itu kepada kakak nya dan langsung masuk ke dalam mobil pas memakai sabuk pengaman "jongyun" menatap adik nya tapi "hyuna" tidak menghadap kedepan dan tidak memperhatikan kakaknya setelah sabuk terpasang mereka berangkat ketempat adiknya les
Bersambung...
