Edisi special for (late)TaeKookday^^
--------
Jungkook merengut kesal, dia menatap layar ponsel putih yang dia beri hardcase berwarna gelap. "Taehyung sialan" gerutunya kesal.
Heekyung memutar matanya malas. Dia jengah melihat Jungkook mengumpati ponselnya sendiri. Jungkook sudah rapi -sejak 3.5 jam yang lalu- dengan setelan kaos hitam putih yang ditutup dengan hoodie dengan warna yang sama, dia mengenakan jeans hitamnya dan sepatu kets converse hitam putih.
"Jika kesal katakan pada orangnya. Aku kasian dengan ponselmu" ungkap Heekyung. Jungkook mendongak menatap mata coklat gelap adik tirinya. Heekyung memutar mata jengah -untuk yang ke sembilanpuluhdelapan kalinya dalam hari ini- melihat Jungkook menunjukkan cengirannya. Menampilkan gigi kelincinya yang greget.
Jungkook menempelkan ponselnya ditelinga. Menanti nada sambung. Heekyung hanya memperhatikan.
"Yeobos-"
"Kim Taehyung keparat!"
"Eh? Kookie?"
"Aku sudah menunggu 3jam lebih sial"
"..."
Taehyung terdiam diujung sana, Jungkook merengut tidak suka. Heekyung benar-benar jengah sekarang, dia berdiri, menghampiri Jungkook dan mengambil ponselnya.
"Ya! Jeon-"
"Kim Taehyung. Waktu 25menit. Jika kau tidak datang ditempat yang kau janjikan. Kau hanya tinggal nama besok"
Pip
Heekyung mematikan telfon sepihak. Jungkook melongo. Heekyung mengembalikan ponsel Jungkook, tersenyum manis. Membuat Jungkook merinding.
"Masih mau kencan tidak? Kuantar"
**
Heekyung dan Jungkook masih menunggu dipintu masuk Lotte world. Sudah 21menit berlalu. Heekyung sudah mengepalkan tangannya kesal. Jungkook mulai resah.
"Jika manusia itu tidak datang akan-"
"Jungkook! Heekyung!"
Heekyung dan Jungkook menoleh kearah kanan. Taehyung yang mengenakan baju kotak-kotak dan skinny jeans dan rambutnya berantakan. Dia melambai sembari berlari menghampiri Heekyung dan Jungkook.
"Kutinggal. Semoga menyenangkan" Heekyung tersenyum tulus lalu kembali memasang wajah datar. Dia beranjak dari sana dan segera pulang.
Taehyung sudah sampai. Dia menumpu kedua tangannya dilututnya dan mengambil nafas. Keringat membasahi tubuhnya. Jungkook tertawa. 'Sepertinya ancaman Kyung sangat berpengaruh' batin Jungkook
Taehyung mengumpati Heekyung dalam hati. Taehyung berdiri tegak menatap Jungkook. Keduanya sama-sama tersenyum. Taehyung merangkul pundak Jungkook yang lebih kecil darinya. Dan segera masuk keLotte world.
**
Setelah berkeliling dan menaiki wahana yang ada. Jungkook dan Taehyung sudah keluar dari sana. Menuju kedai ramen jepang didekat sana. Karena sejujurnya, keduanya lebih suka masakan tangan orang rumahan. bukan restoran.
"Imo! 2 Ramen enma geurigo green tea"
Teriak Taehyung. Jungkook menyikut Taehyung, hanya dibalas cengiran oleh dokter Kim.
KAMU SEDANG MEMBACA
DnP
Fanfiction[[ previous tittle;; Doctor and Pilot ]] Kim Mingyu. Seorang dokter muda yang jatuh cinta pada seorang pasien yang harus ditanganinya Jeon Wonwoo. Rasa cintanya mendominasi, membuatnya enggan mengatakan jika dia mengidap Kanker otak. Hingga Sang kak...
