my beautiful big size

new trouble maker (part one)

3 bulan kemudian....

Semua orang yang berada di lorong loby menatap kearah wanita itu.
Hot, sexy, cantik, menggoda, sempurna itu lah kalimat yang terlintas di dalam benak para pria maupun wanita. Semua menganga dan dan tertunduk saat gadis itu berjalan dan melewati setiap orang.

"Dimana aku dapat bertemu arline nathalia." Ucapnya lembut namun tetap menggoda. Kacamata Gucci yang bertengger di hidung mancungnya menambah kesempurnaan wajah wanita itu. Receptionists hanya mengangguk tanpa ada wawancara ringan terlebih dahulu.

"Thank you handsome." Godanya Dan dengan sulit menelan ludah pria itu mengganggu. Ya pesona wanita itu benar-benar gila.

"Honeyyyyyy.....!!! " teriak wanita itu kepada arline.

"Rossie... oh my God rossie... my best." Ucap arline girang Dan langsung memeluk wanita itu.

"Long time no see darling." Ucap rossie.

"Why about your body. Ohh shit that gossip was right. You have to follow me." Ucap rossie.

"No, I can't. I have married." Ucap arline tersenyum.

"I really knowed. So I am here." Ucap rossie. Ya dia teman terbaikku setelah Miranda Dan samantha. Rossie Adalah sahabatku Dan Miranda saat di Oxford dulu Dan dia juga runner up miss universe sebelum mahkota berlian itu disematkan dikepalaku. Ya si trouble maker telah datang.

"Where is Miranda?" Tanyanya.

"Sebentar lagi dia kemari." Ucapku.
Dan tak lama itupun pintu ruangan arline terbuka.

"Rossie!!! " teriak miranda dan terjadilah peperangan adu suara oleh keduanya. Ya dulu kami bertiga mendapat julukan the queen of wanna be sebelum setidaknya sebelum lemak-lemak ini setia berada didalam tubuhku. Ah terkadang aku iri pada mereka berdua. Dan sekali lagi kedua pasang mata itu menatap ku seakan membunuhku.

"Ayolah line, jangan kerja terus. Harta mu tak akan habis sampai 14 keturunan walaupun kau tidak bekerja. Belum lagi harta kekayaan orang tuamu jika digabungkan. Ikut kami." Goda rossie.

" tapi aku harus ketempat proyek hari ini ross." Mela arline.

"Sejak kapan kau jadi maniak kerja seperti ini." Ucap rossie kembali.

"Sejak dia kehilangan heparnya. Dan harus bekerja keras untuk mendapatkannya lagi." celetuk miranda.

"Vier. Iya pasti dia!!" Ucap rossie geram.

"Sudahlah line. Lupakan dia. Ini sudah 5 tahun." Ucap rossie sakartis. Ya rossie sangat membenci Vier yang tidak pernah memberi kabar kepada arline sejak 5 tahun ini, dan kabar terakhir yang didapat Vier meninggal.
"Tapi rossie, aku.."

"Sudah berhenti bertengkar " ucap anda.

"Baiklah. Jadi bisa kau jelaskan padaku tentang ini!" Tanya rossie memperlihatkan foto pernikahan ku dimajalah forbes.

"Kau hutang penjelasan padaku, arline nathalia." Ya ucapan rossie seakan mengisyaratkan bahwa akan ada kekacauan yang akan dibuatnya. Adik kandung albert satu ini memang biang pembuat masalah.

" it...itu..."

"Ya itu mike alonso!!! Bisa kau jelaskan padaku! Sudah aku bilang jangan medekat dengan tipe seperti ini. Kau..!" Ucap rossie geram.

"Arline dia itu alonso. Apa aku harus mengingatkanmu kejadian 8 tahun yang lalu. Ucap rossie geram. Ya hanya rossie lah yang paham betul dengan masa lalu arline bahkan meskipun rahasia itu disimpan arline disebuah lubang semut sekalipun, rossie akan tetap tau. Ya dokter ini akan membuat hidupku berantakan.