SAY AILY (Alang, I love You)

Aily Bagian 2

Dan saat itu juga seseorang melangkahkan kaki ke depan kelas. Suasana kelas mendadak berubah menjadi tenang. Keira yang tidak memperhatikan masih sibuk melihat siswa bermain basket di luar.

"Perkenalkan diri kamu," pinta Bu Clara. Seseorang itu mengangguk.

"Saya Alang." Lalu jeda sejenak, matanya menyapa keseluruh pelosok kelas yang menatapnya seperti melihat malaikat baru turun dari langit.

Seluruh kelas diam memandang kedepan seperti menemukan hal yang menarik. Dan para cewek di kelas tersebut terlihat tidak berkedip memandangnya. Kecuali seseorang yang duduk di pojok dekat jendela, yang sedikit menarik perhatiannya. Karena gadis tersebut tidak melihatnya seperti yang lain.

"Saya Alang Adhiyastha, siswa pindahan dari SMA CAKRAWALA," jelas Alang. Terdengar suara bisik-bisik seantero kelas.

"Eh Rat, itu bukannya SMA favorit kan? Kok dia malah pindah kesini mana ganteng lagi orangnya persis mirip itu penyanyi Shawn Mendes," bisik Dita ke Ratna yang dihadiahi anggukan Ratna.

"Bener Dit, mana tinggi lagi uuuh...," balas Ratna yang greget melihat cowok di depan kelas tersebut.

Sementara Keira malah tidak begitu memperhatikan keributan disekitarnya dan malah terkesan cuek, sedikit risih juga mendengar suara bisik- bisik di sekitarnya. Kemudian dia mulai mengalihkan perhatiannya dari jendela yang tadinya melihat siswa diluar yang asik bermain basket menjadi ke depan kelas. Seketika itu pandangannya langsung terkunci dengan Alang yang juga balas memandangnya lekat. Kemudian Alang memberikannya senyuman termanis, yang justru membuat Keira merasa aneh.
Kenapa nih cowok senyum-senyum ke arahku, stress kali ya baru pertama masuk sekolah, batin Keira.

Melihat senyum Alang semanis kejora yang menunjukkan lesung pipinya yang entah ditujukan untuk siapa, satu kelas terpekik terutama para cewek - cewek menjadi histeris mereka mendapatkan idola baru disekolah yakni cowok tampan dengan kelebihan tinggi, lesung pipi dalam yang membuatnya terlihat manis tapi tetap cool , memiliki badan tegap dan hidung mancung.

"Aaakkkk.. Alang!!" Sorak cewek- cewek dikelas yang menurut Keira mereka sangatlah alay. Dasar cewek gaje, batin Keira lagi geleng- geleng kepala.

Melihat kelas yang mulai tak terkendali itu, Bu Clara menyerukan kelas agar tenang dan menyuruh Alang untuk duduk dibangkunya.

"Stop Anak-anak!! Sesi kenalan dilanjutkan nanti. Kamu Alang silahkan duduk di kursi nomor dua dari belakang di samping Fajar. " Fajar yang disebutkan namanya menunjuk dirinya yang membuat Alang langsung tau dimana posisi tempat duduknya.

"Hai Gue Alang." Alang tersenyum mengulurkan tangan ke arah Fajar.

"Ya udah tau Bro, Gue Fajar. Semoga betah disini." Fajar menjabat tangan Alang dan balas tersenyum yang membuat mereka langsung menjadi teman dekat.

Kemudian pandangan Alang kembali melihat Keira yang berada satu seberang lagi dari mejanya. Keira tidak melihatnya, itu membuat Alang menarik satu senyum dibibirnya menarik.

"Oke anak- anak kumpulkan tugas kalian, kecuali kamu Alang karena kamu siswa baru," kata Bu Clara yang membuat satu kelas terdengar suara suara pasrah, ada yang mengerjakan dan ada yang belum.

...***....

Saat jam istirahat, meja Alang langsung dikerubungi oleh fans-fansnya, ada juga yang mau kenalan termasuk kedua sahabat Keira , Dita dan Ratna. Ratna kembali ke bangku melihat Keira yang masih duduk dengan memegang handsfree nya yang juga melihat Ratna.

"Kantin Yuk , aku lapar," kata Keira.

"Loh, kamu gak ikut kenalan sama Alang?" tanya Ratna.

"Gak ah, lagian kan udah tau orangnya. Ngapain ikutan kepo kesana, aku lagi males," jawab Keira cuek.

"Hhmm ya udah Kei, aku panggil Dita dulu dia masih disana. Eh, Kei ternyata Alang itu anaknya asik dan sopan loh!" jelas Ratna yang berharap Keira akan tertarik tetapi Keira malah sibuk memutar lagu yang akan didengarnya lalu Ratna memanggil Dita menariknya dari kumpulan fangirl Alang.

Keira, Dita dan Ratna sudah di kantin dan mereka sedang asik menikmati makanan dan minuman yang mereka pesan dikantin. Dita juga sedikit bercerita tentang perkenalannya dengan Alang di kelas tadi. Saat sedang asyik bercerita datang dua orang menghampiri.

"Hei Kei, Dit, Rat boleh gabung duduk sini nggak! Meja yang lain pada penuh..," sapa Fajar teman sekelas mereka dan seorang lagi yang ternyata adalah Alang, yang tersenyum juga kearah mereka memamerkan lesung pipinya.

"Boleh - boleh, silahkan Lang kamu duduk disini lama juga nggak pa-pa," ujar Dita semangat seperti fan girl.

"Yaelah Alang doang, aku gak diajak!" seru Fajar menunjuk dirinya sendiri.

"Eh, kamu juga Jar, sorry forget." Dita cengengesan menunjukan giginya yang berbaris rapi. Sedangkan Fajar memutar bola matanya malas dan duduk disebelah Ratna sedangkan Alang duduk disebelah Keira yang sibuk menyeruput es buble-nya. Alang melihat Keira disampingnya, Keira yang merasa dilihat sedikit melirikkan matanya melihat Alang menatapnya. Alang yang dilirik tersenyum menampilkan lesung pipinya.

Busyet, nih orang hobi senyum mulu batin Keira.

"Eh, kita sekelas kan!" Tanya Alang ke Keira .

udah tau nanya, batin Keira lagi.

"Tapi aku belum tau nama kamu, semua teman di kelas aku dah kenal. Nama kamu siapa?" tanya Alang lagi sambil mengulurkan tangan masih dengan senyum yang meruntuhkan langit. Eh hati.

Keira yang melihat Alang mengulurkan tangan hanya melihat sekilas.

"Aku Keira Yunara," jawab Keira singkat membalas jabatan tangan Alang cepat dan meminum es buble nya lagi setelah itu mengambil sendok akan menyuap makanan.

"Kamu suka bakso ya?" tanya Alang masih memperhatikan Keira walaupun Keira masih cuek.

Dan Keira yang mendengarkan hanya menangguk tidak peduli dan terus makan walaupun diperhatikan dengan seksama oleh Alang.

"Si Keira emang gitu anaknya Lang cuek banget kalau ada cowok yang deketin, maklum aja. Kalau kamu mau mendekatinya harus pake usaha ekstra super..haha..," ujar Dita yang malah dipelototi Keira seolah berkata kamu apa-apaan Dit? Yang dijawab Dita dengan nyengir yang menyilaukan.Aduh.

Ratna dan Fajar juga kompak mengangguk. Sial batin Keira mereka berkomplot. Tapi Keira tidak mendengar suara Alang dan sedikit melirik dengan ekor matanya ternyata Alang hanya senyum cengengesan.

Setelah itu mereka kembali makan dan tidak bicara lagi sebelumnya Alang dan Fajar sudah memesan makanan.

Ketika mereka sedang asyik makan tiba-tiba...

Braakkkk...

Tbc...

****
Update 2 ..sory gaje dan singkat Kimi akan lebih berusaha. Yang penasaran please votenya. huhu...