Sajak : mendung tengah malam

384 4 0
                                    


Legamnya telah mengusir rembulan
Mengusir bintang-gemintang
Dan menyisahkan gelap

Membawa sakit bagi yang terdramatisir ironis
Menghantarkan kehangatan bagi mereka yang dalam pelukan
Dan menyisahkan Himalaya bagi mereka yang menatap langit dengan sarkastik.

Dan aku,
Mungkin aku adalah hati yang disinggahi Himalaya.
Dan aku,
Mungkin aku adalah pemberi tatapan sarkastik itu.

Entahlah,
Aku benci saja terkadang melihat mendung menggelayut tengah malam.
Mereka mendramatisir keadaan menjadi lebih menyedihkan.

Entahlah,
Aku bahkan tak tahu aksara ini bermajas sarkastik atau sebaliknya.

Mendung tengah malam, 15 juni 2016
Belangi

Aksara SepiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang