TUTOR

6.4K 767 40
                                    

"APA!!" tanpa sadar Min Yoongi sang guru Fisika itu berteriak dengan sangat tidak sopannya didepan Kepala Sekolah. Bukan keinginannya untuk berteriak dengan tidak sopannya seperti itu, salahkan saja Kepala Sekolahnya yang sudah memberikan berita buruk dipaginya yang seharusnya berjalan dengan tenang.

Yoongi membungkukkan badannya meminta maaf. Sang Kepala Sekolah hanya menganggukkan kepalanya, memaklumi.

Oh yah~ Bagaimana dirinya tidak berteriak? Yang benar saja dirinya ditugaskan untuk menjadi tutor murid paling kurang ajarnya itu. Sebenarnya tidak masalah bagi Yoongi untuk menjadi Tutor muridnya tersebut, malah Yoongi dengan senang hati untuk membantunya, tapi disini kasusnya sudah berbeda! Murid yang akan dibimbingnya adalah Jimin.

Park Jimin.

Demi tuhan! Muridnya yang satu ini selalu saja menggodanya, dan itu sangat membuat Yoongi kesal bukan main.

Bahkan kemarin dengan beraninya Park Jimin mengajaknya untuk pergi berkecan. Aigo tiba-tiba kepalanya menjadi pusing.

"Jadi... Min Yoongi tidak ada bantahan! Kau akan tetap menjadi tutor Park Jimin." Ucap sang Kepala Sekolah.

"Tapi Pak, kenapa harus saya?" Tanya Yoongi, masih mencoba untuk bernegosiasi mungkin.

"Karna menurutku kau adalah orang yang tepat untuk Park Jimin! Lagipula kau juga Wali Kelas Jimin, jadi bisa dikatakan Jimin adalah tanggung jawabmu!" Jelas Kepala Sekolah yang membuat Min Yoongi tidak bisa lagi untuk berkelit terlalu jauh.

.

Park Jimin adalah satu-satunya anak dari keluarga Park, otomatis Jimin adalah pewaris tunggal atas semua kekayaan keluarganya tersebut. Itulah sebabnya orang tua Jimin sangat khawatir dengan anaknya yang selalu mendapat catatan buruk di sekolah. Berkelahi, membolos, bahkan nilai-nilai Jimin sangat jauh dari rata-rata.

Sebenarnya sudah banyak tutor yang membimbing Jimin namun semuanya tidak akan pernah bertahan lama. Jimin selalu membuat ulah dengan semua tutornya. Terakhir dirinya menyiram tutornya dengan minyak ikan belut yang bau amisnya sangat menyengat. Dan detik itu juga sang tutor langsung pergi dan mengundurkan diri sebagai tutor Jimin. Padahal mulai mengajar pun belum. Astaga!

Orang Tua Jimin pun sudah tidak tahu lagi harus bagaimana menangani kenakalan anaknya tersebut. Dengan segala keputusasaannya Ny. Park yang tidak lain adalah ibu Jimin meminta kepada sekolah untuk bersedia membimbing anaknya tersebut.

Dan yah... Min Yoongi adalah orang terpilih /?

"Jadi Min Yoongi bagaimana?" Tanya Kepala Sekolah.

"Aku..."

Tok.. Tok

Belum sempat Yoongi menjawab Terdengar suara ketukan dari arah pintu, seketika Yoongi menghela nafas lega tapi tidak berlangsung lama sebab yang muncul setelah pintu itu terbuka adalah orang yang sedari tadi menjadi topik pembicaraannya dengan Kepala Sekolah.

Ya... Park Jimin.

"Annyeong.." Sapa nya kepada sang Kepala Sekolah. Kepala Sekolah yang menatap kearah seseorang yang tengah menyapa nya tersebut membelalakkan matanya, terkejut.

"Park Jimin! Ada apa dengan rambutmu?" tanya nya. Jimin tersenyum seperti biasa sambil memegangi rambutnya.

"Ini....?" Tunjuknnya kearah rambut orangenya.

"Aku mewarnainya Pak! Bagaimana? Apa aku terlihat semakin keren?" Park Jimin dengan santai bertanya kepada Pak Kepsek. Sang Kepala Sekolah memijit kepala nya pelan, tiba-tiba saja kepala terasa pening.

"Apa Sekolah mengijinkanmu untuk mewarnai rambut?" Tanya sang Kepala Sekolah menatap Jimin dengan wajah seriusnya.

"Anio!" Sahut Park Jimin cepat.

Songsaenim Saranghae!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang