From Oppa♡, 21.03 PM
Hei
DeliveredFrom Oppa♡, 21.45 PM
Hei, sedang apa?
DeliveredFrom Oppa♡, 22.26 PM
Sibuk? Mengerjakan tugas?
DeliveredFrom Oppa♡, 22.53 PM
Baca dong sayang :(
Delivered, ReadFrom Oppa♡, 23.04 PM
Ya jangan diread doang juga :(
Delivered, ReadTo Oppa♡, 23.07 PM
Hm
Delivered, ReadFrom Oppa♡, 23.07 PM
Kamu kenapa?
Delivered, ReadTo Oppa♡, 23.09 PM
Gapapa
Delivered, ReadFrom Oppa♡, 23.09 PM
Kamu marah?
Delivered, ReadTo Oppa♡, 23.10 PM
Engga
Delivered, ReadFrom Oppa♡, 23.10 PM
Terus kenapa??
Delivered, ReadTo Oppa♡, 23.11 PM
Aku ngantuk, Oppa. Besok lagi aja lanjutnya.
Delivered, ReadPonsel SoHyun pun berbunyi. Gadis yang sudah berbaring di kasur dan dibungkus selimut itu langsung mengerang. Ia menarik selimutnya sampai ujung kepala dan menaruh bantal di kedua sisi kepala untuk menutupi telinganya. Ponsel biadab itu terus berbunyi, melantunkan "FIRE~~!!" yang memekakkan telinga, memecah keheningan malam. SoHyun menyesal sudah memasang ringtone itu. Salahkan dirinya karena telah memfavoritkan lagu itu selama beberapa waktu terakhir ini.
"LEE SOHYUN! MATIKAN ITU SEKARANG JUGA!!!"
Oke, SoHyun sudah membangunkan seekor singa betina. Sebentar lagi singa itu akan membombardir kamar anaknya jika SoHyun tidak segera mematikan ponsel biadab itu.
"Aish!"
Sohyun pun keluar dari bungkusan selimutnya. Ia meraih ponselnya dengan kasar dan langsung mengangkat telepon yang sudah jelas sekali dari siapa.
"Apa?!" Bisiknya kesal.
"Kamu benar marah?"
Ugh, she hates him.
"Sudah kubilang engga ya engga!" Balas SoHyun.
"Kenapa marah? Aku salah apa?"
Jika Min Yoongi sedang berada di hadapan Sohyun sekarang, ingin sekali rasanya menelan lelaki itu hidup-hidup. Tapi sayang, Yoongi sedang berada di Los Angeles dan Lee Sohyun jelas sekali bukan seorang kanibal.
"Sudah kubilang aku tidak marah." SoHyun berhasil menenangkan suaranya. Tapi wajahnya benar-benar menggambarkan bahwa ia sedang kesal.
"Beri tahu aku, kesalahanku dimana. Jangan marah."
Inilah yang membuat Lee Sohyun betah benar menjadi kekasih Min Yoongi. Lelaki berkulit pucat itu memang sangat menyebalkan, tetapi sikap dewasa yang sering kali muncul akhir-akhir ini sangatlah memesona. Dibilang begitu saja sudah membuat jantung Sohyun berpacu. Ditambah dengan suara beratnya. Ugh, SoHyun ingin membawa lelaki itu kembali.
"Aku terlambat hari ini, Oppa.." kata Sohyun pelan.
"Kau.. benar-benar terlambat?? Hmmph.."
KAMU SEDANG MEMBACA
[myg] Sweet Yet Bitter ✔
FanfictionMin Yoongi bekerja menjadi produser musik di Amerika. Dan disinilah SoHyun, harus menelan utuh hubungan jarak jauhnya dan mencoba bertahan dari rasa rindu. Stat : COMPLETED