"Oppa. Kau tahu sekarang Jimin dimana?"
"Setahuku, dia mengambil beasiswa ke Perancis. Kenapa? Dia tidak pamit?"
"Iya, Oppa. Dia pergi tiba-tiba. Tidak ada yang tahu dia kemana. Bahkan Sojin sekalipun. Nomornya tidak bisa dihubungi. Yang kita tahu hanya keluarganya pindah ke Busan."
"Itu kapan?"
"Tepat sehari setelah Oppa wisuda."
"Itu sekitar setahun yang lalu. Kenapa aku bisa tahu dia kemana, ya?"
"Entahlah. Jimin memang sedikit aneh sejak kita bersama."
"Sudahlah. Tidak perlu pikirkan anak itu. Kenapa tiba-tiba kau menanyakan Jimin?"
"Um.. kemarin ada yang menanyakannya padaku. Karena aku tidak tahu, ya kujawab saja tidak tahu."
"Siapa?"
"Entahlah. Hanya orang aneh."
"Orang aneh? Maksudmu?"
"Orang tidak dikenal. Sudahlah, tidak usah dipikirkan."
🍂🍂
BRAK!
Jungkook dan Sojin yang sedang makan di kafetaria nyaris melompat karena gebrakan itu. Keduanya menoleh ke si pembuat suara, Lee Sohyun.
"YA! Aku hampir jantungan gara-gara kamu, tau!" Teriak Sojin sambil mendecak sebal.
"Jeon Jungkook. Jelaskan padaku. Sekarang juga." Lee Sohyun menatap tajam kearah juniornya itu. Yang ditatap hanya bisa balas menatap bingung.
"Jelaskan apa?" Tanya lelaki itu sambil menyeruput smoothiesnya.
Sohyun tidak langsung menjawab. Tangannya menunjuk ke sudut kafetaria. Disana ada sekumpulan lelaki yang sedang makan sambil tertawa-tawa. Anak-anak klub jurnalistik. Dan Jungkook tahu apa yang dimaksud Sohyun.
"Oh. Kim Tae--"
"STOP!!" Potong Sohyun cepat. "Jangan sebut namanya. Kudengar jika kita sembarang menyebut nama, orang itu akan terus menghantuimu." Bisik gadis itu.
"Kau gila." Sojin memutar bola matanya malas.
"Aku serius! Dan aku tidak mau hal itu terjadi. Lagi."
"Lagi?" Jungkook bertanya.
"Dengar, ya. Sejak Min Yoongi keparat itu mendoakanku terlambat, curut banci itu SELALU ada di kelasku. Aku sudah cukup sial hanya dengan melihat punggungnya. Dan sekarang," Sohyun memajukan tubuhnya mendekati Jungkook. "Jelaskan padaku siapa dia. Tapi jangan berani-berani kau sebut namanya!"
Jungkook tertawa kecil. "Oke, oke. Jika kau memaksa."
"Dia mahasiswa pindahan dari Perancis. Kurasa itu sekitar satu tahun yang lalu. Awalnya dia dipindahkan ke Busan. Entah karena alasan apa, semester ini dia malah kesini. Itu saja yang kutahu."
"Perancis?" Kedua alis Sohyun terangkat.
"Iya. Katanya dia dapat beasiswa kesana. Lalu dia ikut program pertukaran mahasiswa. Kesini." Jelas Jungkook.
"Aneh. Sudah dapat beasiswa keluar negeri tapi malah balik lagi kesini. Dia sinting, ya?" Komentar Sojin.
"Tepat!" Sohyun mengacungkan jempolnya kearah Sojin. "Dia sinting. Dan aku tidak habis pikir kenapa aku bisa terus sekelas dengannya."
"Kalau begitu, dia juga mengambil jurusan Kedokteran, kan? Karena aku tidak pernah lihat dia di Keperawatan." Kata Sojin. Hal itu sukses membuat kedua ujung bibir Sohyun makin turun.
![](https://img.wattpad.com/cover/75865296-288-k779657.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[myg] Sweet Yet Bitter ✔
FanfictionMin Yoongi bekerja menjadi produser musik di Amerika. Dan disinilah SoHyun, harus menelan utuh hubungan jarak jauhnya dan mencoba bertahan dari rasa rindu. Stat : COMPLETED