Empat

33 5 3
                                    


Rei POV

"WHAT? INI BUAT GUE?" Tanya gue kaget

Gimana gak kaget? Kak Aiden bawain gue sebuket bunga mawar dan baunya sangat harum. Dan yang bikin kaget, darimana dia tau kalo gue suka mawar, pasti Kak Kupret yang bilangin. Acara apaan pula, dia bawa begituan

Darimana dia tau gue suka mawar?, batin gue

Aiden hanya menganggukan kepala dan menyerahkan buket itu. Gue langsung mencium baunya yang sedari tadi sudah semerbak

"Masuk dulu kuy" ajakku. Kak Aiden mengikuti langkah gue masuk ke rumah

"Duduk dulu kak, mau minum apa? Gue panggilin Kak Justin ya? Tunggu bentar"

"Ehh ga usah minum, gue barusan aja dari cafe, mangkanya ga usah" jawabnya

"Uye kak" sahut gue. Gue langsung ke kamar Kak Justin dqn memberitahunya kalau ada Kak Aiden dibawah. Kak Justin langsung menutup pinth kamar dan turun ke ruang tamu

"Hoyy sob! Ada angin apa nih kok lo kesini?" tanya Kak Justin

"Hoyy! Kagak, cuman mau nganter buket aja buat adek lo"

"Oooh trus lo cuman bawain barang buat adek gue, tqpi gue ga dikasi? Tae lo"

"Yakali Tin, lo dibawain buket juga, yang ade guenya jijik ngasihin ke elo"

"Ya kam lo bisa bawain gue caramel machiato di cafe lo"

"Persediaan terbatas buat caramel machiato wahahaha"

Mereka berbincang bincang layaknya gue ga ada disana, oke fix! Tiba tuba mama datang

"Siapa Rei?" tanya mama

"Temen Kak Justin ma, kakak kelasku" jawab gue santai

Kak Aiden langsung berdiri dan salim ke mama.

"Oohh Aiden yang dateng, mau minum apa?"

"Nggak usah tante, aku habis dari cafe soalnya"

"Ooh gitu, maaf ya tante baru turun, soalnya Ella lagi kambuh asma"

"Iya  gapapa tante"

"Oh ya, Den kasihin ini ke mamamu. Bilang aja oleh oleh dari Jepang" kata mama sambil menyerahkan kantok kertas

"Tante keatas dulu ya  kalian lanjut aja" lanjut mama

"Iya, makasih ya te"

Mama langsung pergi keatas untuk menemani Ella. Kami berbincang bincang sampai lupa waktu

17:47

"Hmm udh jam setengah enam lebih, mama gue pasti nyariin, gue pulang duluan ya, makasih Rei, Tin" katanya

"Iyaa, sama sama. Makasih juga buat bunganya" jawabku sambil mengantarkan Kak Aiden ke depan

Kak Aiden hanya tersenyum, lalu masuk ke mobilnya dan pergi

Author POV

Rei masuk ke kamarnya untuk menaruh buketnya

Tok tok tok

"Iya masuk aja, ga dikunci" jawabku dari dalam

Terlihat Carla -mama Rei- masuk

"Eh, mama, kenapa?" tanya Rei

"Kamu pacaran sama Aiden ya?" tanya nya balik

"Nggak, kok mama bilang gitu?"

"Tuh buktinya" kata Carla sambil menunjuk ke arah buket yang diberikan Aiden

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 05, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Blueberry PieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang