Chapter 5

222 15 6
                                    

"Halo guys, lihat apa yang aku bawa ini?" Se Kyung tiba-tiba muncul dengan sebuat tape video di tanganya.

Para guest yang sedang bersantai di cafe hotel terlihat antusias dengan benda yang dibawa Se Kyung. Perhatian mereka tertuju pada layar televisi yang sengaja dipindahkan ke tengah ruangan itu.

"Okey, are you ready guys?" Se Kyung menekan tombol play di remote.

Sebuah potongan rekaman saat mereka pertama kali tiba di bandara Gimpo muncul di layar tersebut dan diikuti foto-foto sejak mereka opening hingga pertandingan hari ini, yang diambil oleh staf acara secara sembunyi tanpa sepengetahuan mereka.

Para guest berseru begitu foto Lee Yoo Bi yang sedang tertidur di bahu Kang Ha Neul di pesawat. Lee Yoo Bi yang melihat fotonya itu langsung menutup muka, ia tidak berani melihat Ha Neul. Objek ejekan dari para guest terus berganti setiap foto lain muncul.

"Yakh... Ji Soo-ah. Apa yang kamu lakukan sehingga Bo Mi marah padamu seperti itu?" Tanya Min Seok begitu foto Bo Mi yang sedang duduk membelakangi Ji Soo di pesawat muncul di layar.

Ji Soo bingung dengan pertanyaan Min Seok. Ia terkejut melihat foto yang ada layar itu. Ia tidak percaya ternyata hal yang sempat dikhawatirkannya saat di pesawat itu benar terjadi. "Sial. Aku harus jawab apa? Imej akan buruk jika hal ini terus berlanjut. Ini semua karena gadis itu." batinnya.

Ji Soo masih saja diam, ia melirik ke arah Bo Mi yang sedang gelisah sama seperti dirinya. Para guest lainnya masih menanti jawaban dari Ji Soo, Min Seok bahkan tidak henti-hentinya mendesak Ji Soo untuk menjelaskan tentang foto itu.

"Sepertinya foto itu diambil saat aku sedang batuk." Bo Mi menggantikan Ji Soo untuk menjawab pertanyaan Min Seok.

"Batuk?" Min Seok bingung dengan jawaban Bo Mi.

"Iya. Saat di pesawat tenggorokanku terasa gatal, jadi bawaannya selalu ingin batuk. Karena takut akan menganggu Ji Soo, jadi aku membalikkan tubuh. Mungkin staf mengambil foto kami saat itu" Jelas Bo Mi.

"Benarkah? Jadi ini bukan karena anak ini melakukan sesuatu yang membuatmu marah?" tanya Min Seok lagi memastikan jawaban Bo Mi.

Bo Mi menganggukkan kepalanya dengan tegas. "Malahan Ji Soo memberikan air minumnya untuk mengurangi batukku" Bo Mi tersenyum ke arah Ji Soo seolah ingin menyakinkan semua orang bahwa yang dikatakannya adalah kebenaran.

Ji Soo tersenyum kaku mendengar penyataan Bo Mi. Ia tidak menyangka dengan tindakan Bo Mi barusan, ia tidak pernah berpikir bahwa Bo Mi akan mengambil resiko dengan mengarang cerita yang jauh berbeda dari kenyataan mengenai foto itu.

"Meskipun kamu sering bersikap dingin, tapi hatimu ternyata hangat" Jong Hoon menepuk bahu Ji Soo dengan bangga.

Perhatian para guest kembali ke arah layar yang tengah memutar aksi dance kocak Min Seok dan Tae Hyung. Sedangkan perhatian Ji Soo berada di tempat lain. Laki-laki itu sedang menatap ke arah Bo Mi yang sedang berbicara dengan Na Eun. Ia masih tidak mengerti dengan apa yang dilakukan Bo Mi. "Kenapa gadis itu mesti berbohong seperti itu?"

Guest kembali berseru begitu layar menampilkan foto heroik Park Sun Ho yang sedang menyelamatkan Yerin saat terjatuh di kolam. Nama Bo Mi kembali bergema di ruangan itu begitu foto dirinya yang sedang menyodorkan handuk ke Ji Soo menggantikan foto Sun Ho-Yerin.

"Sepertinya perhatian Ji Soo di pesawat sangat berkesan untuk Bo Mi" goda Lee Yoo Bi

"Nampaknya kita telah memiliki couple baru" celetuk Se Kyung yang langsung diiringi tepuk tangan guest lain.

Bo Mi maupun Ji Soo hanya bisa diam mendapati diri mereka menjadi bahan godaan oleh guest lainnya. Bo Mi menggeruti tindakannya itu. Ia juga tidak percaya dengan tindakannya, entah dorongan apa yang membuat dirinya memberikan handuk itu ke Ji Soo, laki-laki yang begitu dingin padanya.

My Choice is UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang