Ji Soo melirik jam di tangannya, kedua jarumnya kini menunjukkan pukul 20.33 KTS.
"Gadis itu kemana?" Keluh Ji Soo.
Sudah setengah jam lewat dari jam pertemuan mereka. Tapi hingga saat ini, ia sama sekali tidak melihat atau mendapat kabar dari gadis itu.
"Apa mungkin kertasnya tidak sampai?" Pikirnya. Namun, sang pelayan yang diperintahnya tadi mengatakan bahwa kertas itu sudah ia sampaikan.
"Apa terjadi sesuatu dengannya?" Ji Soo mulai gelisah memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang ada. Ditekannya sebuah nama di ponsel miliknya. Calling...
Tidak butuh tiga kali deringan, sebuah suara lembut langsung menyapanya.
"Halo Ji Soo-ah, ada apa?" Sapa seorang dari seberang sana. Yang tak lain adalah MC Shin Se Kyung
"Halo noona. Aku mau nanya, apa noona melihat Bo Mi?" Tanya Ji Soo.
"Bo Mi? Setahuku, Na Eun tadi meminta ijin membawa Bo Mi pergi check up ke rumah sakit. Memangnya ada apa? Tumben kamu nelpon hanya untuk menanyakan seorang gadis."
"Tidak ada apa-apa. Aku hanya ada sedikit urusan sama Bo Mi."
"Urusan? Hmm.. Aku mencium aroma-aroma musim semi, sepertinya bunga sakura telah bermekaran di pulau Jeju ini." Goda Se Kyung.
"Kalau begitu aku tutup teleponnya dulu noona" Ji Soo mengakhiri pembicaraannya dengan Se Kyung tanpa memperdulikan ucapan Se Kyung tadi.
Ji Soo kembali menekan sebuah nama di ponselnya, namun hingga ketiga kalinya ia mencoba untuk menghubunginya, orang tersebut tidak menjawab teleponnya.
Ji Soo hendak mencoba untuk terakhir kalinya. Tapi sebelum menekan kembali nama yang sama, ponselnya berdering terlebih dulu. Ji Soo menghembuskan nafas sedikit lega melihat nama yang tertera di ponselnya. Ia lekas menggeser tombol hijau di layar ponselnya.
"Halo, Ji Soo-ssi, maaf ponselku tadi dalam mode silent, jadi aku tidak mendengar teleponmu. Aku minta maaf" Suara lembut langsung menyapa telinganya.
"Oh.. tidak apa-apa Na Eun-ssi"
"Ada apa hingga kamu menelpon beberapa kali?" Tanya Na Eun.
"Kamu dimana sekarang?" Ji Soo malah balik nanya.
"Aku? Aku di cafe dekat Jeju Teddy Bear Museum." Jawab Na Eun bingung.
"Baiklah." Ucap Ji Soo langsung mengakhiri percakapan tanpa menunggu respon lawan bicara.
*****
"Heol----" Na Eun menatap ponselnya tidak percaya. Ji Soo. Pria itu mengakhiri percakapan mereka secara sepihak. Bukankah ia yang menelepon, seharusnya yang mengakhiri percakapan itu adalah dirinya.
Na Eun masih menatap ponselnya.Ia kembali mengingat-ingat percakapan apa saja yang ia lakukan dengan Ji Soo tadi. Tidak banyak. Hanya terjadi 3 kali umpan balik dari masing-masing mereka.
"Ada apa dengan pria ini?" Gumam Na Eun bingung.
Na Eun mengaduk minumannya malas. Baru 5 menit sejak kedatangannya di cafe itu, namun rasa bete sudah menghinggapinya. Duduk seorang diri di cafe ternyata sangat tidak nyaman. Dan hal itu akan terus berlangsung hingga acara Bo Mi dan Dong Jun selesai. Tidak mungkin ia pulang seorang diri, padahal ia sendiri berbohong mengantar Bo Mi ke rumah sakit hanya demi melancarkan rencana pernyataan cintanya Dong Jun.
"Semoga rencana Dong Jun sukses." Ucapnya.
20 menit sejak pembicaran yang diputus sepihak oleh Ji Soo. Pria itu tiba-tiba muncul di hadapan Na Eun dengan sedikit terengah-engah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Choice is U
FanfictionCast: Yoon Bo Mi (member of A Pink) Kim Dong Jun (member of ZE:A) Kim Ji Soo (Actor) Son Na Eun (member of A Pink) Lee Sung Kyung (Actress) ***** Note : Fanfiction ini terinspirasi dari sebuah variety show Korea 'King of Idol'