Syakilla [SUDAH TERBIT]

BAB 19

Happy reading:))
***

SYAKILLA POV

Kedua mata gue membulat saat melihat pria yang berada di depan gue saat ini.

"Kamu!!!" ucapku terkejut

Ya, pria yang saat ini di depan gue ini adalah Ethan, ya Ethan Alexander.

"Ya aku, kenapa kamu disini hm?! Siapa yang membuat kamu seperti ini?" Tanya Ethan yang membuat gue bingung untuk menjawab nya.

"Hmmm.. tadi kan aku lari-larian sama Citra, karena udah bell masuk. Eh terus aku jatoh deh udah" Ucap gue berbohong kepada Ethan

'maaf ya, aku bohong' batinku

Ethan menatap gue dengan spesifik, seakan-akan Ethan tau kalau gue hanya berbohong.

"Aku tau sayang kamu bohong, ketauan dari wajah kamu yang tegang itu" Ucap Ethan datar dan gue hanya menundukkan kepala

"Tapi bener kok aku jat-" ucap gue dipotong, "karna Putri kan?" Tanya Ethan dan gue sangat terkejut. 'bagaimana Ethan bisa tau?'

"Jangan bohong sayang" Ucap Ethan lembut
"I--iya, tapi aku mohon jangan apa-apakan Putri" ucap gue

"Disini nih aku ngerasa beruntung banget punya kamu. Banyak orang yang maki-maki kamu, tapi kamu tetap aja sabar dan terus maafin mereka semua" ucap Ethan

"Ya karna kita cuman manusia biasa, sesama manusia harus saling memaafkan. Aku tau kok, suatu saat nanti Putri bakalan baik sama aku" Ucap gue dan tiba-tiba Ethan memeluk gue

'plis, gue nyaman saat-saat ini' batinku

"Hmm, aku mau kekelas"ucapku. Dan Ethan melepaskan pelukannya

"Ayuk, aku anterin sampai depan kelas" ucapnya dan aku menolaknya "gausah, aku sama Citra aja" Ucap gue sambil melihat Citra yang baru saja masuk ke uks sambil membawa segelas teh hangat

"Ayuk Citra kita kekelas aja" ajakku dan ia hanya diam saja

"Lah, ini teh gimana? Minum dulu gak, udah beliin buat elu tau" Ucap Citra dan gue terpaksa untuk meminumnya walaupun hanya setengah gelas

"Cit, jagain Killa ya. Kalau ada apa-apa, bilang ke gue aja ya" Ucap Ethan sambil menghampiri gue "kamu jaga diri kamu baik-baik"ucapnya sambil mengelus kepala gue.

"Aku duluan ya, mau olahraga dulu" Ucap Ethan, dan Ethan pergi meninggalkan uks. Gue dan citra menatap punggung Ethan hingga menghilang.

"Ayuk, kekelas!" Ajakku dan akhirnya kami berdua pergi kekelas bersama.

Selama berjalan di Koridor, gue melihat ke arah lapangan sekolah . Mata gue selalu tertuju kepada Ethan.

'ethan kalo lagi main basket cool ya' batinku

"aduh Killa, Abang lo makin ganteng aja"Ucap Citra tiba-tiba yang membuat gue menoleh kearahnya

"Cieeciee... udah jadian aja kalian berdua, Nanti gue bantu deh " ucapku

"Gak mau ah la, gue maunya Bastian suka  tanpa suruhan elu atau gimana. Gue butuh cinta yang murni" ucapnya sambil tersenyum

"Gue yakin kok, suatu saat nanti" ucap gue menyemangati citra dan kami berdua masuk ke dalam kelas .

Tok..tok..

Gue mengetuk pintu kelasku, dan sekelas pun menjawab "masuk" . kami berdua masuk ke dalam kelas .

"Kamu dari mana saja syakilla dan citra?" Tanya pak Budi.

"Ke uks pak, kaki saya terkilir" ucapku dan akhirnya kami diperbolehkan masuk kedalam kelas, lalu dengan cepat kami duduk ditempat kami dan melanjutkan pelajaran yang sempat tertunda.