Prologue

19.4K 1.1K 25
                                    

Leonardo's Pov

Dia benci menangis, selalu takut menunjukkan air mata. Namun, dia tidak pernah tahu bahwa setiap tetes air matanya adalah akhir dari duniaku. Aku akan melakukan apa saja, APAPUN, hanya untuk membuatnya tersenyum.

Dia selalu berpikir aku akan selingkuh darinya. Apa lagi yang harus kuperbuat agar dia mengerti bahwa dia satu-satunya gadis untukku? Satu-satunya cahaya dalam hidupku?

Dia bilang aku akan meninggalkannya. Tapi ke mana aku akan pergi? Ke mana aku akan pergi jika dia adalah matahariku, pusat duniaku? Dia bisa menghancurkan, meremukkan, dan membuang hatiku, karena hatiku hanya miliknya. Karena aku sangat mencintainya. Dia adalah kehancuranku, kryptonite-ku. Tanpanya, aku bukan siapa-siapa.

Dan sekarang dia pergi, meninggalkan dua kalimat di secarik kertas kosong. Dia membuktikan bahwa cinta adalah kelemahan.

Kelemahan yang meninggalkan luka. Kelemahan yang hanya membawa pergi harapan, tawa, dan kebahagiaan.

Sebuah seni yang begitu mudah dihancurkan dalam sekejap mata.

Dan Leonardo Lachowski tidak menoleransi kelemahan.

Unexpected HellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang