[1] IMAGINE 《ft》 K-Idol✔

Nyuci

[Edited]

****

"MINGYUUUUUUU!"

"Masih pagi sayang, kenapa teriak-teriak sih?"

Gue balik lihat Mingyu yang lagi julurin kepalanya dari jendela kecil di dapur, mukanya kelihatan banget baru bangun tidur.

Gue cengengesan, "Sini tolongin dulu." Kata gue terus lambai-lambai ke dia.

"Gak usah teriak-teriak, bisa kan?" Katanya sambil nyentil dahi gue, "Kenapa sih?"

"Nih, tali jemurannya kendor, tadi udah coba diperbaikin, tapi gak mau bener," Mingyu ngangguk. "Nah makanya, aku mau minta tolong dipegangin."

Mingyu langsung maju terus megang tali jemurannya, "Kek gini?" Kata dia terus ngangkat tali jemurannya sedikit lebih tinggi.

Gue ngangguk, "Iya kek gitu."

Pas asik jemur pakaian, gue bingung, ini kok talinya kenapa tiba-tiba jadi makin tinggi gini, pas gue lihat, eh bukanya dipegang, malah disimpan di atas kepalanya.

"Mingyuuuuuu!" Kata gue kesel. "Kenapa malah di simpan di kepala sih talinya???? Nanti kaos kakinya pada jatuh, kan kotor lagi." Kata gue sambil nyamperin Mingyu yang malah cengengesan.

"Capek yang." Jawab dia sekenanya.

"Ya tapi gak pake kepala juga, ambil penyangga kek atau apa."

"Tapi kalo aku lepas, nanti malah kendor semua, kan kerja dua kali lagi."

"Ya udah, biar aku yang nyari penyangganya, di gudang ada kan?"

Mingyu mikir, "Kayaknya ada, bekas pipa kemarin."

Gue ngangguk terus jalan ke gudang buat ngambil penyangga. Eh pas balik, kaos kakinya pada jatuh beneran. "KAN BENER AKU BILANG APA, TUHKAN KAOS KAKINYA JATUH SEMUA!"

"ANGIN SAYANG, ANGIN."

"KOK KAMU BALAS TERIAK SIH?!"

"Iya iya ini udah gak teriak." Mingyu langsung ngambil pipanya dari tangan gue, terus abis disanggah tali jemurannya, dia langsung jongkok ambil kaos kakinya, "Ini aku bilas lagi oke, aduh malah cemberut, senyum dong."

"Kamu sih ngeselin, kan jadi kerja dua kali lagi."

"Iya iya, nanti abis kita pulang dari rumah mama, aku baikin tali jemurannya oke?" Mingyu narik tangan gue masuk ke dalam rumah, katanya kaos kakinya di bilas di wastafel aja.

"Mama udah dateng? Kapan?"

"Tadi pagi, aku bangun cepet karena mama nelpon. Terus kita berdua disuruh datang ke rumah, katanya mama kangen sama menantu kesayangannya." Kata Mingyu terus ngacak-ngacak rambut gue.

***

fin.