James yang datang dari arah lorong langsung disambut dengan tatapan Arthur yang dingin. Kali ini dia seperti memperingatkan James untuk tidak macam-macam dengan latihannya. Memang begitulah Arthur, selalu serius dengan apa yang dianggap menyusahkan dirinya dan juga dia tidak mau menanggung beban sebagai captain lebih lama lagi, makanya dia tidak pernah main-main dengan kewajibannya.
Sore ini, Team basket akan melakukan pemanasan sebelum latihan inti dimulai. Banyak siswi perempuan yang belum pulang sengaja untuk melihat mereka latihan. Walau sebenarnya, pandangan para siswi ini terfokus pada sang captain Arthur Kim dengan wajah bule nya dan James dengan senyuman manis juga wajah tampannya yang populer di kalangan siswi-siswi Eseen. Tak jarang beberapa dari mereka berteriak untuk menyemangati James dan Arthur. Diantara gerombolan siswi itu tak ketinggalan sang aegyo-queen Yujoong yang berdiri dengan heboh meneriaki Arthur dari bench yang paling atas."Captainnnnnn fighting!" teriak Yujoong.
"Jamie ,Jamie, Jamie" teriak siswi penggemar James.
Yujoong yang tak mau kalah ,langsung saja mengangkat kedua tangan nya sambil melompat dengan kegirangan berteriak kencang.
"Kim Arthurrrrr ayo semangat ,kalian pasti menang woooo!"
Begitulah kehebohan para siswi-siswi penggemar James juga Arthur setiap menonton sesi latihan maupun pertandingan team basket Eseen. Mereka selalu heboh sendiri.
Sedangkan suasana hening terlihat di bench paling depan. Seorang siswi dengan potongan rambut sebahu, duduk sendirian sembari mendengarkan musik melalui headsetnya. Dia terlihat anggun, dengan posisi duduk menyilang yang memperlihatkan kaki jenjangnya yang mulus dan terlihat menonjol karena postur tubuhnya yang tinggi dengan lekuk badan sempurna bak model profesional. Sora memang tidak pernah heboh seperti teman-temannya yang lain, karena dia memang tidak suka dengan hal-hal yang mengganggu. Setiap sore Sora selalu menunggu James selesai dengan duduk mendengarkan musik sendirian di bench depan."Hey ,nam sora!" teriak seorang siswi di bench belakang.
Sora yang tidak mendengar teriakan temannya itu tetap asik mendengarkan musik.
"Sora!" perempuan ini turun mendatangi sora dan melepaskan earphone yang dipakainya.
Sora yang kaget sontak menoleh, "oh kau. ada apa ,Em?"
"Lihat, apa ini kau? aku tidak sengaja membuka blog ini" menunjukkan hp nya pada Sora.
"Oh my, blog siapa ini?" tanyanya dengan wajah terkejut.
Sora melihat seseorang memberikan komentar mengenai selera fashionnya di blog pribadi Sora, sontak dia tidak percaya saat pemilik akun tersebut juga menulis beberapa kalimat yang menyatakan kalau dia ingin bekerja sama dengan Sora.
"Entahlah, sepertinya dia tertarik denganmu" jawab Emily ,sambil mengangkat sebelah alisnya.
"Terimakasih, aku akan pulang sekarang!" jawab Sora dengan tersenyum lalu pergi.
Emily menatap heran Sora kali ini, karena dia tidak pernah melihatnya sesenang tadi. Sora memang bukan type anak yang mudah tersenyum kepada temannya, tetapi sebenarnya dia selalu membantu siapapun dan membenci orang yang menurutnya sombong. Maka dari itu dia tidak terlalu banyak memiliki musuh di sekolah.
Tanpa disadari, sedari tadi captain basket Eseen Arthur Kim mengamati Sora. Setelah Sora berbicara dengan Emily dia kelihatan sangat senang, melihat itu dia semakin penasaran sebenarnya apa yang membuat Sora seperti itu.
Arthur POV
Kemana perginya anak itu? apakah ada sesuatu yang penting? Kelihatannya dia sangat terburu-buru. Tapi baguslah itu akan sedikit membantu James berkonsentrasi. Tapi, sebenarnya siapa dia. Lihat, aku akan terus mengawasimu Nam Sora.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE & HATE
RandomAku akan terus menjaganya, tapi... apa dia akan terus bersamaku? (end)