(2) Think

1.2K 72 3
                                    

''Mengapa kau pergi
Mengapa kau pergi
Disaat aku mulai mencintaimu
Berharap engkau jadi kekasih hatiku
Malah kau pergi jauh dari hidupku
Menyendiri lagi
Menyendiri lagi
Disaat kau tinggalkan diriku pergi
Tak pernah ada yg menhiasi hariku
Disaat aku terbangun dari tidurku
AKU inginkan dirimu datang dan temui aku,kan kuuu katakan padamu
Aku sangat mencintai dirimu''
Dadali-Disaat Aku Mencintaimu

Satu-satunya lagu yang bisa mewakili suasana hati Ify saat ini,ingin rasanya dia melakukan apa yang ada pada lirik lagu itu tapi dia terlalu takut mengetahui kebenarannya, dia tak berani menanyakan semua isi hatinya pada orang itu.

Rio.

Mengingat bahwa hanya dia satu-satunya laki-laki yang telah mengajarkannya bagaimana rasanya mencintai dengan tulus namun dia pula lah laki-laki yg telah mengajarkannya bagaimana rasanya sakit hati.

''Sakit yo'' gumam Ify lirih.

''Kamu tega ninggalin aku tanpa alasan,di saat aku bener-bener sangat mencintai kamu. Dan sekarang, di saat aku mulai belajar lupain kamu, kamu malah kembali. Kembali mengingatkan aku semuanya tentang kamu''

''Setelah tiga tahun kamu pergi, hanya sekedar negur aku apa sesusah itu buat kamu Yo? '' keluh ify atas kehadiran Rio kembali.

Apa benar-benar lelaki itu yang kembali lagi? Jika iya, Apa semudah itu bagi dia untuk melupakan Ify?! Lelaki itu tau nomor ponsel ify.
Dia juga tau dimana rumah ify. Lalu apa susahnya bila hanya sekedar basa basi melalui pesan dengan Ify?

Hhh.

Lucu sekali.

Kenapa Ify berpikir seolah-olah lelaki itu masih mengharapkan dirinya? Seolah kembalinya Rio hanya untuk dirinya?

Haha.

Berikan Applause untuk pemikiran Ify yg satu ini. Sebesar itukah perasaan yang masih Ify simpan untuk seorang Rio?
Lalu bagaiman dengan usaha Ify selama ini?

Lanjut melupakan atau kembali membuat luka yang selama ini berusaha ia tutup?

Hati dan pikiran Ify mulai berperang memberi peringatan,sedangkan Ify sendiri semakin kacau saja. Dengan kesal ify melempar selembar foto yg sedari tadi ia genggam. Rio.

Drrrrtt.

Tiba-tiba handpone Ify bergetar,ada pesan masuk baru. Ify mengecek handphonenya.

Nomor baru.

From : 083 129 059 xxx

Menoleh ke belakang bukan berarti kamu mengaku kalah
Akan tetapi sebagai jawaban atas keputusanmu nanti dimasa depan.

Ify mengernyitkan keningnya bingung begitu membaca isi pesan itu,apa maksudnya?

Makin tambah pusing saja. Ify tak berniat membalas pesan tersebut karena ia berpikir itu mungkin hanya pesan salah kirim atau ada seseorang yg ingin mengerjainya. Gak penting juga. Dan mungkin dengan tidur segala pemikiran yg mengganggu hatinya bisa membuat Ify lebih tenang.

***

''Kak bangun makan malam dulu'' sayup-sayup Ify mendengar teriakan Keke,adik perempuannya yg masih menduduki bangku SMP kelas 1

''Iya-iya aku udah bangun, cuci muka bentar. Duluan aja'' saut Ify begitu ia terjaga dari tidurnya

''Cepet Kak. Laper banget ini'' teriak Keke lagi mengingatkan kakaknya, Ify menutup kedua telinganya mendengar teriakan adiknya itu sambil bergumam

DIA & KENANGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang